Entah sejak kapan manusia mulai bisa melakukan sesuatu bernama nongkrong. Kalau awalnya zaman purba, jelas bukan. Karena pada masa itu kerjaan manusia cuma berburu buat menuhin nafsu makannya. Kalau dari zaman dinosaurus juga gak mungkin, soalnya manusia belum ada dan dinosaurus juga nongkrong cuma buat boker doang, malahan ada yang bokernya nggak nongkrong.

Meski gak diketahui sejak kapan nongkrong itu ada, tapi dewasa ini nongkrong udah bisa dilakuin di mana-mana, di sekolah bisa, di restoran atau kafe pasti, di kamar mandi apalagi. Atau mau tempat nongkrong yang lebih aneh? Ada, nih.

Tempat nongkrong sekarang makin ke sini makin aneh. Maka dari itu, artikel kali ini akan mencoba menyelamatkan kita dari bahaya tempat nongkrong yang absurd-absurd. Kami akan coba menyampaikan pada teman-teman kriteria apa saja yang harus dimiliki sebuah tongkrongan agar bisa disebut tempat nongkrong yang enak. Check these out!

1. Posisi Meja
Karena ketika kita nongkrong yang dilakukan adalah duduk dan makan, maka meja adalah faktor penting agar nongkrong kita jadi berkualitas. Posisi meja saat nongkrong harus sejajar dengan perut atau dada. Jangan sampai sejajar sama muka, nanti makannya susah. Posisi meja juga harus ada di depan kita, jangan di belakang.

Meja yang kita gunakan juga harus segar agar membawa keceriaan pada kita. Sebagai contoh, inilah meja yang segar itu:

2.Arah Cahaya
Kalau nongkrong, jangan lupa buat melihat arah kedatangan cahaya. Kalau cahaya terbit di timur, berarti matahari baru muncul. Maka kamu jangan nongkrong dulu, biasanya belum ada kafe buka pagi-pagi buta.

Kalau cahaya datang dari barat, itu tandanya cahaya itu berasal dari arah kiblat. Kalau kamu mau solat dulu silakan, sebelum kamu kehilangan arah kiblat. Kalau cahaya datang dari arah selatan, kamu harus hati-hati, bisa aja itu pertanda kalau Nyai Ratu Pantai Selatan pengin ikut nongkrong sama kamu.

Kalau cahaya berpendar dari arah utara, menurutmu artinya apa?

3.Warna Lampu
Warna lampu bisa jadi hal yang mendukung bagus atau nggaknya sebuah tempat nongkrong. Kalau ternyata gak ada lampu dan di sana cuma ada obor, wah mungkin kamu salah masuk. Jangan-jangan yang kamu masukin malah rumah buat syuting Angling Dharma.

Warna lampu yang bagus buat tempat nongkrong itu minimal yang warnanya kuning, atau bisa juga yang warnanya putih terang. Khusus buat kamu yang kulitnya item, kamu harus masuk ke tempat nongkrong yang terang banget. Biar bisa kelihatan wajahnya.

Tapi ada yang unik loh di Bandung. Di kota surganya kuliner ini ada tempat makan yang gak menyediakan lampu sama sekali buat penerangan. Nama tempatnya Blind Cafe, di sana para pengunjung harus makan dengan... gelap-gelapan.

4.Musik yang Dimainin
Musik jelas berperan penting di tempat nongkrong kita. Lagu yang disajikan kafe harus sesuai sama mood kita, jangan sampe lagu-lagu yang disajikan malah gak jelas dan menurunkan nafsu nongkrong kita.

Musik yang asik di kafe itu yang santai, akustik, dan suara penyanyinya empuk. Pasti dengan musik begitu kita bisa rileks, tenang, dan bisa nongkrong lebih lama.

5.Wifi-nya
Tempat nongkrong itu wajib muakad banget harus punya gelombang wifi. Kalau gak ada wifi pasti tempat nongkrongnya sepi banget. Lagian selain buat nongkrong, orang-orang yang datang ke restoran atau kafe itu tujuannya buat nyedot sinyal wifi sebanyak-banyaknya, buat stalking dan update apps. Ya kan?

6.Makanannya
Tempat nongkrong itu harus ada makanannya. Ya masa mau nongkrong di restoran tapi gak ada makanannya? Makanan yang cocok buat nongkrong (dan cocok buat semua kalangan) adalah makanan yang harganya murah. Kalau harga makanannya mahal biasanya ditongkrongin di awal bulan aja.

Karena nongkrong itu biasanya berlama-lama, enaknya kita nyari kafe atau restoran yang menyediakan makanan-makanan kecil. Misalnya kentang goreng, cake yang unyu-unyu, atau kue-kue yang enak buat dinikmatin berlama-lama. Kue batako misalnya, lama abisnya kan tuh.

7.Mbak-Mbak Penjaganya
Ini nih yang paling penting dari semua poin, mbak-mbak penjaga tempat nongkrongnya. Sebetulnya rame atau nggaknya tempat nongkrong itu tergantung sama mbak-mbak penjaganya. Makin cantik maka makin banyak pengunjungnya. Meskipun penjaganya cuma satu, tapi kalau mbak-mbaknya cantik pasti pengunjung bisa dateng sampe satu truk.

TS juga menerima dan TS menolak
Jangan lupa gan, budayakan: