jangan omdong pak johan, kalo mau di vonis seumur hidup ya lebih di seriusin dong kasusnya supaya bisa beneran dihukum seumur hidup
si akil itu udah masuk kategori mafia peradilan beneran pak
Quote:
Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi, Akil Mochtar dinilai bisa dikenakan ancama hukuman seumur hidup akibat tindak pidana korupsi yang ia lakukan. Hal tersebut dikemukakan oleh Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi, Johan Budi Sapto Prabowo ketika diminta komentarnya mengenai pandangannya sebagai Juru Bicara.
“Bisa saja yang bersangkutan diancam dengan hukuman maksimal seumur hidup. Namun, semuanya tergantung persidangan. Kan ada pertimbangan-pertimbangan hukum lainnya,” ujar Johan di Gedung KPK, Kuningan, Jakara, Senin (20/1/2014).
Johan menyatakan meski bisa saja Jaksa KPK menuntut Akil dengan ancaman hukuman bui seumur hidup, namun semuanya tergantung dengan fakta
persidangan dan keputusan hakim.
“Kan bisa saja hakim melihat hal-hal yang meringankan, seperti Akil selama ini kooperatif atau tidak, dia membantu kasus ini menjadi cepat terkuak atau tidak, segala sesuatu mungkin,” ujar Johan,
Johan mengaku tidak ingin mendahului kewenangan penyidik maupun Jaksa KPK. Karena, menurutnya saat ini segala kemungkinan masih terbuka dalam proses penyidikan. Sampai saat ini sendiri penyidikan kasus Akil masih dalam penyidikan dan belum naik ke tahap penuntutan. “Dua atau tiga Minggu lagi akan dilimpahkan, ini tidak pasti ya, bisa lebih cepat atau lebih lambat dari itu,” ungkap Johan.
Lebih lanjut, Johan hanya bisa memastikan bahwa hukuman yang akan dituntutkan kepada Akil bisa jauh lebih berat karena posisinya yang merupakan penegak hukum. “Yang jelas, dalam tuntutannya Akil akan lebih berat. Karena yang bersangkutan adalah penegak hukum, biasanya didalam tuntutan akan ditambahkan sepertiga dari tuntutan orang awam alias yang bukan penegak hukum,” tegas Johan.
www.lensajakarta.com/2014/01/20/johan-budi-akil-bisa-diancam-hukuman-maksimal-seumur-hidup.html
tapi sebelum dihukum seumur hidup
tuh jarinya akil dipotong salah satu ya pak, biar makin menderita hidupnya
wkwkwk
