- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Penyakit Perempuan di Saat Bulan Madu


TS
audifighter
Penyakit Perempuan di Saat Bulan Madu
Penyakit Perempuan di Saat Bulan Madu


Quote:
Jangan menganggap remeh rasa sakit atau anyang-anyangan setelah buang air kecil. Apalagi bagi perempuan yang baru saja menjalani bulan madu. Sebab, keluhan itu dapat diakibatkan oleh penyakit yang dikenal sebagai Sistitis Honeymoon atau peradangan pada kantong kencing yang sering terjadi pada masa bulan madu.
"Pasien yang datang dengan keluhan sakit saat kencing umum kami temui pada pasien wanita sebulan sehabis musim pernikahan," ujar dokter spesialis penyakit dalam Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Ari Fahrial Syam, dalam surat elektroniknya, Kamis, 23 Januari 2014.
Menurut Ari, penyakit ini masuk kategori infeksi saluran kencing yang sering dialami oleh wanita yang baru menikah. Penyakit ini, menurut Ari, juga biasanya dialami wanita yang sudah lama tidak berhubungan dengan pasangannya, kemudian melakukan hubungan dengan intensitas yang sering.
"Penyakit Sistitis Honeymoon ini terjadi karena kontak seksual yang sering setelah sekian lama tidak berhubungan atau belum pernah berhubungan," kata Ari. "Pasien dengan Sistitis Honeymoon biasanya mengeluh nyeri anyang-anyangan, buang air kecil terasa sakit dan panas, terkadang bisa urine-nya berwarna merah. Jika berat, pasien bahkan bisa merasakan demam."
Karena itu, Ari menegaskan, perempuan sebaiknya tidak membiarkan gejala-gejala awal Sistitis Honeymoon. Sebab, bila telanjur parah, Sistitis Honeymoon dapat menyebar ke organ tubuh lain, khususnya ginjal. "Jika tidak ditangani dengan baik, sistitis bisa naik ke ginjal menjadi infeksi ginjal akut," kata Ari.
SUMBER
"Pasien yang datang dengan keluhan sakit saat kencing umum kami temui pada pasien wanita sebulan sehabis musim pernikahan," ujar dokter spesialis penyakit dalam Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Ari Fahrial Syam, dalam surat elektroniknya, Kamis, 23 Januari 2014.
Menurut Ari, penyakit ini masuk kategori infeksi saluran kencing yang sering dialami oleh wanita yang baru menikah. Penyakit ini, menurut Ari, juga biasanya dialami wanita yang sudah lama tidak berhubungan dengan pasangannya, kemudian melakukan hubungan dengan intensitas yang sering.
"Penyakit Sistitis Honeymoon ini terjadi karena kontak seksual yang sering setelah sekian lama tidak berhubungan atau belum pernah berhubungan," kata Ari. "Pasien dengan Sistitis Honeymoon biasanya mengeluh nyeri anyang-anyangan, buang air kecil terasa sakit dan panas, terkadang bisa urine-nya berwarna merah. Jika berat, pasien bahkan bisa merasakan demam."
Karena itu, Ari menegaskan, perempuan sebaiknya tidak membiarkan gejala-gejala awal Sistitis Honeymoon. Sebab, bila telanjur parah, Sistitis Honeymoon dapat menyebar ke organ tubuh lain, khususnya ginjal. "Jika tidak ditangani dengan baik, sistitis bisa naik ke ginjal menjadi infeksi ginjal akut," kata Ari.
SUMBER
0
2K
Kutip
15
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan