dedyputradedyAvatar border
TS
dedyputradedy
Kejahatan Dibalik Kenikmatan Roti Tawar

Sudah pasti banyak yang tahu jika roti tawar berbahaya bagi kesehatan namun bila dapat menyebabkan kematian? dimana-mana dapat dengan mudah ditemukan karena banyak dari kita yang gemar mengonsumsinya. Alasannya makanan ini sangat praktis untuk disantap, terlebih di pagi hari.

Fenomena gandrung roti kemudian menjalar ke kelompok masyarakat sibuk , yaitu yang harus terburu-buru ke tempat kerja. Dalam kondisi demikian, setangkap roti isi selai dan mentega atau keju menjadi pilihan sarapan pagi paling praktis, yang bisa dimakan di mobil dalam perjalanan ke kantor.

Setelah membaca thread ini, tampaknya kita musti mencari jenis makanan lain yang lebih aman dan sehat untuk dikonsumsi. Berikut ada beberapa alasan mengapa roti tawar harus dihindari seperti dilansir Boldsky, Rabu (28/8/2013):

1. Tidak ada nutrisi
Ternyata, roti tidak mengandung nutrisi apa pun. Makanan ini hanya mengenyangkan perut, namun tidak memberikan asupan protein dan vitamin yang dibutuhkan oleh tubuh.

2. Kurang Serat
Roti seperti apa favorit Anda? Yang empuk, lembut di lidah, dan berwarna putih bersih dan gampang lumer di lidah ? Padahal, untuk membuat roti yang enak tadi dibutuhkan tepung gandum yang paling halus dan putih. Sayangnya, proses pembuatannya biasanya mengganggu kadar serat dan vitamin B kompleks yang secara alami terdapat dalam gandum. Bisa-bisa yang tertinggal karbohidratnya saja.

2. Kadar sodium tinggi
Roti memiliki kandungan sodium/natrium yang sangat tinggi. Hal itu berkontribusi pada munculnya penyakit jantung. Jika Anda sering mengonsumsi roti tawar, kadar garam dalam tubuh akan meningkat. Sama saja menaruh diri Anda pada sebuah malapetaka.

Natrium juga memiliki efek yang kurang menguntungkan bagi penderita maag. Bagi penderita maag, kandungan natrium yang tinggi akan menetralkan lambung, sehingga lambung akan mensekresi asam yang lebih banyak untuk mencerna makanan. Keadaan asam lambung yang tinggi akan berakibat pada pengikisan dinding lambung dan menyebabkan rasa perih.

Konsumsi garam hanya disarankan sebanyak 6 gram sehari. Tanda kelebihan konsumsi garam : kembung, mudah haus, hipertermia, dan darah tinggi.

3. Membuat gemuk
Mengonsumsi roti dalam jadwal diet adalah pilihan yang salah. Sebab, di dalam roti mengandung banyak kalori yang dapat meningkatkan berat badan Anda.

4. Tidak membuat kenyang
Antara roti tawar dan roti gandum, mana yang akan Anda pilih? Mayoritas dari Anda pasti akan memilih roti tawar karena rasanya lebih enak. Ya, memang benar. Namun, ternyata roti tawar tidak dapat mengenyangkan. Anda harus mengambil beberapa buah roti, barulah Anda merasa kenyang.

5. Mengandung protein 'jahat'
Gandum memiliki kadar protein 'jahat' (glutten) yang sangat tinggi. Jenis protein ini dapat menimbulkan penyakit seliaka, suatu penyakit yang menyebabkan perut terasa sakit setelah mengonsumsi makanan.

6. Tinggi karbohidrat
Para ahli mengatakan bahwa semua makanan yang terbuat dari roti memiliki jumlah karbohidrat yang sangat tinggi. Jika Anda terus mengonsumsinya, bisa-bisa Anda mengalami overdosis karbohidrat. Hal ini akan menyebabkan Anda mengalami kabut otak yang dapat menurunkan fungsi kognitif.

7. Meningkatkan kadar gula dalam darah
Pati dalam roti akan terpecah sangat cepat ketika memasuki saluran pencernaan dan akan memasuki aliran darah menjadi glukosa. Hal ini dapat menyebabkan kadar gula dalam darah dan kadar insulin melonjak dengan cepat.

8. Mengandung sirup jagung fruktosa
Sebagian jenis roti pasti mengandung sirup jagung fruktosa dalam jumlah yang tinggi, seperti makanan olahan. Jenis gula ini memberi dampak buruk pada kesehatan Anda.
0
7.8K
79
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan