

TS
AzSq
5 Rahasia Shalat Khusyu secara Psikologis
Assalamu'alaykum Warahmatullahi Wabarakatuh
Spoiler for Thread Approved:
http://www.kaskus.co.id/show_post/52837500f7ca17c441000002/5009/-
Quote:
Ibadah Shalat adalah ibadah yang sangat penting dalam islam. Tetapi ibadah ini berat untuk dijalankan kecuali bagi orang-orang khusyu. Untuk menjalani ibadah shalat kita membutuhkan ketenangan, kedisiplinan, kesabaran dan konsentrasi. Nah, semoga tips yang diambil dari Al-Qur’an dan Sunnah dibawah ini bisa membantu kita menjalani shalat dengan khusyu’.
1. Menyadari Manfaat Shalat
Quote:
Spoiler for Motivasi:

Hai orang-orang yang beriman, mintalah pertolongan (kepada Allah) dengan sabar dan (mengerjakan) shalat, sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar. (QS. Al- Baqarah :153)
Menyadari manfaat apa saja yang bisa kita dapatkan dalam shalat akan sangat membantu kita dalam mendirikan shalat. Hal ini dapat dianalogikan seperti seorang anak kecil yang sakit dan harus meminum obat sedang ia tidak tahu betapa pentingya obat itu. Jika rasa obat itu tidak enak maka akan susah membuat si anak itu mengkonsumsi obat tersebut. Berbeda halnya dengan orang yang sudah mengetahui betapa membutuhkannya dia akan obat tersebut.
2. Keyakinan Bahwa Kita akan Menemui-Nya
Quote:
Spoiler for Deadline:

"Apabila engkau shalat maka shalatlah seperti orang yang hendak berpisah (mati)". (HR. Ahmad V/412, Shahihul Jami', no. 742)
...kecuali bagi orang-orang yang khusyuk, (yaitu) orang-orang yang meyakini, bahwa mereka akan menemui Tuhannya, dan bahwa mereka akan kembali kepada-Nya. (QS. Al- Baqarah : 45-46)
Bayangkan, suatu saat jatah waktu hidup kita akan habis, mau tidak mau, rela tidak rela kita akan menghadapNya untuk diadili atas perbuatan kita selama kita hidup. Sedangkan Rasulullah Saw. Telah bersabda bahwa :
"Sesungguhnya sesuatu yang paling dulu dihisab pada hamba adalah shalatnya. Jika shalat itu baik maka ia telah menang dan sukses. Jika shalatnya rusak maka ia telah merugi". (Hadits ditakhrij oleh An Nasa'i)
Dengan pengetahuan seperti itu harusnya membuat hati kita khusyuk. Yang kita ingat dalam shalat kita adalah bahwa suatu saat kita akan kembali kepada-Nya dan shalat yang baik dapat membantu kita dari kebinasaan di akhirat kelak.
3. Terjaga, Mengerti Apa Yang Dikatakan
Quote:
Spoiler for Komunikasi:

... janganlah kamu shalat, sedang kamu dalam keadaan mabuk, sehingga kamu mengerti apa yang kamu ucapkan(QS. An-Nisa : 43)
Shalat adalah ibadah yang istimewa, karena pada hakikatnya shalat adalah komunikasi. Pada umumnya, seharusnya komunikasi itu melibatkan perasaan, dan komunikasi pada shalat itulah seharusnya yang memunculkan rasa khusyu. Tetapi jika komunikasi itu tidak dilakukan dengan benar, misalnya seperti kurang perhatian, tidak mengerti yang diucapkan, terburu-buru tentu komunikasi itu tidak bisa memunculkan makna yang seharusnya dalam hati. Ibaratnya, seorang anak kecil yang belum lancar berbicara tetapi terus mengoceh kepada seorang presiden, tentu anak kecil tersebut tidak akan merasakan apa-apa. Beda halnya dengan seseorang yang tahu siapa dia, siapa yang diajak bicara dan apa yang dibicarakan.
4. Tujuan yang Jelas
Quote:
Spoiler for Clear Goal:

...dan dirikanlah shalat untuk mengingat Aku.(QS. Thaahaa)
Jika ada pertanyaan, “untuk apa shalat ?”, maka kemungkinan besar jawaban paling umum adalah untuk memenuhi perintah Allah. Jawaban tersebut memang benar, bahwa shalat kita adalah untuk Allah Swt. Tetapi terkadang pengetahuan seperti itu saja tidak cukup. Hal ini bisa diibaratkan dengan 2 prajurit. Prajurit pertama adalah prajurit yang sangat loyal, dia sepenuhnya percaya kepada atasannya sehingga bila ada seruan untuk berperang dia akan berperang sampai titik darah penghabisan. Berbeda halnya dengan prajurit kedua. Prajurit kedua ini tidak begitu loyal, kadang-kadang membangkang, skeptis, dll. Ketika ada seruan perang dan tujuan perang itu belum jelas baginya, dia akan susah sekali untuk berjuang sekeras prajurit pertama, dalam pikirannya ,”untuk apa aku berjuang terhadap sesuatu yang belum jelas bagiku”.
5. Menyempurnakannya, Sebagai tanda mengagungkannya
Quote:
Mungkin secara tidak sadar shalat telah menjadi hal yang remeh bagi kita. Hal itu bisa jadi dikarenakan kita sering melakukannya tetapi “sekedar melakukannya”. Padahal shalat adalah ibadah yang agung, shalat adalah tiang agama. Jika shalatnya rusak, tiangnya rusak, maka rusak juga bangunan itu. Maka mari kita sempurnakan shalat kita sebagai tanda kita mengangungkannya.
"Tidak sempurna shalat salah seorang diantara kalian, kecuali dengannya (tuma'ninah)."
"Jika salah seorang dari kalian merasa mengantuk dalam shalat, hendaklah ia tidur terlebih dahulu, sehingga ia mengetahui apa yang diucapkannya". (HR. Bukhari, no. 210)
“Sempurnakanlah ruku’ dan sujud”(HR Bukhari 6644 dan Muslim 4525)
"Jika salah seorang dari kalian merasa mengantuk dalam shalat, hendaklah ia tidur terlebih dahulu, sehingga ia mengetahui apa yang diucapkannya". (HR. Bukhari, no. 210)
“Sempurnakanlah ruku’ dan sujud”(HR Bukhari 6644 dan Muslim 4525)
Quote:
Wallahu A’lam bis Showab
Diubah oleh AzSq 23-11-2013 21:34


tata604 memberi reputasi
1
21.3K
Kutip
64
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan