Vietnam (Bahasa Vietnam: Việt Nam), bernama resmi Republik Sosialis Vietnam (Cộng Hòa Xã Hội Chủ Nghĩa Việt Nam) adalah negara paling timur di Semenanjung Indochina di Asia Tenggara. Dengan populasi sekitar 84 juta jiwa, Vietnam adalah negara terpadat nomor 13 di dunia. Kebanyakan wisatawan yang berkunjung ke negara Vietnam tertarik dengan keindahan alam dan sejarah perang yang dimiliki oleh negara ini.

Pusat kota di Vietnam selatan adalah Saigon atau Ho Chi Minh City yang menjadi kota terbesar di Vietnam dan juga kota yang menarik untuk dikunjungi kalau agan adalah wisatawan yang ingin pelesir dengan bujet rendah. Bila berwisata ke kota ini, dijamin agan tak perlu keluar banyak uang.

Alasan pertama, kurs mata uang Dong Vietnam saat ini cukup murah bagi Indonesia. Sebagai perbandingan, Rp10 ribu sama dengan 20 ribu Dong. Agan bisa mendadak kaya bila berkunjung ke negara ini.

Saigon berganti nama resmi menjadi Ho Chi Minh sejak 1976 untuk menghormati bapak kemerdekaan bangsa Vietnam - yang akrab dengan sebutan "Paman Ho." Namun, bagi sebagian warga setempat, Saigon masih tetap menjadi nama populer untuk menyebut kota berpenduduk sekitar 8 juta jiwa dan luas 2.095 km persegi ini. Di dalam kota Ho Chi Minh sendiri banyak objek-objek wisata menarik yang cocok untuk dikunjungi :


Dibangun selama 1877 dan 1883, tempat ibadah umat Katolik ini berada tepat di jantung kota Ho Chi Minh. Namun, bagi para turis, Katedral Notre Dame lebih cocok menjadi latar belakang yang menarik untuk berfoto.


Berseberangan dengan Katedral Notre Dame, bangunan ini mulai dibangun pada 1886 dan selesai pada 1891 karya arsitek Prancis ternama, Villedieu. Post Office, gedung peninggalan jaman penjajahan ini di fungsikan sebagai kantor pos, cocok buat yang suka sejarah ama arsitektur.


Diresmikan pada September 1975, obyek wisata dulunya bernama Museum Kejahatan Perang Amerika. Namun, berkat normalisasi hubungan dengan Amerika Serikat, pemerintah Vietnam mengganti nama tempat itu menjadi Museum Peninggalan Perang. Tempat ini menyimpan banyak peninggalan perang selama masa penjajahan dan invasi seperti alat-alat penyiksaan dan mesin-mesin perang yang ditinggalkan pasukan Prancis dan Amerika Serikat.


Reunification Palace sebelumnya dikenal sebagai Istana Kemerdekaan dibangun di atas situs Istana Norodom. Bangunan ini dirancang oleh arsitek Ngo Viet Kam sebagai rumah dan tempat kerja Presiden Vietnam Selatan selama Perang Vietnam dan tempat penyerahan kekuasaan resmi selama Kejatuhan Saigon pada tanggal 30 April 1975. Ini kemudian dikenal sebagai Istana Kemerdekaan, dan tangki NVA menerobos pintu gerbangnya, sebagaimana dicatat oleh Neil Davis.


Ben Thanh Market atau dalam bahasa Vietnam disebut cho Ben Thanh adalah sebuah pasar yang terkenal di kota Ho Chi Minh City, Vietnam Selatan. Pasar ini merupakan pasar tradisional yang cukup besar, dengan bentuk bangunan kuno yang khas. Begitu ke pasar ini, saya langsung teringat akan pasar Beringharjo di Yogyakarta, tempat dimana saya tinggal. Di pasar ini dijual berbagai pakaian, makanan, dan berbagai macam souvenir yang menarik. Jangan sampai anda lewatkan, jika berkunjung ke Ho Chi Minh City hendaknya mampir ke pasar ini.

Vung Tau adalah sebuah kota resort di provinsi Dong Nai 125 km dari Saigon. Kota ini mempunyai panjang sekitar 14 km dan 6 km lebar. Dimana ujung selatan kota dikelilingi laut dengan latar belakang gunung terkenal Nui Lon (Truong Ky) dan Nui Nho (Tao Phung) atau gunung gunung Besar dan Kecil. Vung Tau adalah kota pantai terkenal di Vietnam. Kota ini juga salah satu tempat pariwisata yang paling penting dalam Vienam, dengan banyak pantai yang indah. Kota ini memiliki penduduk 240.000 (2005). Wilayah kota adalah 140 km ², termasuk 13 kota kampung dan satu desa.

Vung Tau memiliki banyak pantai yang indah seperti Pantai Hind (Thuy Van), Front Beach (Duong Tam), Dau Beach (Phuong Thao), Dua Beach (Huong Phong), Vong Nguyet Pantai (O Quan Beach di Nghinh Phong jubah) dan Lang du Beach. Dari Vong Nguyet langsung ke pantai Pantai ada Bong Dao pulau (Ba pulau). Vung Tau adalah pintu masuk untuk datang ke Ganh Rai kolam renang, monumen lain, lanscape terkenal seperti Hai Dang di Gunung Kecil, Gunung Besar, Putih istana, niet Ban Tinh Xa, Thich Ca Phat Dai, Long Son Big House. Tempat yang sangat menarik bagi wisatawan .

Berada di Saigon, tentu belum lengkap bila tak mengunjungi situs sejarah Cu Chi Tunnel. Cu Chi tunnel merupakan salah satu obyek wisata yang patut dikunjungi, di terowongan bawah tanah inilah rakyat Vietnam menyusun kekuatan untuk mengusir penjajah Prancis dan Amerika Serikat. Memiliki jaringan sepanjang lebih dari 200 kilometer, terowongan Cu Chi menjadi rumah bagi para milisi Vietcong dan pasukan Vietnam Utara. Tempat yang terletak 70 km dari pusat kota Saigon ini merupakan simbol perjuangan sekaligus saksi biksu getirnya kehidupan yang dialami rakyat selama Perang Vietnam, yang berakhir pada 1975.

Untuk ke sana, ikut saja paket tur yang banyak disediakan di area backpacker Pham Ngu Lao Street. Ikut tur sehari, agan hanya harus membayar 168 ribu Dong atau Rp84 ribu. Biaya ini sudah termasuk bus AC, pemandu wisata, dan berkunjung ke kuil Cao Dai yang terkenal selama seharian.