JAKARTA - Menjelang akhir tahun ini, nilai tukar Rupiah makin menunjukkan pelemahan signifikan. Pergerakan Rupiah dari hari ke hari, semakin mendekati level Rp12.000 per USD.

Melansir Bloomberg, Kamis (28/11/2013), nilai tukar Rupiah pada perdagangan non-delivery forward (NDF) pagi ini melemah 79 poin atau 0,66 dan dibuka pada Rp11.965 per USD. Sementara, Yahoofinance mencatat Rupiah masih berada di kisaran Rp11.885 per USD.

Ekonom Samuel Sekuritas, Rangga Cipta, mengungkapkan dolar Amerika Serikat (AS) mendapat optimisme setelah data Jobless Claims dan Chicago Purchasing Manager Index (PMI) diumumkan lebih baik dari harapan pasar. Bersamaan dengan itu, Dollar Index menguat 0,14 persen. 

"Sentimen pelemahan mata uang terhadap dolar AS belum juga sirna. Kurs Rupiah Jisdor menembus Rp11.813 per USD ketika kurs NDF satu bulan menembus Rp12.000 atau melemah 2,91 persen," kata dia dalam risetnya seperti dilansir dari situs Samuel Sekuritas.

Menurutnya, Rupiah tidak hanya melemah terhadap dolar AS tetapi juga terhadap semua mata uang. "Rupiah terhadap mata uang rekan dagang terlihat dari kurs NEER yang menurun 0,28 persen," katanya.

Sementara, Relitrade Securities dalam risetnya mengungkapkan, Rupiah terus mengalami pelemahan hingga menembus level Rp11.800 per USD. Pelemahan ini, akan memberatkan pemerintah dalam menyusun Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2014.

Sumber: http://m.okezone.com/read/2013/11/28/278/903942/rupiah-selangkah-lagi-dekati-level-rp12-000

smakin parah aja ini nilai tukar rupiah