- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
[lawakan Golkar lagih] Golkar: Soal Kepemimpinan, Jokowi Kalah dari Ical


TS
medyudhapradja
[lawakan Golkar lagih] Golkar: Soal Kepemimpinan, Jokowi Kalah dari Ical
beritanya
sumber
komen ane
Quote:
JAKARTA, KOMPAS.com — Dari segi elektabilitas, Ketua Umum Partai Golkar Aburizal “Ical” Bakrie boleh saja disalip jauh oleh Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo, tetapi dari sisi kepemimpinan, Ical dinilai lebih unggul dari Jokowi. Hal ini disampaikan oleh politisi Partai Golkar, Poempida Hidayatulloh, di Kompleks Parlemen, Selasa (19/11/2013).
“Ical dari sisi leadership dibandingkan Jokowi, masih menang Ical,” ujar Poempida.
Ical, kata Poempida, mengalahkan Jokowi dalam hal pengalaman memimpin. Ical merupakan pengusaha nasional dan salah satu orang terkaya di Indonesia. Selain itu, lanjut Poempida, Ical pernah memimpin Kamar Dagang dan Industri (Kadin) dan akhirnya memimpin sebuah partai politik. Hal-hal ini, sebut Poempida, belum dimiliki oleh Jokowi.
Namun, soal keterpilihan, Poempida melihat Ical masih terganjal dengan persepsi orang. Jokowi dikenal dekat dengan rakyat, sementara Ical terkesan sebagai orang kaya yang sulit dijangkau masyarakat.
“Imej Ical sebagai salah satu orang kaya di Indonesia ini sangat melekat. Citra inilah yang harus menjadi PR besar orang-orang dekat Ical itu. Padahal, sebenarnya Pak Ical itu orang yang sangat terbuka, ini yang tidak muncul ke publik,” ucap anggota Komisi IX DPR itu.
Sebelumnya, Chief Executive Officer (CEO) Lembaga Klimatologi Politik (LKP) Usman Rachman mengatakan, elektabilitas Abu Rizal Bakrie (Ical) sebagai capres sulit menembus angka dua digit. Berdasarkan survei LKP terakhir, elektabilitas Ical hanya terpaku di angka 9,2 persen, berbanding terbalik dengan elektabilitas Jokowi yang terus berkibar melewati angka 30 persen.
"Bahkan dibandingkan dengan capres Partai Gerindra Prabowo Subianto, capres Partai Hanura Wiranto, elektabilitas Ical juga semakin tertinggal. Ini perlu diketahui penyebabnya," kata Usman, Minggu (17/11/2013).
Namun, Usman menjelaskan, mandeknya elektabilitas Ical memang cukup ganjil. Pasalnya, Partai Golkar merupakan partai yang elektabilitasnya tinggi di kisaran 20 persen.
“Ical dari sisi leadership dibandingkan Jokowi, masih menang Ical,” ujar Poempida.
Ical, kata Poempida, mengalahkan Jokowi dalam hal pengalaman memimpin. Ical merupakan pengusaha nasional dan salah satu orang terkaya di Indonesia. Selain itu, lanjut Poempida, Ical pernah memimpin Kamar Dagang dan Industri (Kadin) dan akhirnya memimpin sebuah partai politik. Hal-hal ini, sebut Poempida, belum dimiliki oleh Jokowi.
Namun, soal keterpilihan, Poempida melihat Ical masih terganjal dengan persepsi orang. Jokowi dikenal dekat dengan rakyat, sementara Ical terkesan sebagai orang kaya yang sulit dijangkau masyarakat.
“Imej Ical sebagai salah satu orang kaya di Indonesia ini sangat melekat. Citra inilah yang harus menjadi PR besar orang-orang dekat Ical itu. Padahal, sebenarnya Pak Ical itu orang yang sangat terbuka, ini yang tidak muncul ke publik,” ucap anggota Komisi IX DPR itu.
Sebelumnya, Chief Executive Officer (CEO) Lembaga Klimatologi Politik (LKP) Usman Rachman mengatakan, elektabilitas Abu Rizal Bakrie (Ical) sebagai capres sulit menembus angka dua digit. Berdasarkan survei LKP terakhir, elektabilitas Ical hanya terpaku di angka 9,2 persen, berbanding terbalik dengan elektabilitas Jokowi yang terus berkibar melewati angka 30 persen.
"Bahkan dibandingkan dengan capres Partai Gerindra Prabowo Subianto, capres Partai Hanura Wiranto, elektabilitas Ical juga semakin tertinggal. Ini perlu diketahui penyebabnya," kata Usman, Minggu (17/11/2013).
Namun, Usman menjelaskan, mandeknya elektabilitas Ical memang cukup ganjil. Pasalnya, Partai Golkar merupakan partai yang elektabilitasnya tinggi di kisaran 20 persen.
sumber
Quote:
komen ane
Quote:
ngakak aja dah...tukang jilatnya Ical emang lucu kalo ngelawak...kalah dah OVJ sama Tukul

0
2.2K
Kutip
27
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan