Tombol simpati dikenalkan di acara Hackathon. Menurut engineer Facebook, perusahaan ini sedang menguji coba sebuah tombol baru. Engineer ini menyatakannya ke Huffington Post Kamis kemarin.

Engineer Facebook lainnya – Dan Muriello – menjabarkan ide ini, menjelaskan jika ada posting yang sedih – salah satunya dilihat dari emoticon yang digunakan pada post tersebut – Facebook akan otomatis menguubah tombol like menjadi tombol simpati.

Perusahaan ini menggunakan acara Hackathon untuk mengumumkan ide ini, yang mana mendapat respon bagus.

Tapi, hanya karena mendapat respon bagus di Hackathon, belum tentu akan sukses juga setelah diluncurkan untuk publik.

Pengguna Facebook telah lama menunggu tombol ‘dislike’. Banyak yang merasa canggung pada saat menekan tombol ‘like’ di postingan yang sedih, seperti saat ada keluarga yang meninggal atau kurang puasnya seseorang terhadap hidup.

Hal itu dapat memicu juga terjadinya cyber bully. Tombol simpati akan mengurangi hal itu terjadi.

Masih belum jelas kapan tombol simpati ini akan diluncurkan. Bagaimanapun, dengan banyaknya – bahkan menjadi permintaan fitur tertinggi – permintaan mengenai fitur tombol dislike, Tony yakin fitur ini tidak akan ditunda-tunda.