Ezra Walian, Bintang masa depan Ajax dan Timnas Belanda
JIKA tidak ada aral melintang, bintang sepakbola masa depan klub Ajax Amsterdam dan Timnas Belanda, Ezra Walian bakal ‘’menggoyang’’ dahaga para bolamania Manado. Pasalnya, sesuai rencana, striker tersubur Ajax junior ini bakal datang ke Kota Manado, sekaligus untuk melihat langsung kampong halamannya dari sebelah ayah.



Yah ! Ezra memang memiliki darah Minahasa. ‘’Banyak saudara-saudara kami di Manado,’’ ungkap sang ayah, Glenn Walian. Ezra setelah melakukan perjalanan panjang dari Amsterdam ke Jakarta, Jumat (12/07) lusa akan melanjutkan perjalanan ke Manado dengan pesawat Garuda.
Rencananya di Manado, Ezra akan berjumpa fans di resto soccer dan menggelar coaching clinic.
Ezra Walian adalah ujung tombak utama Ajax Amsterdam B1 dan kini menjadi punggawa Timnas Belanda U-16. Permainan Ezra kini jadi perhatian utama klub-klub besar di Belanda, bahkan Eropa. Apalagi dia kerap menjadi top skor di Ajax junior dan bahkan di liga junior Belanda. Terakhir dia mampu mencetak 28 gol untuk klubnya. Dia juga musim lalu membawa Ajax Amsterdam B1 meraih Double Winners di kompetisi Junior Belanda.



Nama Ezra Walian juga makin mencuat pada turnamen U15 Lion City Cup 2012 di Singapura. Di turnamen yang diikuti enam team itu, Ezra dari Ajax Amsterdam berhasil menjadi pencetak gol terbanyak. Tujuh gol yang diproduksi pemain keturunan Indonesia-Belanda itu turut mengantarkan Ajax memenangi turnamen ini.

Ezra saat diwawancarai wartawan di sela turnamen Lion City Cup 23 Juni - 1Juli 2012 lalu, menyatakan dirinya punya ikatan dengan Indonesia. Ia mengatakan kakek neneknya berasal dari Indonesia.



Ayah kandung Ezra bernama Glenn Walian. Glenn adalah direktur sebuah biro konsultan asuransi dan finansial. Keluarga ini tinggal di Nieuw-Vennep di propinsi Noord Holland.