Miris!!! Setelah tahu masih banyak koruptor di Indonesia. Tidak hanya oknum pengusaha tapi juga oknum pejabat. Mereka yang dianggap sebagai penyalur aspirasi rakyat dan mampu menciptakan kehidupan yang lebih baik bagi masyarakat justru memperburuk ekonomi negara yang berdampak susahnya perekonomian masyarakat. Janji mensejahtekan rakyat tidak terealisasi.
Banyak oknum pejabat yang terlibat korupsi. Tapi dengan cerdasnya mencari alasan. Tidak mengakui perbuatannya. Berdalih segala macam agar terhindar dari jerat hukum. mengucap sumpah untuk menarik simpati masyarakat. Dengan tujuan masyarakat percaya dirinya tidak korupsi.
Mengatakan dirinya tidak terlibat korupsi. Mengatakan dirinyaa akan lolos dari jerat hukum. Ternyata hanya modus belaka. Modus agar terhindar dari jerat hukum yang sudah menanti. Tapi nyatanya masuk bui juga. Benar-benar membalikkan fakta. Mengejutkan banyak pihak dengan bukti baha dalihnya adalah omong kosong.
Tapi disisi lain, ada juga oknum yang mengakui tindak korupsinya, menyatakan penyesalannya dan meminta maaf. Ini patut di acungi jempol ditengah-tengah beribu macam dalih oknum yang tidak bertanggungjawab. Hal penting yang harus dilakukan sebenarnya tidak lantas hanya mintamaaf, tapi juga berjanji tidak mengulangi perbuatannya. Tidak hanya janji tapi juga realisasinya. Dan seharusnya hal ini bisa dijadikan cermin bagi oknum lain yang mungkin atau sudah terlibat kasus korupsi tapi masih berdalih.