- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Hargailah Profesi Dokter


TS
kerekok
Hargailah Profesi Dokter
Setiap profesi/pekerjaan tentunya memiliki resiko. Penyalahgunaan wewenang dan kekeliruan dalam melakukan kewajiban tentu bisa menyeret seorang profesional ke dalam ranah hukum. Mulai dari profesi seperti sopir bus, polisi, TNI, sampai ke level pejabat negara. Penyalahgunaan wewenang maupun kekeliruan melakukan assessment yang melahirkan public policy yang salah tentu bisa menyeret pribadi sang pengambil keputusan ke ranah hukum.
Contohnya saja, seperti polisi yang lalai menaruh pistolnya hingga digunakan anaknya untuk menembak temannya juga bisa dituntut ke ranah hukum. Sopir bus yang lalai karena mengantuk lalu menghujam jurang juga bisa diseret ke ranah hukum. Begitu pula dokter, sebuah kelalaian yang jika memang terbukti terjadi seharusnya tidak luput dari hukuman.
Dokter adalah sebuah profesi yang teramat mulia dan menjadi dambaan hampir setiap orang. Orang-orang yang berprofesi di dalamnya tentu memiliki kelebihan baik di isi kepala maupun di isi hati. Di tengah tuntutan berkembangnya dunia kedokteran di Indonesia oleh masyarakat, IDI juga diharapkan mampu berbuat lebih.
Konsumen (pasien) yang datang ke dokter sesungguhnya membeli Proses bukan Hasil Akhirnya. Kita menggunakan jasa dokter bukan untuk memastikan kesembuhan, namun untuk memastikan ada upaya proses penyembuhan yang (minimal) sesuai standard yang diharapkan berujung pada kesembuhan. Keterangan di atas berarti menunjukkan tanggung jawab kedua belah pihak konsumen (pasien) dan si dokter.
Pasien sangat tidak bijak untuk menyalahkan dokter untuk kematian yang terjadi apabila memang standar prosedur yang tepat sudah digunakan sesuai ilmu kedokteran yang ada. Di lain sisi, dokter juga diharapkan mampu memberikan upaya kesembuhan yang sesuai dengan metode yang seharusnya. Kekeliruan yang terjadi akibat ketidaksesuaian dengan standar profesi maupun standar prosedur operasional bisa dianggap sebagai malapraktik.
Ter-blow-up-nya, kasus dr Ayu merupakan cerminan keinginan masyarakat agar dunia kedokteran di Indonesia berkembang lebih baik lagi, lebih profesional lagi. Masyarakat konsumen Indonesia sangat paham bahwa tingkat kesehatan di Indonesia adalah salah satu tulang punggung bangkitnya suatu negara. Dan itu juga ditentukan oleh jawatan dokter di dalamnya. Terlalu banyak dokter dan profesi medis lain yang tulus dan cerdas yang harus dikorbankan citranya untuk terasosiasi dengan secuil mereka yang lalai dalam profesi.
Dengan menanggapi issue ini, masyarakat harus dengan bijak menyikapinya. Bagaimanapun juga dokter merupakan asset berharga bagi negara dan bangsa dalam dunia medis demi kesehatan para rakyat Indonesia. Walau demikian, ada beberapa kasus malpraktik yang dilakukan oleh oknum-oknum dokter tak bertanggung jawab, namun harus kita dukung dokter-dokter di Indonesia dalam memajukan kesehatan karena masih banyak dokter-dokter yang memiliki kinerja yang bagus, cerdas, baik dan tentunya punya niat tulus ikhlas untuk membantu pasiennya.
0
2.7K
41


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan