Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

toko.originalAvatar border
TS
toko.original
Cegah Pelecehan Seksual di Kereta, KAI Sebar Petugas yang Menyamar


Jakarta - PT Kereta Api Indonesia (KAI) tak tinggal diam melihat kejadian dugaan pelecehan seksual terhadap pengguna jasanya. Mereka akan berupaya melakukan pencegahan agar peristiwa itu tak terulang. Petugas KAI akan disebar di gerbong untuk menangkap penjahat seksual di kereta.

"Kami akan segera menempatkan petugas tertutup, tanpa seragam untuk menjebak atau menangkap pelaku," jelas Dirut KAI Ignasius Jonan saat dikonfirmasi detikcom, Selasa (24/12/2013).

Dengan adanya petugas yang menyamar itu, diharapkan para pelaku bisa segera diproses pidana dan jera. "Sehingga bisa diproses hukum yang berlaku," imbuhnya.

Peristiwa pelecehan seksual dialami seorang perempuan ketika sedang di dalam kereta komuter dari Rawa Buntu menuju Tanah Abang, Senin (23/12). Karena saat itu dia terlambat, gerbong khusus wanita telah penuh dan dia harus masuk gerbong laki-laki dan wanita.

"Awalnya aku tidak merasakan apa-apa dan di belakangku ada cowok dengan membawa tas ranselnya. Tapi lama-lama saya merasakan ada orang yang berusaha melepas tali braku. Awalnya aku pikir hanya perasaanku saja, aku geser sedikit untuk mencari sela, lama-lama kok makin berasa ada yang berusaha melepas tali braku," ujarnya lewat surat elektronik kepada detikcom.

Dia menceritakan, saat itu juga dirinya memaki-maki pria tersebut. Dia juga sempat meminta si pria jahil itu turun dari stasiun Sudimara.

"Saat di stasiun Sudimara aku suruh turun tapi enggak bisa karena pintu sudah keburu ditutup. Karena saat itu banyak orang yang dukung untuk lapor aku akhirnya lapor," jelasnya.

0
5K
9
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan