Malam tahun baru 2014 di Yogyakarta, menjadi ajang "pesta" bagi para pencopet. Banyak copet beraksi saat ribuan orang memadati kawasan Titik Nol Kilometer, Yogyakarta.

Lokasi tersebut merupakan salah satu dari tiga tempat keramaian lautan manusia dalam perayaan pergantian tahun.

Banyak korban pencopetan mengadu ke polisi yang bertugas di Pos Keamanan di sisi selatan perempatan Titik Nol Kilometer. Amelia (18), mahasiswi Universitas Pembangunan Nasional asal Ngawi menjadi salah satu korban pencopetan.

Tas hitam miliknya disopet pencopet dan barang berharga seperti Handphone, dompet berisi uang tunai serta kartu identitas amblas dicopet. "Yang hilang Handphone, kartu ATM, KTP, kartu mahasiswa, dan kunci kontak motor," katanya saat melapor ke petugas di Pos Keamanan Titik Nol, Rabu (1/1/2013).

Dia tak mengetahui kapan waktu tasnya disobek pencopet. Dia mengetahui saat temannya memberitahu kalau tasnya sobek. "Tahunya setelah dikasih tahu teman kalau tasnya sobek, setelah dicek dompet dan handphone hilang," imbuhnya.

Humas Polresta Yogyakarta, Iptu Haryanta mengakui ada banyak laporan atas tindakan pencopetan pada malam pergantian tahun. Namun, dia belum memiliki data karena masih dikroscek dengan petugas di Polsek Kraton dan Gondomanan, Yogyakarta.


SUMBER