VIVAlife - Perseteruan musisi Ahmad Dhani dan pengacara Farhat Abbas memasuki babak baru. Setelah anaknya batal bertanding dengan Farhat di ring tinju, Dhani kini melaporkan suami Nia Daniaty itu ke Polda Metro Jaya. Dhani datang sekitar pukul 14.35 dan langsung menuju Gedung Ditreskrimsus.

Ia baru ke luar sekitar pukul 19.00 WIB, didampingi tim kuasa hukumnya. "Saya terpaksa melaporkan pengguna Twitter yang mengganggu. Karena sejak September cukup menguras kesabaran. Sampai Desember masih ada tweet yang mencemarkan nama baik, menyerang kehormatan, bohong, dan lain-lain," ungkap Dhani, Selasa, 3 Desember 2013.

Farhat dilaporkan dengan Pasal 27 Ayat 3 junto Pasal 45 UU Informasi dan Teknologi Elektronik (ITE). Pasal itu menyebutkan penyerangan kehormatan dan nama baik.

Farhat juga dilaporkan dengan Pasal 310 dan Pasal 311 KUHP. Ancaman maksimalnya 6 tahun penjara dan denda Rp1 miliar. Dhani dan tim kuasa hukumnya telah menyiapkan bukti berupa 20 lembar foto kopi kicauan Farhat di Twitter, beserta lima saksi.

Ramdhan Alamsyah tim kuasa hukum Dhani menegaskan, saksi kasus itu tidak akan melibatkan anak-anak Dhani. Tak hanya sekadar melaporkan, Dhani juga langsung menjalani BAP. Sebab, ia tak punya banyak waktu jika di kemudian hari harus mendatangi Polda Metro Jaya lagi.

Dhani menuturkan, ada 16 pertanyaan yang diajukan padanya. "Soal kronologi, alasan saya melaporkan, kerugian yang saya terima, dan lain-lain," kata mantan suami Maia Estianty itu. Ia berharap, laporannya itu bisa menimbulkan efek jera pada Farhat. (umi)