Kaskus

Entertainment

sejadahAvatar border
TS
sejadah
Buruh: Maafkan saya tak setuju kenaikan gaji
Buruh: Maafkan saya tak setuju kenaikan gaji


Sebelum nya perkenalkan dulu saya mantan buruh yang udah lumayan malang melintang di dunia perburuhan. dan sekarang membukan usaha kecil2 an sendiri.

Semangat menaikan gaji semakin menggebu-gebu dari kaum buruh memflasback kembali dimasa2 saya menjadi buruh dipabrik2 korea di jababeka. ya memang nasip kaum buruh dulu pada masa saya ( tahun 1998-2007) merupakan masa paling rendah2nya derajad para buruh terlebih lebi pada masa pemerintahan bu mega buruh dihantam dengan pengesahan peraturan yang membolehkan buruh dikontrak pihak ketiga (yayasan) itu masa dimana saya sebagai buruh diperlakukan semena mena oleh para pengusaha, dimana dalam bekerja tidak ada rasa kenyamanan sama sekali ditambah gaji kecil yang belum dipotong pihak yayasan ditambah lagi ketika memasuki akhir kontrak bisa dipastikan kita akan langsung ditendang.

sayangnya saya keburu menyerah dengan keadaan tersebut dan ga sempat merasakan manisnya gaji yang setara dengan pegawai kantoran (sekarang mereka juga mengaku kaum buruh padahal dulu image buruh ya pabrik) tanpa sadar sebenar buruh sudah naik level menjadi posisi pekerjaan yang bergaji lumayan. dibandingkan dengan pekerjaan2 lain yang sebelumnya berada diatas gaji buruh.

saya bangga dengan gaji buruh sekarang sudah cukup memadai untuk kehidupan. tapi dengan diajukan gaji baru menembur 3.5jt perbulan itu sudah melampaui batas menurut saya. analisanya sederhana:

1. kenaikan gaji buruh akan berdampak pada kenaikan harga barang di semua sektor.dan saya yakin buruh akan sedikit sekali mendapat manfaat dari kenaikan tersebut. terlebih 90% buruh bukan karyawan tetap sebuah perusahaan.
2. akan ada kesenjangan ekonomi antara buruh dan mantan buruh yang sangat besar. ketika gaji naik pihak perusahaan akan merampingkan kembali formasi karyawan mereka bahkan sangat besar kemungkinan tenaga manusia akan digantikan dengan mesin2 produksi.
3. ketika gaji dinaikan kawan2 buruh harus merelakan paling tidak 25% kawan2 mereka untuk dirumahkan atas dasar perampingan atau perusahaan yang tidak sanggup dan mendefault perusahaannya.
4.ketika gaji dianikan tingkat pengangguran akan bertambah 25% limpahan dari parah buruh yang terdepak. dan akan membuat lubang kesenjangan ekonomi yang sangat lebar antara pengangguran dan buruh. dan secara hukum sosial tingkat pengangguran akan mempertinggi tingkat kejahatan di masyarakat.
5.Dengan kenaikan gaji saya yakin dan hakul yakin 1 bulan kemudian harga sayur naik 2 kali lipat (karena buruh angkut/supir pingin naik gaji juga kan), beras, warteg, minyak, barang elektronik, angkutan,dll sisuam sektor ekonomi akan pasti.. sesuai dengan hukum ekonomi..
6. dan ketika gaji naik buruh akan merasakan hal yang sama dengan gaji sebelumnya misal sebesar 2.7jt. karena yang naik hanya kenaikan SEMU. yaitu kenaikan nominal uang. tapi harga uang sendiri akan menurun karena kebutuhan buruh pun akan meningkat.
7. dengan kenaikan buruh otomatis inflasi akan tinggi.. dimana mata uang jadi tidak berharga.. belum lagi nanti menyusul kenaikan TDL.. impack dari kenaikan gaji buruh kemarin aja baru kita rasakan 2 bulan kemarin ketikan TDL naik.

kesimpulannya.. kenaikan gaji yang di propose beberapa pihak adalah kenaikan semu seolah2 mereka pejuang keadilan, namun tanpa sadar mereka turut andil dalam kesenjangan sosial yang makin merajalela. ada opsi lain dari sekedar menaikan gaji tanpa harus mengorbankan beberapa teman2 kita sesama buruh lainya. misal:
1. penghapusan secara total kontrak kerja yang merugikan buruh.
2. Tunjangan buruh harus lengkap, asuransi kesehatan,asuransi hari tua. tunjangan kepemilikan rumah dll yang sifatnya pra preventive
3.meminta pemerintah MENURUNKAN HARGA KEBUTUHAN POKOK pemuda dahulu pinter mereka ga minta dinaikan gaji mereka minta TRITURA yang salah satunya menurunkan kebutuhan pokok.

Buruh sudah menjadi pofesi yang sangat penting diindonesia terlebih sekarang sudah banyak profesi yang menganggap mereka juga buruh walau bukan di sektor industri (dan memang buruh dalam artiannya yaitu bukan pengusaha)
Mari kita mendesak/berdemo dengan fikiran untuk kepentingan bangsa indonesia, bukan hanya kepentingan buruh yang belum tentu menguntungkan buruh juga.

ini pendapat saya, silahkan berbeda pendapat -semoga jadi bahan renungan
0
3.7K
34
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan