- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Buat yang Suka Marah-Marah Saat Listrik PLN Padam [BACA GAN]
TS
delfac
Buat yang Suka Marah-Marah Saat Listrik PLN Padam [BACA GAN]
بِسْــــــــــــــــــمِ اﷲِالرحْمَنِ اارحِيم
Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang
Quote:
PETUGAS PLN BERTARUH NYAWA SAAT MEMPERBAIKI JARINGAN LISTRIK
BACA SAMPAI HABIS SEBELUM KOMENTAR,
BIAR GAK KELIATAN BEGO PAS KOMENTAR!
BIAR GAK KELIATAN BEGO PAS KOMENTAR!
Quote:
Kebanyakan dari kita ketika listrik padam responnya yang ada cenderung negatif. Ada yang ngomel, ada yang uring-uringan, ada yang marah-marah, bahkan ada yang ngamuk-ngamuk saking kesalnya. Pemicunya beragam: kadang sedang keadaan kerja yang membutuhkan kelistrikan, kadang sedang nonton TV, kadang sedang kumpul-kumpul dan berbagai kondisi yang lainnya. Apalagi bagi yang sedang nonton siaran langsung sepakbola tim favoritnya, ketika mendadak listrik pada saat pertandingan berlangsung.. sumpah serapah dan caci maki langsung keluar dari mulut. Tapi apakah kita tau apa yang sedang terjadi di luar sana terkait kondisi kelistrikan yang ada? Apakah kita tau secara pasti apakah sebenarnya penyebab padamnya listrik tersebut?
Banyak faktor penyebab pemadaman listrik mendadak, seperti: kabel tegangan tinggi putus, kebakaran rumah penduduk, trafo meledak, hingga kelakuan warga yang iseng
Desktop PC-nya TS pernah njebluk kena petir, 1 laptop ane juga pernah koit karena konslet. Nah.. begitu pula dengan peralatan dan infrastruktur PLN yang bisa rusak sewaktu-waktu.
Contoh penyebab pemadaman listrik insidental dan memaksa untuk dilakukan pemadaman
Dari beberapa kaskuser ada yang komentar yang intinya gak peduli dengan kondisi insidental dan darurat sebagaimana TS jelaskan di atas: "mati kesetrum ataupun kecelakaan kerja lainnya itu sudah resiko mereka, mereka digaji dan tau resikonya. kita konsumen udah bayar, hak kita listrik nyala terus!"
Baiklah, TS coba membuka pikiran yang sempit, minim empati dan egois seperti komen di atas:
(1)Menanggapi komentar "kita udah bayar, jadi hak kita listrik nyala terus". Agan membayar apa yang agan gunakan lho. Ketika listrik mati dan meteran listrik tidak bergerak, maka agan tidak perlu membayar apapun.
(2) Seperti halnya Telkom atau BUMN lainnya yang menyediakan produk/jasa untuk melayani masyarakat, agan tidak dipaksa untuk menggunakan jasa PLN. Jika agan tidak puas, silahkan beli genset atau solar cell. Solar cell investasinya juga mahal, juga punya kendala gan. Misal ketika musim hujan/mendung, nyalahin siapa lagi?
Negara melalui PLN menyediakan produk listrik murah untuk masyarakat. Masyarakat tinggal memilih: mau pake genset, solar cell, turbin angin/air.. pake listrik PLN ataupun listrik swasta! Anggapan pihak PLN memonopoli listrik? Silahkan baca penjelasannya di bawah!
Listrik yang kita bayar itu udah murah banget. Gak percaya gan?Coba ente berhenti make listrik dari PLN selama sebulan. Trus pakailah genset berbahan bakar bensin atau gas LPG untuk mensuplai listrik di rumah agan. Jangan pernah matiin gensetnya selama 720 jam penuh (24 jam dikali 30 hari). Trus silahkan dihitung berapa uang yang agan habiskan untuk menghidupkan genset selama sebulan penuh!
(3) Sebenarnya kita sebagai konsumen yang membutuhkan PLN. Kita yang butuh, plus kita yang selama ini disubsidi oleh negara sebagai pemilik PLN. Rakyat butuh listrik, negara mengusahakan semaksimal mungkin. Jadi alangkah lebih bijak saat PLN terpaksa harus memadamkan listrik kita juga toleran dan berempati.
(4) Satu kantor pelayanan PLN pada umumnya menaungi beberapa kecamatan dengan radius hingga belasan kilometer dengan ribuan pelanggan! Dari yg rumahnya dipinggir jalan raya sampai yg masuk ke pelosok. Ketika di beberapa tempat terjadi gangguan (faktor alam, kesalahan pelanggan, peralatan, dll), petugas PLN tidak bisa melayaninya sekaligus.
(5) Agan pernah mendadak sakit? Pernah tau teman/saudara/tetangga yang terlihat sehat, namun tiba-tiba meninggal dunia? Nah.. seperti itu juga peralatan PLN, juga bisa 'sakit' dan bahkan mati mendadak.
Banyak faktor penyebab pemadaman listrik mendadak, seperti: kabel tegangan tinggi putus, kebakaran rumah penduduk, trafo meledak, hingga kelakuan warga yang iseng
Desktop PC-nya TS pernah njebluk kena petir, 1 laptop ane juga pernah koit karena konslet. Nah.. begitu pula dengan peralatan dan infrastruktur PLN yang bisa rusak sewaktu-waktu.
Contoh penyebab pemadaman listrik insidental dan memaksa untuk dilakukan pemadaman
Sekitar 2 minggu yang lalu, seorang petugas PLN yang bekerja di wilayah daerah ane meninggal dunia akibat meledaknya sebuah trafo PLN yang sedang dilakukan proses perbaikan atau maintenance. Ada kalanya untuk menghindari kekecewaan konsumen pengguna listrik, proses maintenance tertentu dilakukan tanpa dilakukannya pemadaman arus listrik.Reza nama petugas tersebut, seorang pemuda lajang yang bekerja sebagai karyawan teknik, outsource di PLN. Reza meninggal di tempat dengan sebagian tubuh luka parah terbakar sengatan listrik tegangan tinggi. Rekan kerja yang ada di sampingnya pun sampai terlempar, untungnya tidak sampai luka parah.
Ilustrasi petugas sedang melakukan Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB)
Sejak kejadian tersebut di atas, TS pribadi jadi lebih cooling down ketika menghadapi listrik padam. Tidak lagi yang namanya ngomel-ngomel atau uring-uringan tatkala listrik padam. Saat listrik padam, TS lebih memilih khusnudzon bahwa ada kondisi-kondisi darurat yang memaksa pihak PLN untuk melakukan pemadaman listrik. Buat TS pribadi, TS lebih memilih legowo dengan listrik yang padam, daripada harus bertambah korban Reza yang lainnya. Kita yang punya rasa empati dan simpati, pasti sedih ngebayanginnya.. apalagi kalau agan tau bahwa gaji seorang pekerja outsource di PLN tidak sebesar dengan resiko yang harus mereka hadapi.
Quote:
UPDATE 28 JULI 2014
Hari ini adalah hari raya Idul Fitri. Beberapa menit yang lalu selepas selesai shalat di masjid saya menghampiri seorang tetangga yang rumahnya 100 meter dari rumah saya. Selepas keluar dari masjid, tetangga saya yang merupakan petugas PLN langsung kembali menghidupkan alat komunikasi frekuensi radio Handy Talkie untuk memantau kondisi kelistrikan yang ada. Sama seperti halnya tanggung jawab dan dedikasi petugas palang pintu kereta api, penjaga mercusuar, security kantor dan semisalnya... disaat kita-kita asyik menikmati kemeriahan lebaran, mereka masih disibukkan dengan tanggung jawabnya dalam melayani masyarakat. Tetangga saya itupun sering jaga shift malam dan semisal ada gangguan jaringan listrik, tetangga saya tersebut pasti akan langsung melepas baju koko dan berganti dengan seragam PLN dan langsung meluncur ke TKP, meskipun itu tengah malam , meskipun dalam keadaan hujan deras.
Hari ini adalah hari raya Idul Fitri. Beberapa menit yang lalu selepas selesai shalat di masjid saya menghampiri seorang tetangga yang rumahnya 100 meter dari rumah saya. Selepas keluar dari masjid, tetangga saya yang merupakan petugas PLN langsung kembali menghidupkan alat komunikasi frekuensi radio Handy Talkie untuk memantau kondisi kelistrikan yang ada. Sama seperti halnya tanggung jawab dan dedikasi petugas palang pintu kereta api, penjaga mercusuar, security kantor dan semisalnya... disaat kita-kita asyik menikmati kemeriahan lebaran, mereka masih disibukkan dengan tanggung jawabnya dalam melayani masyarakat. Tetangga saya itupun sering jaga shift malam dan semisal ada gangguan jaringan listrik, tetangga saya tersebut pasti akan langsung melepas baju koko dan berganti dengan seragam PLN dan langsung meluncur ke TKP, meskipun itu tengah malam , meskipun dalam keadaan hujan deras.
Quote:
Original Posted By sigitfusion►
Diringkas TS: Di malam ultah dan hari pertunangan sepupunya yg bekerja sbg petugas PLN, sekitar kurang 2 jam sebelum acara.. sepupunya mendapat panggilan tugas, terjadi kerusakan trafo PLN. Yang bersangkutan berusaha meluncur ke lokasi, meski motor sempat mogok. Selang beberapa waktu listrik mendadak padam. Tak lama kemudian listrik hidup lagi, lalu ada telepon dari atasan yg mengabarkan yg bersangkutan meninggal dunia kesetrum arus listrik saat perbaikan trafo. Sampai sekarang ibu dari sepupu agan ini masih trauma ketika listrik padam. Selengkapnya: link komen
Putra ibu tersebut meninggal dalam tugas, dedikasi dan tanggung jawabnya dalam melayani kita.
Diringkas TS: Di malam ultah dan hari pertunangan sepupunya yg bekerja sbg petugas PLN, sekitar kurang 2 jam sebelum acara.. sepupunya mendapat panggilan tugas, terjadi kerusakan trafo PLN. Yang bersangkutan berusaha meluncur ke lokasi, meski motor sempat mogok. Selang beberapa waktu listrik mendadak padam. Tak lama kemudian listrik hidup lagi, lalu ada telepon dari atasan yg mengabarkan yg bersangkutan meninggal dunia kesetrum arus listrik saat perbaikan trafo. Sampai sekarang ibu dari sepupu agan ini masih trauma ketika listrik padam. Selengkapnya: link komen
Putra ibu tersebut meninggal dalam tugas, dedikasi dan tanggung jawabnya dalam melayani kita.
Quote:
Original Posted By transplant44►kalo ga salah liat berita, kmaren didaerah mana gitu ada petugas lapangan PLN yg tewas 6 org gara2 kesetrum.
Di Kabupaten Gowa, Sulsel. Saat memasang jaringan baru, para korban tewas seketika dengan tubuh menghitam dan kulitnya mengelupas karena sengatan listrik tegangan tinggi.
Di Kabupaten Gowa, Sulsel. Saat memasang jaringan baru, para korban tewas seketika dengan tubuh menghitam dan kulitnya mengelupas karena sengatan listrik tegangan tinggi.
Ilustrasi petugas sedang melakukan Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB)
Sejak kejadian tersebut di atas, TS pribadi jadi lebih cooling down ketika menghadapi listrik padam. Tidak lagi yang namanya ngomel-ngomel atau uring-uringan tatkala listrik padam. Saat listrik padam, TS lebih memilih khusnudzon bahwa ada kondisi-kondisi darurat yang memaksa pihak PLN untuk melakukan pemadaman listrik. Buat TS pribadi, TS lebih memilih legowo dengan listrik yang padam, daripada harus bertambah korban Reza yang lainnya. Kita yang punya rasa empati dan simpati, pasti sedih ngebayanginnya.. apalagi kalau agan tau bahwa gaji seorang pekerja outsource di PLN tidak sebesar dengan resiko yang harus mereka hadapi.
Dari beberapa kaskuser ada yang komentar yang intinya gak peduli dengan kondisi insidental dan darurat sebagaimana TS jelaskan di atas: "mati kesetrum ataupun kecelakaan kerja lainnya itu sudah resiko mereka, mereka digaji dan tau resikonya. kita konsumen udah bayar, hak kita listrik nyala terus!"
Baiklah, TS coba membuka pikiran yang sempit, minim empati dan egois seperti komen di atas:
(1)Menanggapi komentar "kita udah bayar, jadi hak kita listrik nyala terus". Agan membayar apa yang agan gunakan lho. Ketika listrik mati dan meteran listrik tidak bergerak, maka agan tidak perlu membayar apapun.
(2) Seperti halnya Telkom atau BUMN lainnya yang menyediakan produk/jasa untuk melayani masyarakat, agan tidak dipaksa untuk menggunakan jasa PLN. Jika agan tidak puas, silahkan beli genset atau solar cell. Solar cell investasinya juga mahal, juga punya kendala gan. Misal ketika musim hujan/mendung, nyalahin siapa lagi?
Negara melalui PLN menyediakan produk listrik murah untuk masyarakat. Masyarakat tinggal memilih: mau pake genset, solar cell, turbin angin/air.. pake listrik PLN ataupun listrik swasta! Anggapan pihak PLN memonopoli listrik? Silahkan baca penjelasannya di bawah!
Listrik yang kita bayar itu udah murah banget. Gak percaya gan?Coba ente berhenti make listrik dari PLN selama sebulan. Trus pakailah genset berbahan bakar bensin atau gas LPG untuk mensuplai listrik di rumah agan. Jangan pernah matiin gensetnya selama 720 jam penuh (24 jam dikali 30 hari). Trus silahkan dihitung berapa uang yang agan habiskan untuk menghidupkan genset selama sebulan penuh!
(3) Sebenarnya kita sebagai konsumen yang membutuhkan PLN. Kita yang butuh, plus kita yang selama ini disubsidi oleh negara sebagai pemilik PLN. Rakyat butuh listrik, negara mengusahakan semaksimal mungkin. Jadi alangkah lebih bijak saat PLN terpaksa harus memadamkan listrik kita juga toleran dan berempati.
(4) Satu kantor pelayanan PLN pada umumnya menaungi beberapa kecamatan dengan radius hingga belasan kilometer dengan ribuan pelanggan! Dari yg rumahnya dipinggir jalan raya sampai yg masuk ke pelosok. Ketika di beberapa tempat terjadi gangguan (faktor alam, kesalahan pelanggan, peralatan, dll), petugas PLN tidak bisa melayaninya sekaligus.
(5) Agan pernah mendadak sakit? Pernah tau teman/saudara/tetangga yang terlihat sehat, namun tiba-tiba meninggal dunia? Nah.. seperti itu juga peralatan PLN, juga bisa 'sakit' dan bahkan mati mendadak.
Quote:
INGAT FOKUS UTAMA TRIT INI ADALAH PEMADAMAN INSIDENTAL. PEMADAMAN YANG TERJADI UNTUK SEMENTARA WAKTU KARENA KONDISI DARURAT YANG BERKAITAN DENGAN KESELAMATAN NYAWA PETUGAS DI LAPANGAN MAUPUN KESELAMATAN NYAWA WARGA.
TS mengajak para kaskuser untuk berempati, bahwa pemadaman itu terjadi karena kondisi darurat dan terpaksa. Semisal krn jaringan rusak krn pohon tumbang, atau misal terjadi kebakaran di perumahan warga, trafo meledak akibat overload krn ada pencurian listrik, dll. Namun tetap ada kaskuser yang komentar gak mau tau dan gak peduli dengan berbagai situasi di atas dikarenakan merasa sudah bayar listrik,masa bodoh situasinya kaya apa.
TS mengajak para kaskuser untuk berempati, bahwa pemadaman itu terjadi karena kondisi darurat dan terpaksa. Semisal krn jaringan rusak krn pohon tumbang, atau misal terjadi kebakaran di perumahan warga, trafo meledak akibat overload krn ada pencurian listrik, dll. Namun tetap ada kaskuser yang komentar gak mau tau dan gak peduli dengan berbagai situasi di atas dikarenakan merasa sudah bayar listrik,masa bodoh situasinya kaya apa.
Quote:
Original Posted By prim123►Bener jg sih gan, ane jg pernah ngeliat teknisi pln naik tiang listrik buat betulin sambungan kabel di tiang yg mau putus gara2 ketibanan pohon dan ngeri nya aliran listrik ga di padamin. Padahal dari sambungan yg kebuka itu keluar bunga api.
Quote:
Original Posted By fajaryuzi►diringkas oleh TS:
temen ane krja di PLN, lulusan SMA, jd yah tentunya dia pasti krja dibagian lapangan. nah, tiap malem HT doi kudu standby gan. disitu ane denger betapa ribetnya dan besar pengorbanan petugas lapangan. pas jam 1 malem disaat yg laen tidur, dia denger ada laporan, langsung dia bangun pke sragam plus perlengkapan. bayangin gan, jam sgitu saat nyenyak2nya org tidur. tp doi bangun krn tugas, ktnya ada phon tumbang. jd tolong hormati mrk, coz beban & pengorbanan mreka jg besar.
temen ane krja di PLN, lulusan SMA, jd yah tentunya dia pasti krja dibagian lapangan. nah, tiap malem HT doi kudu standby gan. disitu ane denger betapa ribetnya dan besar pengorbanan petugas lapangan. pas jam 1 malem disaat yg laen tidur, dia denger ada laporan, langsung dia bangun pke sragam plus perlengkapan. bayangin gan, jam sgitu saat nyenyak2nya org tidur. tp doi bangun krn tugas, ktnya ada phon tumbang. jd tolong hormati mrk, coz beban & pengorbanan mreka jg besar.
TARIF LISTRIK DI INDONESIA PALING MURAH SE ASIA TENGGARA
Ingat gan, kita selama ini dibantu dan 'dimanjain' negara. Buat yang hanya bisa rajin mencela PLN dan ingin listrik lancar jauh dari pemadaman.. bagaimana jika subsidi listrik dialihkan untuk bangun banyak pembangkit baru? Namun konsekuensi tanpa subsidi tarif listrik jadi lebih mahal. Siap gak? Ntar listrik lancar tarif mahal mencela PLN lagi?
Quote:
Mungkin kalau dalam kasus pemadaman bergilir dalam waktu yang cukup lama, masih ada toleransi untuk memahami kekecewaan konsumen yang jelas butuh suplai listrik untuk beraktifitas dan melakukan pekerjaan sehari-hari. Itupun kadang-kadang juga dalam keadaan yang sama-sama sulit. Semisal pemadaman bergilir akibat debit air di waduk PLTA yang surut akibat kekeringan di musim kemarau.. mau kita marah-marah ampe bego juga gak akan jadi solusi.Akhirnya dengan terpaksa dilakukan pemadaman bergilir agar tidak over beban.
TS juga memahami kondisi agan-agan sekalian yang daerahnya sering kena pemadaman, terlebih yang daerahnya cenderung rutin terkena pemadaman. Tentunya pihak PLN memberi keterangan atas penyebab terjadinya pemadaman tersebut. Selama alasannya memang jelas dan terpaksa dilakukan pemadaman atas kondisi yang ada, harapan TS kekesalan atau kemarahan yang ada lebih dapat teredam. Kita yang sudah mendapatkan aliran listrik, meski kadang harus mengalami pemadaman berkala mungkin bisa menenangkan amarah dengan rasa syukur, karena masih banyak wilayah lain belum mendapatkan aliran listrik dari PLN.
Ada kondisi force majeur, sehingga terpaksa dilakukan pemadaman secara bergilir. Contoh saat ini di wilayah Sumatra ada beberapa PLTU yang dikarenakan kondisi yang tidak bisa dipertahankan lagi, musti dilakukan overhoul, meliputi pemeliharaan, perbaikan dan penggantian/peremajaan berbagai komponen yang ada. Hal ini dilakukan untuk mencegah kerusakan yang parah di masa datang, sehingga meminimalkan pemadaman selanjutnya. Biasanya overhoul dilaksanakan selama 40-65 hari. Kalau tidak dilakukan, pembangkit malah bisa rusak parah. Yang gak tau akan kondisi yang ada mungkin hanya bisa mencaci-maki dan marah-marah.
TS juga memahami kondisi agan-agan sekalian yang daerahnya sering kena pemadaman, terlebih yang daerahnya cenderung rutin terkena pemadaman. Tentunya pihak PLN memberi keterangan atas penyebab terjadinya pemadaman tersebut. Selama alasannya memang jelas dan terpaksa dilakukan pemadaman atas kondisi yang ada, harapan TS kekesalan atau kemarahan yang ada lebih dapat teredam. Kita yang sudah mendapatkan aliran listrik, meski kadang harus mengalami pemadaman berkala mungkin bisa menenangkan amarah dengan rasa syukur, karena masih banyak wilayah lain belum mendapatkan aliran listrik dari PLN.
Ada kondisi force majeur, sehingga terpaksa dilakukan pemadaman secara bergilir. Contoh saat ini di wilayah Sumatra ada beberapa PLTU yang dikarenakan kondisi yang tidak bisa dipertahankan lagi, musti dilakukan overhoul, meliputi pemeliharaan, perbaikan dan penggantian/peremajaan berbagai komponen yang ada. Hal ini dilakukan untuk mencegah kerusakan yang parah di masa datang, sehingga meminimalkan pemadaman selanjutnya. Biasanya overhoul dilaksanakan selama 40-65 hari. Kalau tidak dilakukan, pembangkit malah bisa rusak parah. Yang gak tau akan kondisi yang ada mungkin hanya bisa mencaci-maki dan marah-marah.
Quote:
INGAT SATU HAL: JANGAN LUPA BAHWA INDONESIA TERGOLONG SEBAGAI NEGARA BERKEMBANG, BUKAN SEBAGAI NEGARA MAJU!
Nah yang jadi kontradiksi adalah ketika kita hidup di negara berkembang, namun sebagian dari kita menuntut keadaan dan layanan seperti berada di negara maju, termasuk listrik PLN yang terus mengalir setahun penuh! Lha sebagai negara berkembang, negara kita punya berbagai keterbatasan dan masalah.
Sebagian masyarakat menutup mata atas banyaknya aksi pencurian listrik yang ada. Tidak sedikit yang sibuk menyalahkan keterbatasan dana pembangunan PLN dikarenakan aksi korupsi di negara ini.
PROSES LISTRIK PLN: PEMBANGKIT - TRANSMISI - DISTRIBUSI
Tiga runtutan di atas membutuhkan proses yang rumit dan tidak semudah membalik telapak tangan.
Quote:
PLN dalam beberapa tahun terakhir ini terus bekerja keras menjadi lebih baik. Contohnya slogan dari PLN "bekerja tanpa suap" bukan hanya isapan jempol belaka. Ketauan terima suap, langsung dipecat.Janganlah kita total menyalahkan PLN ketika terjadi pemadaman bergilir akibat over beban yang ada. Pencurian listrik masih terjadi dimana-mana, dari skala rumah tangga sampai industri. Coba pikir gan, para maling pencuri listrik masih banyak kita temui! Sama kaya dampak korupsi gan, kalau pencurian listrik tidak merajalela, anggaran bisa dipake untuk membangun pembangkit baru.
Laporkan lewat nomor telpon PLN 123 (plus kode area jika via ponsel), Website, atau SMS 8123
Quote:
Original Posted By ripsnorter►Tetangga ane hampir 1 RT 80% nyuri listrik. Laporin kemana ya gan?
Laporkan lewat nomor telpon PLN 123 (plus kode area jika via ponsel), Website, atau SMS 8123
Intisari yang ingin TS sampaikan kepada agan dan sista sekalian adalah bahwasanya ketika listrik PLN mendadak padam, itu tentu dengan alasan emergency atau dalam keadaan darurat atau terpaksa harus memadamkan aliran listrik. Salah satunya adalah untuk mencegah jatuhnya korban jiwa dari pihak petugas PLN maupun masyarakat terkait kondisi yang ada.
Quote:
Quote:
RAGAM KOMENTAR DARI KASKUSER
Quote:
Original Posted By kebekebe►Biaya produksi PLN saat ini lebih mahal drpd harga jualnya. dlm hal ini kita harus sdikit bersyukur, krn biaya produksi ditutupi oleh subsidi dr pemerintah. belum lg biaya maintenance yg tidak sedikit. sedkit gambaran ttg PLTG (Tenaga Gas), bahwa harga beli BBG yang dijual ke PLN sangatlah tinggi pdhl PLN membeli BBG dr sesama BUMN juga.
Ketahuilah, PLN sendiri sangat2 tidak menginginkan terjadinya pemadaman (kecuali saat pemeliharaan alat demi keamanan para pekerja). sekali aja pembangkit PLN trip/mati/shutdown maka hal ini akan sangat merugikan buat PLN sendiri. ini disebabkan krn biaya untuk sekali penyalaan kembali pembangkit sngat mahal sampai 1,8 M!!
thnzk for TS atas Threadnya
Ketahuilah, PLN sendiri sangat2 tidak menginginkan terjadinya pemadaman (kecuali saat pemeliharaan alat demi keamanan para pekerja). sekali aja pembangkit PLN trip/mati/shutdown maka hal ini akan sangat merugikan buat PLN sendiri. ini disebabkan krn biaya untuk sekali penyalaan kembali pembangkit sngat mahal sampai 1,8 M!!
thnzk for TS atas Threadnya
makasih buat informasi tambahannya gan
Quote:
Original Posted By mamapapaupil►outscourcing taruhannya nyawa gan, miris gan
Quote:
Original Posted By TheSimpleSample►iya gan tapi kalau mati listrik ampe 3 hari gimana tuh? kesabaran ente pasti di uji. mandi mesti numpang ke tempat sodara/masjid/kantor kelurahan/pom/sekolah. maintenis ampe 3 hari? ini ada gan.
fokus dari apa yang ane ulas pada trit ini adalah tentang pemadaman yang sifatnya insidental dan sementara gan. dan untuk yang sampai berhari-hari pun kita juga harus tau penyebab pemadaman tersebut, jadi kalo toh marah gak ngawur. misal kasus gardu induk meledak, memang gak bisa cuman hitungan jam memperbaikinya.
Quote:
Original Posted By jobongx►tai ga usah bela2 in PLN gan, itu PLN laba bersihnya 3 trilyun,tuh duit dikmanain aja? Mati lampu tu berkat pejabat2nya korup,ga bisa benahin sistem klistrikan!! Okelah kasian buat teknisi dilapangan tapi itu bukan excuse utk pejabat korup,anjing. Intinya PLN = tai
Harapan ane trit ini salah satunya bisa ngasih pencerahan buat yang mikirnya salah kaprah seperti agan. Sama dengan pendapat agan 300MW (link komentar), PLN itu merupakan BUMN milik negara yang labanya sebagian besar ya disetor ke negara lah buat bayar gaji PNS dan buat pembangunan indonesia. Sebagian keuntungan lainnya digunakan untuk pembangunan infrastruktur baru seperti pembangkit listrik diberbagai wilayah.
Quote:
Original Posted By juntos►Kalo gak mau dihujat masyarakat, jangan memonopoly listrik donk.
biar swasta juga masuk, tinggal masyarakat yang pilih.
biar swasta juga masuk, tinggal masyarakat yang pilih.
Tuh khan agan gak update berita! Proyek listrik dari perusahaan swasta yang istilahya Independent Power Plant (IPP) sejak beberapa tahun yang lalu sudah mulai dibangun. Proyek IPP tahap I bahkan dimulai sejak tahun 1992 - 1998. Proyek IPP tahap II adalah 2005 - 2009, dari total 126 IPP, hanya 18 IPP yang terbilang sukses membangun pembangkit. Sebagai contoh Krakatau Daya Listrik sdh beroperasi.
Quote:
Original Posted By nadaluntung►haha...ane ketawa ngeliat sebagian bilang lebih baik listrik dikasih pihak swasta aja.
ane mah justru seneng kalo pembagkit2 listrik diswastakan, gaji pasti naek 3X lipat. Karna swasta pasti mengutamakan profit perusahaan. Bersukurlah pengelolaan energi listrik msh dikuasai negara. jangan sampe kaya negara filipina harganya melonjak tinggi jdi 3X lipat, disebabkan 100% dikuasai swasta & tergantung mekanisme pasar.
pasti org2 ada yg komen "gw udh bayar, pelayanannya hrs bagus donk masa sering mati2 gini" atau bilang pembeli adalah raja. inget masbro, selagi anda msh bayar listik Rp 400,00 / kwh jgn sok2anlah. PLN untuk menghasilkan 1 kwh butuh biaya Rp 2000 jadi kalo di itung2 rugi Rp 1600,00
walaupun selisih itu disubsidi oleh apbn, tidak selayaknya para konsumen menyudutkan PLN. PLN mah oke2 aja duitnya di ganti APBN kok. masalahnya apakah rakyat yg pny listrik aja yg boleh dpt subsidi. Bagaimana dgn saudara2 kita yg g punya listrik. mereka juga pengen dong d subsidi 1600 dr APBN. Jadi kasarnya setiap org make listrik d kasih duit 1600 rupiah per kwh secara cuma2. lalu mana jatah 1600 rupiah buat org miskin yg g punya listrik?
kadang2 kita menganggap kita lebih mampu drpada org miskin. padahal yg paling mengkonsumsi APBN terbanyak adalah org menengah keatas. mudah2an Allah meridhoi kita semua.
ane mah justru seneng kalo pembagkit2 listrik diswastakan, gaji pasti naek 3X lipat. Karna swasta pasti mengutamakan profit perusahaan. Bersukurlah pengelolaan energi listrik msh dikuasai negara. jangan sampe kaya negara filipina harganya melonjak tinggi jdi 3X lipat, disebabkan 100% dikuasai swasta & tergantung mekanisme pasar.
pasti org2 ada yg komen "gw udh bayar, pelayanannya hrs bagus donk masa sering mati2 gini" atau bilang pembeli adalah raja. inget masbro, selagi anda msh bayar listik Rp 400,00 / kwh jgn sok2anlah. PLN untuk menghasilkan 1 kwh butuh biaya Rp 2000 jadi kalo di itung2 rugi Rp 1600,00
walaupun selisih itu disubsidi oleh apbn, tidak selayaknya para konsumen menyudutkan PLN. PLN mah oke2 aja duitnya di ganti APBN kok. masalahnya apakah rakyat yg pny listrik aja yg boleh dpt subsidi. Bagaimana dgn saudara2 kita yg g punya listrik. mereka juga pengen dong d subsidi 1600 dr APBN. Jadi kasarnya setiap org make listrik d kasih duit 1600 rupiah per kwh secara cuma2. lalu mana jatah 1600 rupiah buat org miskin yg g punya listrik?
kadang2 kita menganggap kita lebih mampu drpada org miskin. padahal yg paling mengkonsumsi APBN terbanyak adalah org menengah keatas. mudah2an Allah meridhoi kita semua.
Aamiin. Barakallahufiikum.
TS bukanlah pegawai atau petugas PLN, thread ini murni ane tulis sebagai pelanggan PLN
Diubah oleh delfac 28-07-2014 12:31
nona212 dan Arcade Fire memberi reputasi
2
496.7K
Kutip
3.7K
Balasan
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan