- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Manisnya buah Lontar dan segarnya es Legen


TS
oroksatu
Manisnya buah Lontar dan segarnya es Legen
Langsung aja gan

maaf Berantakan, maklum masih nubi
Spoiler for buka:
maaf klo repost
Spoiler for Pohon Siwalan:
Siwalan (juga dikenal dengan nama pohon lontar atau tal) adalah sejenis palma yang tumbuh di Asia Selatan dan Asia Tenggara. Di banyak daerah, pohon ini juga dikenal dengan nama-nama yang mirip seperti lonta (Min.), ental (Sd., Jw., Bal.), taal (Md.), dun tal (Sas.), jun tal (Sumbawa), tala (Sulsel), lontara (Toraja), lontoir (Ambon). Juga manggita, manggitu (Sumba) dan tua (Timor).
Pohon palma yang kokoh kuat, berbatang tunggal dengan tinggi 15-30 m dan diameter batang sekitar 60 cm. Sendiri atau kebanyakan berkelompok, berdekat-dekatan.
Daun-daun besar, terkumpul di ujung batang membentuk tajuk yang membulat. Helaian daun serupa kipas bundar, berdiameter hingga 1,5 m, bercangap sampai berbagi menjari; dengan taju anak daun selebar 5-7 cm, sisi bawahnya keputihan oleh karena lapisan lilin. Tangkai daun mencapai panjang 1 m, dengan pelepah yang lebar dan hitam di bagian atasnya; sisi tangkai dengan deretan duri yang berujung dua.
Karangan bunga dalam tongkol, 20-30 cm dengan tangkai sekitar 50 cm. Buah-buah bergerombol dalam tandan, hingga sekitar 20 butir, bulat peluru berdiameter 7-20 cm, hitam kecoklatan kulitnya dan kuning daging buahnya bila tua. Berbiji tiga butir dengan tempurung yang tebal dan keras. [img]Siwalan[/img]
Pohon palma yang kokoh kuat, berbatang tunggal dengan tinggi 15-30 m dan diameter batang sekitar 60 cm. Sendiri atau kebanyakan berkelompok, berdekat-dekatan.
Daun-daun besar, terkumpul di ujung batang membentuk tajuk yang membulat. Helaian daun serupa kipas bundar, berdiameter hingga 1,5 m, bercangap sampai berbagi menjari; dengan taju anak daun selebar 5-7 cm, sisi bawahnya keputihan oleh karena lapisan lilin. Tangkai daun mencapai panjang 1 m, dengan pelepah yang lebar dan hitam di bagian atasnya; sisi tangkai dengan deretan duri yang berujung dua.
Karangan bunga dalam tongkol, 20-30 cm dengan tangkai sekitar 50 cm. Buah-buah bergerombol dalam tandan, hingga sekitar 20 butir, bulat peluru berdiameter 7-20 cm, hitam kecoklatan kulitnya dan kuning daging buahnya bila tua. Berbiji tiga butir dengan tempurung yang tebal dan keras. [img]Siwalan[/img]

Spoiler for Kegunaan:
Daunnya digunakan sebagai bahan kerajinan dan media penulisan naskah lontar. Barang-barang kerajinan yang dibuat dari daun lontar antara lain adalah kipas, tikar, topi, aneka keranjang, tenunan untuk pakaian dan sasando, alat musik tradisional di Timor.
Sejenis serat yang baik juga dapat dihasilkan dengan mengolah tangkai dan pelepah daun. Serat ini pada masa silam cukup banyak digunakan di Sulawesi Selatan untuk menganyam tali atau membuat songkok, semacam tutup kepala setempat.
Kayu dari batang lontar bagian luar bermutu baik, berat, keras dan berwarna kehitaman. Kayu ini kerap digunakan orang sebagai bahan bangunan atau untuk membuat perkakas dan barang kerajinan.
Dari karangan bunganya (terutama tongkol bunga betina) disadap orang nira lontar. Nira ini dapat dimasak menjadi gula atau difermentasi menjadi legen atau tuak, semacam minuman beralkohol buatan rakyat.
Buahnya juga dikonsumsi, terutama yang muda. Biji yang masih muda itu masih lunak, demikian pula batoknya, bening lunak dan berair (sebenarnya adalah endosperma cair) di tengahnya. Rasanya mirip kolang-kaling, namun lebih enak. Biji yang lunak ini kerap diperdagangkan di tepi jalan sebagai “buah siwalan” (nungu, bahasa Tamil). Adapula biji siwalan ini dipotong kotak-kotak kecil untuk bahan campuran minuman es dawet siwalan yang biasa didapati dijual didaerah pesisir Jawa Timur, Paciran, Lamongan. Rasa minuman es dawet siwalan ini terasa lezat karena gulanya berasal dari sari nira asli.
Daging buah yang tua, yang kekuningan dan berserat, dapat dimakan segar ataupun dimasak terlebih dahulu. Cairan kekuningan darinya diambil pula untuk dijadikan campuran penganan atau kue-kue; atau untuk dibuat menjadi selai.
Sejenis serat yang baik juga dapat dihasilkan dengan mengolah tangkai dan pelepah daun. Serat ini pada masa silam cukup banyak digunakan di Sulawesi Selatan untuk menganyam tali atau membuat songkok, semacam tutup kepala setempat.
Kayu dari batang lontar bagian luar bermutu baik, berat, keras dan berwarna kehitaman. Kayu ini kerap digunakan orang sebagai bahan bangunan atau untuk membuat perkakas dan barang kerajinan.
Dari karangan bunganya (terutama tongkol bunga betina) disadap orang nira lontar. Nira ini dapat dimasak menjadi gula atau difermentasi menjadi legen atau tuak, semacam minuman beralkohol buatan rakyat.
Buahnya juga dikonsumsi, terutama yang muda. Biji yang masih muda itu masih lunak, demikian pula batoknya, bening lunak dan berair (sebenarnya adalah endosperma cair) di tengahnya. Rasanya mirip kolang-kaling, namun lebih enak. Biji yang lunak ini kerap diperdagangkan di tepi jalan sebagai “buah siwalan” (nungu, bahasa Tamil). Adapula biji siwalan ini dipotong kotak-kotak kecil untuk bahan campuran minuman es dawet siwalan yang biasa didapati dijual didaerah pesisir Jawa Timur, Paciran, Lamongan. Rasa minuman es dawet siwalan ini terasa lezat karena gulanya berasal dari sari nira asli.
Daging buah yang tua, yang kekuningan dan berserat, dapat dimakan segar ataupun dimasak terlebih dahulu. Cairan kekuningan darinya diambil pula untuk dijadikan campuran penganan atau kue-kue; atau untuk dibuat menjadi selai.
Spoiler for legen:
Legen adalah nama minuman tradisional yang banyak ditemukan di sekitar wilayah Jawa Tengah dan Jawa Timur, Indonesia. Minuman ini diambil dari bagian pohon siwalan.
[/img]
Spoiler for asal nama:
Kata legen ini berasal dari kata dasar legi (bahasa Jawa) yang artinya manis. Legen kebanyakan dibuat dari bunga pohon siwalan jenis perempuan yang bunganya berbentuk sulur. Sulur bunga ini dipotong sedikit demi sedikit untuk disadap getahnya yang ditampung pada sebuah tabung yang biasanya terbuat dari potongan batang bambu satu ruas. Lama penyadapan ini biasanya semalam, pada sore hari tabung bambu ini (disebut bumbung) diletakkan sebagai penampung, maka pada pagi harinya sudah memuat penuh satu tabung. Satu manggar bunga biasanya menghasilkan sekitar tiga hingga enam tabung legen.
Untuk mengurangi rasa asam, biasanya pada dasar bumbung ditaburi sedikit air kapur. Air legen ini dalam bahasa Indonesia disebut nila. Tapi nila ada juga yang dihasilkan dari manggar bunga kelapa atau dari manggar bunga pohon aren, tapi secara khusus legen hanya dibuat dari pohon siwalan. Jenis pohon siwalan ada dua macam, yang satu bunganya manggar seperti kelapa dan menghasilkan buah yang disebut buah siwalan. Isinya seperti kolang-kaling yang empuk, kenyal dan manis. Sedang pohon jenis lainnya hanya berbunga berbentuk sulur dan khusus dimanfaatkan untuk disadap getahnya menjadi legen. Dua pohon jenis ini saling membutuhkan sehingga dapat berlangsung penyerbukan menghasilkan buah siwalan yang kelak dapat ditanam menjadi pohon serupa.
[img]Untuk mengurangi rasa asam, biasanya pada dasar bumbung ditaburi sedikit air kapur. Air legen ini dalam bahasa Indonesia disebut nila. Tapi nila ada juga yang dihasilkan dari manggar bunga kelapa atau dari manggar bunga pohon aren, tapi secara khusus legen hanya dibuat dari pohon siwalan. Jenis pohon siwalan ada dua macam, yang satu bunganya manggar seperti kelapa dan menghasilkan buah yang disebut buah siwalan. Isinya seperti kolang-kaling yang empuk, kenyal dan manis. Sedang pohon jenis lainnya hanya berbunga berbentuk sulur dan khusus dimanfaatkan untuk disadap getahnya menjadi legen. Dua pohon jenis ini saling membutuhkan sehingga dapat berlangsung penyerbukan menghasilkan buah siwalan yang kelak dapat ditanam menjadi pohon serupa.

Spoiler for Buah Lontar:
Berbicara sedikit tentang buah siwalan. Buah siwalan atau yang juga dikenal dengan buah ental atau juga buah Lontar ini banyak tumbuh di Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Timur dan Nusa Tenggara Barat. Buah siwalan mempunyai bentuk hampir mirip seperti kolang-kaling yaitu berwarna putih bening dan rasa dagingnya seperti rasa kelapa muda. Pohon buah siwalan sejenis pohon palm, menjulang tinggi kira-kira 15-30 meter. Pohon buah siwalan ini dapat hidup hingga umurnya 100 tahun dan mulai berbuah pada usia 20 tahun. [img=Buah Lontar]

[/img]




Spoiler for Manfaat:
1 Bagian buah tua dapat digunakan sebagai obat kulit (dermatitis), akar yang terdiri atas ekstrak akar muda untuk melancarkan air seni dan obat cacing. Rebusan akar muda (decontion) untuk mengobati penyakit yang terkait dengan pernapasan.
2. Bunga siwalan atau abu mayang (spadix) dapat digunakan untuk pengobatan sakit lever. Adapun arang kulit batang digunakan untuk menyembuhkan sakit gigi. Rebusan kulit batang ditambah garam, berkhasiat sebagai obat pembersih mulut.
3. Untuk daging buah muda yang berwarna putih kaca/transparan merupakan merupakan buah yang memiliki sumber karbohidrat berupa sukrosa, glukosa dan air. kadar protein dan lemaknya sangat rendah dibawah 1%, serta sedikit serat.
4. Pada satu pohon siwalan dapat menghasilkan sekitar enam liter nira. Dan nira tersebut dipercaya dapat digunakan sebagai minuma isotonic seperti minuman sintetik yang ada di pasaran, bahkan lebih bagus karena alamiah.
5. Nira siwalan atau legen sangat mudah terkontaminasi karena mengandung nutrisi yang lengkap seperti gula, protein, lemak dan mineral yang sangat baik untuk pertumbuhan mikroba.
6. Legen yang dihasilkan dari pohon siwalan dipercaya bisa membantu kesehatan fungsi ginjal. Bahkan ada beberapa jenis legen (tergantung dari kualitas pohon) yang bisa mengobati penyakit impotensi dan menambah air mani. Tetapi perlu hati-hati dalam memilih legen, Sebab, tak sedikit pula para penjual minuman legen telah mencapurnya dengan bahan lain yang membuat kemurnian legen sudah hilang.
2. Bunga siwalan atau abu mayang (spadix) dapat digunakan untuk pengobatan sakit lever. Adapun arang kulit batang digunakan untuk menyembuhkan sakit gigi. Rebusan kulit batang ditambah garam, berkhasiat sebagai obat pembersih mulut.
3. Untuk daging buah muda yang berwarna putih kaca/transparan merupakan merupakan buah yang memiliki sumber karbohidrat berupa sukrosa, glukosa dan air. kadar protein dan lemaknya sangat rendah dibawah 1%, serta sedikit serat.
4. Pada satu pohon siwalan dapat menghasilkan sekitar enam liter nira. Dan nira tersebut dipercaya dapat digunakan sebagai minuma isotonic seperti minuman sintetik yang ada di pasaran, bahkan lebih bagus karena alamiah.
5. Nira siwalan atau legen sangat mudah terkontaminasi karena mengandung nutrisi yang lengkap seperti gula, protein, lemak dan mineral yang sangat baik untuk pertumbuhan mikroba.
6. Legen yang dihasilkan dari pohon siwalan dipercaya bisa membantu kesehatan fungsi ginjal. Bahkan ada beberapa jenis legen (tergantung dari kualitas pohon) yang bisa mengobati penyakit impotensi dan menambah air mani. Tetapi perlu hati-hati dalam memilih legen, Sebab, tak sedikit pula para penjual minuman legen telah mencapurnya dengan bahan lain yang membuat kemurnian legen sudah hilang.
Spoiler for Kandungan Gizi:
Kandungan Gizi Buah Siwalan
Dalam 100 gram buah siwalan terdapat kandungan nutrisi sebagai berikut:
Total gula 10,93
Gula reduksi 0,96
Protein 0,35
Nitrogen 0,056
pH 6,7-6,9
Specific gravity 1,07
Mineral sebagai abu 0,54
Kalsium Sedikit
Fosfor 0,14
Besi 0,4
Vitamin C 13,25
Vitamin B1 (IU) 3,9
Dalam 100 gram buah siwalan terdapat kandungan nutrisi sebagai berikut:
Total gula 10,93
Gula reduksi 0,96
Protein 0,35
Nitrogen 0,056
pH 6,7-6,9
Specific gravity 1,07
Mineral sebagai abu 0,54
Kalsium Sedikit
Fosfor 0,14
Besi 0,4
Vitamin C 13,25
Vitamin B1 (IU) 3,9
maaf Berantakan, maklum masih nubi
Spoiler for Mohon dibuka:
Segarnya buah lontar dan es legen, tak kalah segarnya cendol dari agan2
Spoiler for sumber:
http://bursainformasiterbaru.blogspot.com/2013/07/manfaat-buah-siwalan-untuk-kesehatan.html
http://www.wartanews.com/lifestyle/b...bagi-kesehatan
wikipedia dan mbah gugel
http://www.wartanews.com/lifestyle/b...bagi-kesehatan
wikipedia dan mbah gugel


nona212 memberi reputasi
1
13.4K
Kutip
41
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan