- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Kasihan Fauzi Bowo, Ditolak Warga Jakarta, Disebelin Mahasiswa Indonesia


TS
rahsut
Kasihan Fauzi Bowo, Ditolak Warga Jakarta, Disebelin Mahasiswa Indonesia
Udah bisa ketebak kan? Pasti SBY bakalan kasih jabatan Penghiburan buat Fauzi Bowo. Keok setelah diusung Demokrat jadi Gubernur DKI kedua kali, rezim memberikan jabatan Duta Besar. Jabatan ini udah bukan rahasialah, cuma jabatan yang kadang buangan, kadang cuma hadiah.
Misal, jaman Orba. Rezim kalo udah nggak cocok sama salah satu Menteri, karena udah mbalelo, setelah diturunkan dari kursi pembantu presiden lalu jadi Duta Besar. Kadang ada yang suka rela, menerima. Tapi ada juga yang nolak mentah-mentah. Contoh, zaman Orba, pernah ada salah satu Jendral yang setelah diturunkan dari Panglima emoh jadi Dubes.
Cuma beda neh, Fauzi Bowo, rasa Post Power Sindrom masih ada. Jadi ketika dapat hadiah Duta Besar dari Rezim, dengan suka cita diterima. Jadi Dubes di Jerman lagi! Negara tempat beliau menimba ilmu dulu sebelum jadi 'yang tahu dan ahli soal Jakarta'...
Parahnya. Pengangkatan Rezim Fauzi Bowo jadi Dubes malah membuatnya menerima kenyataan pahit dua kali. Pertama setelah ditolak jadi Gubernur lagi oleh warga Jakarta, kopi pahit kedua buat si kumis adalah ditolak oleh Mahasiswa Indonesia yang kuliah di Jerman.
Kalau yang pertama ditolak oleh hanya warga Jakarta, kini ditolak oleh Warga Indonesia. Alangkah ironis dan menyedihkannya! Seorang yang oleh Rezim diusulkan jadi Duta Besar malah ditolak mentah-mentah oleh warga negara asal! Kalau saya jadi si kumis sudah dengan besar hati menolak jabatan Duta Besar itu. Ngapainlah, hanya jabatan Duta Besar tapi tidak diterima warga yang diwakilinya!
SUMBER: http://m.kompasiana.com/post/read/593119/3/kasihan-fauzi-bowo-ditolak-warga-jakarta-disebelin-mahasiswa-indonesia
Misal, jaman Orba. Rezim kalo udah nggak cocok sama salah satu Menteri, karena udah mbalelo, setelah diturunkan dari kursi pembantu presiden lalu jadi Duta Besar. Kadang ada yang suka rela, menerima. Tapi ada juga yang nolak mentah-mentah. Contoh, zaman Orba, pernah ada salah satu Jendral yang setelah diturunkan dari Panglima emoh jadi Dubes.
Cuma beda neh, Fauzi Bowo, rasa Post Power Sindrom masih ada. Jadi ketika dapat hadiah Duta Besar dari Rezim, dengan suka cita diterima. Jadi Dubes di Jerman lagi! Negara tempat beliau menimba ilmu dulu sebelum jadi 'yang tahu dan ahli soal Jakarta'...
Parahnya. Pengangkatan Rezim Fauzi Bowo jadi Dubes malah membuatnya menerima kenyataan pahit dua kali. Pertama setelah ditolak jadi Gubernur lagi oleh warga Jakarta, kopi pahit kedua buat si kumis adalah ditolak oleh Mahasiswa Indonesia yang kuliah di Jerman.
Kalau yang pertama ditolak oleh hanya warga Jakarta, kini ditolak oleh Warga Indonesia. Alangkah ironis dan menyedihkannya! Seorang yang oleh Rezim diusulkan jadi Duta Besar malah ditolak mentah-mentah oleh warga negara asal! Kalau saya jadi si kumis sudah dengan besar hati menolak jabatan Duta Besar itu. Ngapainlah, hanya jabatan Duta Besar tapi tidak diterima warga yang diwakilinya!
SUMBER: http://m.kompasiana.com/post/read/593119/3/kasihan-fauzi-bowo-ditolak-warga-jakarta-disebelin-mahasiswa-indonesia
0
3.7K
35


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan