begitu mendengar kata DPR apa yang anda pikirkan?
sekelompok orang yang duduk di kursi parlemen yang diusung partai dan mewakili partainya ..ya hanya partainya

setiap ada rapat "untuk rakyat" tidak pernah bisa lengkap anggotanya terkadang ditunda karena tidak bisa memenuhi batas minimal [url]http://news.detik..com/read/2013/10/25/105440/2395294/10/paripurna-pembahasan-ruu-apbn-2014-274-anggota-dpr-tak-hadir[/url]

jikalau datang ke rapat seringnya tertidur karena "kecapaian" atau memang kepentingan rakyatnya tidak penting bagi mereka [url]http://news.detik..com/read/2013/10/01/164608/2374590/10/[/url]

anggota lengkap kalau ada acara studi banding tentang rancangan Undang-undang yang terkadang topiknya aneh dan lebih anehnya hanya ke negara yang biasanya sebagai tempat piknik http://www.tempo.co/read/news/2013/0...PR-Soal-Santet

banyak anggota yang tertangkap korupsi [url]http://news.detik..com/read/2013/09/17/105955/2360795/10/waketum-pan-faktanya-banyak-anggota-dpr-yang-terjerat-korupsi[/url]

bahkan rakyat sudah tidak puas dengan kinerja anggota DPR http://pemilu.okezone.com/read/2013/...ya-anggota-dpr

ketika kita mengetik kata "anggota DPR" maka yang keluar adalah:

bukannya menjelekkan,tapi seperti itulah yang kami lihat di media informasi
sebenarnya jika merunut dari kepanjangan DPR maka seharusnya berarti mewakili aspirasi rakyat yang telah memilihnya,ya....minimal suara rakyat mayoritas
tapi jujur saja kami dan mayoritas warga mungkin semua warga di desa kami tidak pernah tahu cara menyalurkan aspirasi kami kepada anggota DPR
setiap ada hal yang sebenarnya mendesak dan ingin kami adukan kami bingung harus mengadu pada siapa
ketika harga bahan pangan dan bahan pokok terlampau tinggi
ketika harga pupuk naik dan hama menyerang
ketika kami kesulitan bahan bakar untuk melaut
karena setelah mereka duduk di kursi yang empuk itu kami pun tidak pernah melihat mereka
bahkan kalaupun bertemu di jalan kalau tidak diiringi suara sirine mobil polisi mungkin kami tidak tau mereka anggota DPR

mulai banyak baliho foto-foto calon anggota DPR dan pamflet yang menempel dari pohon hingga papan reklame memperlihatkan
bahwa sebentar lagi kita akan memilih anggota DPR,DPRD,DPD dan Presiden..
ya beberapa bulan lagi...pesta demokrasi kita menyebutnya

ironis....

kami tidak mengenal siapa anggota DPR yang akan kami pilih, karena memang kalaupun kami telah memilih juga mereka tidak akan pernah mengunjungi kami
lalu apa yang harus kami pilih?
masihkah perlu anggota DPR jika kejadiannya seperti itu?

lalu bila tidak ada anggota DPR siapa yang akan mengalokasikan anggaran negara untuk menjalankan roda perekonomian negara dan warga...dari "partainya"?
yang membuat undang-undang yang " pro rakyat" entah rakyat yang mana?

ada yang mau menambahkan...?
atau ada yang sering dikunjungi anggota DPR
atau bisa menyampaikan aspirasinya kepada anggota DPR ?
komen ya juragan