Berita Sebelumnya

Dugaan Korupsi Lahan Kuburan - Kepala Bappebti Ditetapkan sebagai Tersangka

JAKARTA– Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan Kepala Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) Kementerian Perdagangan Syahrul R Sampurnajaya sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap permintaan izin lokasi tanah pembangunan tempat pemakaman bukan umum (TPBU) di Desa Antajaya, Kecamatan Tanjung Sari, Kabupaten Bogor.

“Dari hasil pengembangan penyelidikan dan penyidikan terkait dugaan tindak pidana korupsi memberi hadiah atau janji izin pengurusan lokasi tempat pemakaman bukan umum seluas 1 juta meter persegi di Desa Antajaya, Bogor, penyidik menemukan dua alat bukti yang cukup untuk menetapkan SRS (Syahrul R Sampurnajaya) sebagai tersangka,” papar Juru Bicara KPK Johan Budi SP di Gedung KPK, Jakarta, kemarin.

Syahrul disangkakan sebagai pemberi suap dan diduga melanggar Pasal 5 ayat (1) atau Pasal 13 Undang-Undang (UU) Nomor 31/1999 sebagaimana telah diubah dengan UU Nomor 20/2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) jo Pasal 55 ayat (1) ke- (1)KUHP. Penetapan tersangka ini, menurut Johan, merupakan kelanjutan dari proses tangkap tangan atas Ketua DPRD Kabupaten Bogor Iyus Djuher (ID), pegawai Pemkab Bogor Usep Jumenio (UJ), pegawai honorer Pemkab Bogor Listo Wely Sabu (LWS), pihak swasta Nana Supriatna, dan Direktur Utama PT Garindo Perkasa Sbaik Susilo (SS).

Dari mereka, KPK berhasil mengamankan uang Rp1 miliar. Dalam operasi tangkap tangan pada April 2013 itu, penyidik KPK juga mengamankan dua mobil yaitu Toyota Rush dan Toyota Avanza. Selain itu, uang senilai Rp800 juta juga diamankan KPK. “Dia (SRS) diduga ikut terlibat dalam dugaan tindakpidana korupsi pemberian atau janji,” ungkap Johan.

Berdasarkan penyidikan, Syahrul diduga sebagai salah satu pemilik perusahaan yang mendapat izin untuk pembangunan lahan kuburan di Kabupaten Bogor. “Nanti kita akan jadwalkan pemeriksaan saksisaksi untuk SRS,” katanya. Koordinator Gerakan Indonesia Bersih (GIB) Adhie M Massardi mengapresiasi penetapan Syahrul sebagai tersangka. Di level mana pun korupsi bisa terjadi. Korupsi lahan kuburan menjadi pilihan para koruptor yang terlibat setelah politisi lain menggerus lahan lain yang cukup besar. sabir laluhu

Sumber