SELAMAT DATANG DI TRIT ANE GAN

Langsung aja gan ane bahas sesuai judul, kenapa BER-TATTO VS BER-DASI

BER-TATTO

Kebanyakan anggapan tentang orang yang yang bertatto itu udah pasti criminal, maling, pemabuk dan sebagainya, ane gak bahas masalah haram apa gak-nya ya gan, ane bahas tentang criminal aja
Dan setiap kali ada penangkapan criminal di media yang selalu di sorot tattoo-nya, emang ada yang salah dari tattoo ya gan, sampe seluruh orang berangggapan yang ber-tatto udah pasti bukan orang baik2
Masih banyak kali gan hal positif dari orang yang ber-tatto, jadi gak semua yang bertatto itu criminal
Contoh


biarpun punya tatto mereka tetap melakukan hal positif dengan menghibur di berbagai acara humor dan media televisi

BER-DASI

Naah kalo yang ini kan enak gan, di lihat dari sudut pandang orang juga gak negative, seluruh masyarakat juga tau, pasti ini orang yang berpendidikan, wawasan luas, status pun jelas bukan orang sembarangan, pekerjaan udah jelas
contoh

Gayus Halomoan Partahanan yang pernah berstatus PEGAWAI NEGRI SIPIL di DIREKTORAT JENDERAL PAJAK KEMENTRIAN KEUANGAN INDONESIA.
Asik kan gan kalo lihat orang pakai dasi kayak gini, menurut agan ini criminal gak?
Gak cuman pakai dasi looh gan kalo kerja, Gayus juga punya uang Rp 25 miliar di rekeningnya di tambah uang asing senilai 60 miliar
masih ada lagi gan perhiasan senilai 14 miliar di brankas bank atas nama istrinya

Sekian trit dari ane gan, gak perlu panjang lebar, hal yang kita pandang sebelah mata belum tentu itu benar nyata, jadi jangan sampai agan tertipu dari penampilan