- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
SKYSCANNER - Cara Mudah Cari Tiket Pesawat BY #FRSFTH25


TS
farisfath25
SKYSCANNER - Cara Mudah Cari Tiket Pesawat BY #FRSFTH25

Quote:
Skyscanner is a passenger flight search engine that allows users to browse for flights via price and location.
Sesua namanya, Skyscanneradalah website di mana kita dapat mencari rute penerbangan yang kemudian website ini memberikan kita informasi maskapai apa saja yang tersedia.
Penjelasan lengkap tentang Skyscanner:
Quote:
Skyscanner, sebuah situs pencarian perjalanan global terkemuka, yang menyediakan perbandingan online seketika untuk penerbangan di lebih dari seribu maskapai penerbangan, juga penyewaan mobil, hotel, paket liburan, dan asuransi perjalanan.
Opsi pencarian Skyscanner yang fleksibel membuat Anda dapat menjelajahi harga dalam rentang satu bulan, atau bahkan satu tahun, untuk mendapatkan tawaran terbaik. Anda selalu memesan langsung kepada maskapai penerbangan atau agen perjalanan, sehingga mendapatkan harga termurah tanpa biaya ekstra.
Kami sudah menekuni bisnis perjalanan selama 10 tahun dan mempekerjakan lebih dari 30 kewarganegaraan dari kantor kami di Edinburgh dan Singapura. Kami memiliki lebih dari 25 juta pengunjung setiap bulan yang menggunakan situs kami untuk menemukan penerbangan dalam lebih dari 25 bahasa - kami berharap dapat juga membantu Anda menemukan penerbangan !
Perusahaan berdiri pada tahun 2001. Website Skyscanner versi 1 rilis pada tahun 2002. Karyawan pertama diambil pada tahun 2003. Tahun 2004 kantor di Edinburgh dibuka dan hingga 2013 sudah mempekerjakan 180-an lebih karyawan. Pada September 2011, Skyscanner membuka kantor di Singapura yang mana merupakan kantor pusat cabang Asia-Pacific.
Bagi yang ingin mengetahui Sejarah lengkap dari Skyscanner:
Spoiler for sejarah:
Kisah Skyscanner
Gareth Williams, CEO Skyscanner, terobsesi dengan komputer saat masih remaja. Demi kecintaannya terhadap kode komputer, beliau melanjutkan studi ke jurusan matematika dan komputasi di Universitas Manchester. Di hari pertama kuliah, dia bertemu "sesama penggila komputer" Bonamy Grimes (yang kemudian menjadi salah satu pendiri Skyscanner) dan mereka bersatu melalui musik dan kode komputer.
Lulus dan bekerja sebagai programer paruh waktu, Gareth merasa frustrasi dengan proses yang sulit dan membosankan saat harus mencari ke berbagai situs web maskapai penerbangan dan agen perjalanan untuk mendapatkan penerbangan terbaik demi mengunjungi adiknya yang tinggal di Perancis.
Gareth memiliki visi dimana hanya perlua ada satu situs web yang mengumpulkan, menyusun, dan membandingkan harga untuk semua penerbangan komersial di dunia. Dalam sesi brainstorming di pub bersama kontraktor IT, Gareth dan Bonamy bertemu lulusan fisika Barry Smith (yang selanjutnya menjadi pendiri ketiga) yang menyukai gagasan tersebut. Dari spreadsheet excel sederhana, lahirlah Skyscanner.
Proyek ini kemudian berkembang dari mulut ke mulut, dan saat ribuan orang menggunakan situs prototipe Skyscanner setiap hari, ketiga pendiri tersebut pun menyadari bahwa mereka melakukan sesuatu yang besar dan kemudian masing-masing berhenti dari pekerjaan utama mereka. Dengan dibukanya kantor di Edinburgh, Skotlandia, situs Skyscanner secara resmi diluncurkan pada 2001.
Perusahaan Skyscanner bertumbuh menjadi mesin pencari penerbangan nomor satu di Eropa, dan pada tahun 2011, kantor Singapura didirikan untuk membantu mengembangkan Skycanner di pasar Asia-Pasifik.
Dengan menawarkan pencarian penerbangan di lebih dari 27 bahasa termasuk bahasa Indonesia, Thailand, Jepang, dan Rusia, saat ini Skyscanner merupakan situs perjalanan pilihan wisatawan independen di seluruh dunia.
Skyscanner terus berkembang dengan mendengarkan suara para penggunanya dan memberikan apa yang mereka inginkan, yaitu situs travel yang paling cepat dan paling fleksibel, serta yang mampu menemukan harga tiket pesawat, tarif hotel, biaya paket liburan, dan harga sewa mobil yang paling murah - tanpa biaya tambahan dan tanpa keruwetan.
Gareth Williams, CEO Skyscanner, terobsesi dengan komputer saat masih remaja. Demi kecintaannya terhadap kode komputer, beliau melanjutkan studi ke jurusan matematika dan komputasi di Universitas Manchester. Di hari pertama kuliah, dia bertemu "sesama penggila komputer" Bonamy Grimes (yang kemudian menjadi salah satu pendiri Skyscanner) dan mereka bersatu melalui musik dan kode komputer.
Lulus dan bekerja sebagai programer paruh waktu, Gareth merasa frustrasi dengan proses yang sulit dan membosankan saat harus mencari ke berbagai situs web maskapai penerbangan dan agen perjalanan untuk mendapatkan penerbangan terbaik demi mengunjungi adiknya yang tinggal di Perancis.
Gareth memiliki visi dimana hanya perlua ada satu situs web yang mengumpulkan, menyusun, dan membandingkan harga untuk semua penerbangan komersial di dunia. Dalam sesi brainstorming di pub bersama kontraktor IT, Gareth dan Bonamy bertemu lulusan fisika Barry Smith (yang selanjutnya menjadi pendiri ketiga) yang menyukai gagasan tersebut. Dari spreadsheet excel sederhana, lahirlah Skyscanner.
Proyek ini kemudian berkembang dari mulut ke mulut, dan saat ribuan orang menggunakan situs prototipe Skyscanner setiap hari, ketiga pendiri tersebut pun menyadari bahwa mereka melakukan sesuatu yang besar dan kemudian masing-masing berhenti dari pekerjaan utama mereka. Dengan dibukanya kantor di Edinburgh, Skotlandia, situs Skyscanner secara resmi diluncurkan pada 2001.
Perusahaan Skyscanner bertumbuh menjadi mesin pencari penerbangan nomor satu di Eropa, dan pada tahun 2011, kantor Singapura didirikan untuk membantu mengembangkan Skycanner di pasar Asia-Pasifik.
Dengan menawarkan pencarian penerbangan di lebih dari 27 bahasa termasuk bahasa Indonesia, Thailand, Jepang, dan Rusia, saat ini Skyscanner merupakan situs perjalanan pilihan wisatawan independen di seluruh dunia.
Skyscanner terus berkembang dengan mendengarkan suara para penggunanya dan memberikan apa yang mereka inginkan, yaitu situs travel yang paling cepat dan paling fleksibel, serta yang mampu menemukan harga tiket pesawat, tarif hotel, biaya paket liburan, dan harga sewa mobil yang paling murah - tanpa biaya tambahan dan tanpa keruwetan.
Tim yang mengelola Skyscanner:
Spoiler for tim:
Skyscanner mempekerjakan sekitar 150 orang, sebagian besar bekerja di kantor pusat di Edinburgh, dengan kantor kedua di Singapura.
Gareth Williams, Pendiri dan Eksekutif Utama
Rasa frustrasi Gareth memicunya untuk menemukan penerbangan murah dengan menciptakan versi pertama Skyscanner pada tahun 2001 melalui spreadsheet excel sederhana yang mengumpulkan harga-harga tiket pesawat. Dengan posisinya sekarang sebagai Chief Executive, pengalaman selama 14 tahun sebagai pengembang perangkat lunak untuk lembaga keuangan dan perusahaan ritel membantunya menjadikan Skyscanner sebagai salah satu perusahaan travel digital terkemuka di UK.
Di waktu senggangnya yang terbatas, Gareth menikmati bermain catur ringan, berenang lambat-lambat, dan memasak asal-asalan. Untuk perjalanan pribadinya, tujuan wisata favorit bagi beliau adalah Sydney, Australia. "Kota itu memiliki restoran dan anggur yang berkualitas. Cuacanya juga sedikit lebih baik dibandingkan Skotlandia".
Mark Logan, Chief Operating Officer
Mark bergabung dengan Skyscanner pada bulan April 2012 dari Cisco, tempat beliau menjabat sebagai Director of Advanced Services, yang bertanggung jawab untuk mengelola program teknologi global yang bernilai hingga $200 juta. Pengalaman sebelumnya termasuk menjadi salah satu pendiri Sumerian pada tahun 2002, tempat beliau menduduki berbagai posisi senior termasuk CTO dan VP Engineering di Atlantech Technologies, perusahaan start-up di Glasgow yang didirikan pada 2000. Mark tinggal di Glasgow bersama tiga anak laki-lakinya.
Shane Corstorphine, Chief Financial Officer
Shane bergabung dengan Skyscanner pada tahun 2012, setelah sebelumnya menjabat sebagai Director of Performance untuk Barclays Corporate, di mana beliau bertanggung jawab untuk mendorong pertumbuhan penjualan dan efisiensi dari 1.500 tim kuat yang menghasilkan £2 milyar setiap tahunnya.
Shane adalah akuntan berkualifikasi dari PWC di London yang merupakan bagian dari tim Financial Services Advisory dengan fokus investasi Ekuitas Pribadi. Beliau juga menjadi mentor bisnis online selama beberapa tahun di Scottish Enterprise dan PSYBT. Beberapa di antaranya adalah situs jejaring sosial berbasis-Geolokasi Quickcatchup.com dan situs perbandingan Kursus Mengemudi di LowPriceLessons.com.
Shane meraih gelar Master di bidang Teknik dari Universitas Durham.
Frank Skivington, Chief Commercial Officer
Frank adalah Chief Commercial Officer di Skyscanner yang bertanggung jawab atas semua kegiatan penjualan dan marketing serta ekspansi bisnis ke Asia-Pasifik melalui operasi perusahaan di Singapura, yang dibuka pada bulan September 2011. Sebelum bergabung dengan Skyscanner, Frank menghabiskan lebih dari 15 tahun dalam berbagai posisi komersial senior di media/media digital, dan merupakan salah satu direktur pendiri perusahaan s1, media digital paling sukses di Skotlandia, mulai dari berdirinya s1 di tahun 2000 hingga tahun 2008 saat beliau bergabung dengan Skyscanner.
Frank tinggal di East Renfrewshire dan sudah menikah serta dikaruniai dua anak laki-laki.
Rachel Evatt, Direktur Produk
Setelah beberapa tahun bekerja sebagai Konsultan Manajemen & Teknologi di Diamond untuk para nasabah seperti RBS, MTC Vodafone, dan Brighthouse, rasa frustrasi dalam merencanakan perjalanan menjadi tidak tertahankan bagi Rachel sehingga ia pun ikut membangun Zoombu, mesin pencarian yang merencanakan perjalanan mulai dari awal hingga akhir. Zoombu diakuisisi oleh Skyscanner pada tahun 2010, dan Rachel kemudian menjadi Product Director Skyscanner pada bulan Mei 2011.
Di luar kerja kerasnya untuk meningkatkan performa Skyscanner, Rachel gemar bersepeda. Beliau merupakan olahragawati dan gemar mengikuti berbagai kompetisi balap sepeda tingkat nasional serta memegang gelar untuk balap internasional Tour of Malta 2012. Beliau juga mendaki pegunungan Alpen dengan sepeda tiap tahunnya.
Alistair Hann, Chief Technology Officer
Alistair bergabung dengan Skyscanner setelah Zoombu, mesin pencarian perjalanan yang didirikannya bersama Rachel Evatt, diakuisi oleh Skyscanner pada tahun 2010. Alistair adalah anggota aktif komunitas start-up di Edinburgh, London, dan Oxford, yang sering kali memberikan presentasi mengenai berbagai tantangan dalam skalabilitas teknologi dan membangun produk yang hebat. Jika tidak sedang asyik berkutat dengan teknologi di rumah, beliau gemar mempelajari sejarah dan bahasa, memasak, dan berlayar dengan sampan.
Andrew Cocker, Kepala Departemen Pemasaran
Andrew bergabung dengan Skyscanner pada awal 2013 setelah sebelumnya menjabat sebagai Direktur Pemasaran wilayah Eropa di Yahoo. Sebelum memegang berbagai macam peranan selama enam tahun di Yahoo!, sudah delapan tahun beliau berperan di bidang pemasaran dan perdagangan di agen pemasaran Leo Burnett dan di lokasi perusahaan Freeserve, setelah memulai kariernya dalam bidang pemasaran di McDonald's.
Andy Sleigh, Manajer Umum, Asia Pasifik
Andy memimpin pengoperasian Skyscanner Asia Pasifik dari kantor pusat regional milik perusahaan di Singapura. Beliau bergabung dengan Skyscanner pada 2013 dan membawa serta pengalaman di bidang strategi dan pengembangan bisnis selama 12 tahun ke perusahaan ini. Sebelumnya beliau menduduki beberapa jabatan senior di Accenture di Singapura dan Beijing.
Andy berasal dari Inggris dan sudah ditempatkan di Asia selama lebih dari tujuh tahun serta telah bepergian secara ekstensif di seluruh wilayah ini dan di luar Asia. Perjalanan yang disukainya antara lain adalah pendakian ke Annapurna Base Camp di Himalaya dan melakukan hiking di provinsi Yunnan dan Sichuan di Tiongkok. Jika tidak sedang berjalan melintasi gunung, kemungkinan besar Andy menjelajahi tempat makanan setempat dengan kadar energi yang sama.
Gareth Williams, Pendiri dan Eksekutif Utama
Spoiler for wajah:

Rasa frustrasi Gareth memicunya untuk menemukan penerbangan murah dengan menciptakan versi pertama Skyscanner pada tahun 2001 melalui spreadsheet excel sederhana yang mengumpulkan harga-harga tiket pesawat. Dengan posisinya sekarang sebagai Chief Executive, pengalaman selama 14 tahun sebagai pengembang perangkat lunak untuk lembaga keuangan dan perusahaan ritel membantunya menjadikan Skyscanner sebagai salah satu perusahaan travel digital terkemuka di UK.
Di waktu senggangnya yang terbatas, Gareth menikmati bermain catur ringan, berenang lambat-lambat, dan memasak asal-asalan. Untuk perjalanan pribadinya, tujuan wisata favorit bagi beliau adalah Sydney, Australia. "Kota itu memiliki restoran dan anggur yang berkualitas. Cuacanya juga sedikit lebih baik dibandingkan Skotlandia".
Mark Logan, Chief Operating Officer
Spoiler for wajah:

Mark bergabung dengan Skyscanner pada bulan April 2012 dari Cisco, tempat beliau menjabat sebagai Director of Advanced Services, yang bertanggung jawab untuk mengelola program teknologi global yang bernilai hingga $200 juta. Pengalaman sebelumnya termasuk menjadi salah satu pendiri Sumerian pada tahun 2002, tempat beliau menduduki berbagai posisi senior termasuk CTO dan VP Engineering di Atlantech Technologies, perusahaan start-up di Glasgow yang didirikan pada 2000. Mark tinggal di Glasgow bersama tiga anak laki-lakinya.
Shane Corstorphine, Chief Financial Officer
Spoiler for wajah:

Shane bergabung dengan Skyscanner pada tahun 2012, setelah sebelumnya menjabat sebagai Director of Performance untuk Barclays Corporate, di mana beliau bertanggung jawab untuk mendorong pertumbuhan penjualan dan efisiensi dari 1.500 tim kuat yang menghasilkan £2 milyar setiap tahunnya.
Shane adalah akuntan berkualifikasi dari PWC di London yang merupakan bagian dari tim Financial Services Advisory dengan fokus investasi Ekuitas Pribadi. Beliau juga menjadi mentor bisnis online selama beberapa tahun di Scottish Enterprise dan PSYBT. Beberapa di antaranya adalah situs jejaring sosial berbasis-Geolokasi Quickcatchup.com dan situs perbandingan Kursus Mengemudi di LowPriceLessons.com.
Shane meraih gelar Master di bidang Teknik dari Universitas Durham.
Frank Skivington, Chief Commercial Officer
Spoiler for wajah:
http://images.skyscnr.com//images/people/frank_skivington.jpg
Frank adalah Chief Commercial Officer di Skyscanner yang bertanggung jawab atas semua kegiatan penjualan dan marketing serta ekspansi bisnis ke Asia-Pasifik melalui operasi perusahaan di Singapura, yang dibuka pada bulan September 2011. Sebelum bergabung dengan Skyscanner, Frank menghabiskan lebih dari 15 tahun dalam berbagai posisi komersial senior di media/media digital, dan merupakan salah satu direktur pendiri perusahaan s1, media digital paling sukses di Skotlandia, mulai dari berdirinya s1 di tahun 2000 hingga tahun 2008 saat beliau bergabung dengan Skyscanner.
Frank tinggal di East Renfrewshire dan sudah menikah serta dikaruniai dua anak laki-laki.
Rachel Evatt, Direktur Produk
Spoiler for wajah:

Setelah beberapa tahun bekerja sebagai Konsultan Manajemen & Teknologi di Diamond untuk para nasabah seperti RBS, MTC Vodafone, dan Brighthouse, rasa frustrasi dalam merencanakan perjalanan menjadi tidak tertahankan bagi Rachel sehingga ia pun ikut membangun Zoombu, mesin pencarian yang merencanakan perjalanan mulai dari awal hingga akhir. Zoombu diakuisisi oleh Skyscanner pada tahun 2010, dan Rachel kemudian menjadi Product Director Skyscanner pada bulan Mei 2011.
Di luar kerja kerasnya untuk meningkatkan performa Skyscanner, Rachel gemar bersepeda. Beliau merupakan olahragawati dan gemar mengikuti berbagai kompetisi balap sepeda tingkat nasional serta memegang gelar untuk balap internasional Tour of Malta 2012. Beliau juga mendaki pegunungan Alpen dengan sepeda tiap tahunnya.
Alistair Hann, Chief Technology Officer
Spoiler for wajah:
[img]
[/img]

Alistair bergabung dengan Skyscanner setelah Zoombu, mesin pencarian perjalanan yang didirikannya bersama Rachel Evatt, diakuisi oleh Skyscanner pada tahun 2010. Alistair adalah anggota aktif komunitas start-up di Edinburgh, London, dan Oxford, yang sering kali memberikan presentasi mengenai berbagai tantangan dalam skalabilitas teknologi dan membangun produk yang hebat. Jika tidak sedang asyik berkutat dengan teknologi di rumah, beliau gemar mempelajari sejarah dan bahasa, memasak, dan berlayar dengan sampan.
Andrew Cocker, Kepala Departemen Pemasaran
Spoiler for wajah:

Andrew bergabung dengan Skyscanner pada awal 2013 setelah sebelumnya menjabat sebagai Direktur Pemasaran wilayah Eropa di Yahoo. Sebelum memegang berbagai macam peranan selama enam tahun di Yahoo!, sudah delapan tahun beliau berperan di bidang pemasaran dan perdagangan di agen pemasaran Leo Burnett dan di lokasi perusahaan Freeserve, setelah memulai kariernya dalam bidang pemasaran di McDonald's.
Andy Sleigh, Manajer Umum, Asia Pasifik
Spoiler for wajah:

Andy memimpin pengoperasian Skyscanner Asia Pasifik dari kantor pusat regional milik perusahaan di Singapura. Beliau bergabung dengan Skyscanner pada 2013 dan membawa serta pengalaman di bidang strategi dan pengembangan bisnis selama 12 tahun ke perusahaan ini. Sebelumnya beliau menduduki beberapa jabatan senior di Accenture di Singapura dan Beijing.
Andy berasal dari Inggris dan sudah ditempatkan di Asia selama lebih dari tujuh tahun serta telah bepergian secara ekstensif di seluruh wilayah ini dan di luar Asia. Perjalanan yang disukainya antara lain adalah pendakian ke Annapurna Base Camp di Himalaya dan melakukan hiking di provinsi Yunnan dan Sichuan di Tiongkok. Jika tidak sedang berjalan melintasi gunung, kemungkinan besar Andy menjelajahi tempat makanan setempat dengan kadar energi yang sama.
Rincian perusahaan:
Quote:
Alamat korespondensi
Skyscanner Ltd
Quartermile One
15 Lauriston Place
Edinburgh EH3 9EN
United Kingdom
Kantor
Kerajaan Inggris, Singapura, China, Amerika Serikat
Nomor perusahaan Inggris
04217916
Nomor pendaftaran PPN
GB 774428503
Kantor terdaftar
Skyscanner Limited
Pinsent Masons LLP
5, Old Bailey
London EC4M 7BA
Kerajaan Inggris
Penampakan website Skyscanner:
Spoiler for penampakan:

Oh iya, hampir lupa. Website ini dapat digunakan GRATISdan TANPA PERLU REGISTRASI. 

Quote:
Skyscanner gratis untuk digunakan, dan kami tidak menambahkan biaya apa pun - jadi, darimana keuntungan yang kami dapat?
Berikut cara kerja kami:
Berikut cara kerja kami:
Spoiler for cara kerja:
- Kami mencari ke ribuan situs web untuk memberikan penawaran perjalanan yang terbaik untuk Anda.
- Saat Anda menemukan harga yang diinginkan, kami menghubungkan Anda ke maskapai penerbangan atau biro perjalanan untuk memesan secara langsung kepada mereka (tanpa perantara, sehingga Anda selalu mendapatkan harga yang terendah). Maskapai penerbangan atau biro perjalanan kemudian membayar kami untuk biaya referal.
- Kami membandingkan semua maskapai penerbangan - termasuk pesawat terjadwal dan bujet - sehingga Anda selalu mendapatkan harga terbaik.
- Harga yang Anda lihat di Skyscanner adalah harga pada situs maskapai penerbangan. Mohon perhatian: Anda selalu memesan secara langsung dengan maskapai penerbangan atau biro perjalanan - bukan dengan Skyscanner.
Bagaimana gan? Monggo di cek langsung ke TKP

Quote:
Jangan lupa lakukan 3 hal ini:
1. Komen
2.
3.
1. Komen
2.

3.

Hehe...trims atas kunjungannya. Semoga bermanfaat.
credit: wikipedia
0
3.9K
Kutip
14
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan