- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Keterlibatan Istana Dalam Kasus Proyek Senoro


TS
masbroow123
Keterlibatan Istana Dalam Kasus Proyek Senoro
Quote:

Keterlibatan kalangan istana dalam beberapa kasus korupsi akhir-akhir ini kembali menjadi sorotan publik. Eggi Sudjana, yang merupakan Presiden lembaga SIRI melaporkan kasus tersebut ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Jakarta, Senin (13/1).
Menurut Eggi Mafia Migas yang disinyalir selama ini berada di kalangan Istana, kini mulai terbongkar dengan adanya dugaan aliran dana dari konsorsium pembangunan kilang minyak Donggi Senoro kepada Ani Yudhoyono.
Dijelaskannya selama ini KPK sama sekali tidak berani menyentuh kalangan istana, padahal sudah banyak kalangan yang menyebutkan istana terlibat dalam beberapa kasus korupsi baik yang masih dalam proses persidangan maupun sudah diputuskan pengadilan.
Menurut Eggi, indikasi keterlibatan Istana dapat dirunut dari kebijakan saat pasangan Susilo Bambang YudhoyonoJusuf Kalla memimpin negeri ini.
Di masa akhir Jabatan SBY-JK, Wapres Jusuf Kalla bersikukuh bahwa gas Donggi-Senoro harus diprioritaskan untuk kepentingan domestik dan pembangunan kilang mengutamakan kontraktor dalam negeri, ucap Eggi.
Bahkan dalam surat Wapres Jusuf Kalla Nomor 23/WP/7/2007 tanggal 7 Juli 2009 yang ditujukan kepada Menteri ESDM dan Dirut Pertamina, secara tegas JK menyatakan bahwa Proyek kilang Donggi-Senoro tersebut ingin dilaksanakan dengan prosedur yang tidak memadai tanpa tender.
Hal tersebut sangat merugikan Negara dan Saudara akan menanggung akibat hukumnya apabila dilaksanakan, kutip Eggi atas isi surat JK tersebut.
Namun, setelah pergantian kepemimpinan nasional dari SBY-JK ke SBY-Boediono, kebijakan yang didengungkan JK berubah seratus delapan puluh derajat.
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Darwin Zahedy Saleh menetapkan bahwa alokasi Donggi-Senoro akan memasok domestik dengan proporsi sekurang-kurangnya 25% hingga 30%.
Keputusan itu diambil dengan mempertimbangkan tekno-ekonomi proyek dan pembangunan pemenang tender diberikan kepada Mitsubishi Corporation meskipun penawaran lebih tinggi dari peserta tender lainnya.
Disebutkan bahwa gas alam dari Donggi-Senoro itu akan dipasarkan ke sejumlah perusahaan Jepang berikut:
Chubu Electric Power Co., Inc. Jepang - 1 juta ton per tahun
Kyushu Electric Power Co., Inc. Jepang - 300.000 ton per tahun
KOGAS - 700.000 ton per tahun.
Penjualan akan berlangsung selama 13 tahun, sesuai dengan kontrak, dengan pengiriman perdana direncakan akhir tahun 2014.
SUMBER
0
1.7K
Kutip
18
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan