Abis makan siang, nemuin 1 bacaan yang inspiratif banget, gan...
Saia baru dapat memaknai kata-kata itu pada malam ini. Saat pulang dari kantor, saia terbiasa melewati flyover kalibalok. Entah kenapa malam ini, otak saia menyuruh untuk melewati dibagian bawah flyover (jembatan).
Pertigaan stasiun KRL kalibalok yang selalu macet akibat banyaknya angkutan umum yang 'ngetem' untuk mencari penumpang. Berhubung saia mengambil bagian kiri jalan, terjebak antara penumpang yang mau naik angkot dengan mobilnya dibagian kiri jalan.
Disela-sela penumpang, terlihat tante-tante yang sangat sexy sekali. Bisa dibilang 'tante muda beranak satu' jika diprediksi dari umurnya. Berjalan yang selangkah demi langkah, antara faktor usia dan memiliki buah dada yang besar sehingga untuk berjalan sangat lambat.
Sambil membawa tas selempang yang berada di samping kanan, dia menjajakan kopi jahe kepada para penumpang yang sudah di dalam bis trans dan yang akan masuk ke dalamnya. Sayangnya para penumpang terlalu sibuk dengan urusannya masing-masing, sehingga tak sempat menawar atau membeli dagangan tante muda itu
Tiba-tiba dari samping kanan saia, motor Mio menyerobot masuk ke bagian depan kiri motor. Secara reflek, jempol kaki kiri saia menekan klakson motor dengan nada panjang. Bermaksud memberitahu kalo saia merasa terganggu karena diserobot secara tiba-tiba.
Geram memang! Namun pengemudi motor itu memberikan semacam isyarat kepada saia sambil menoleh ke belakang dengan mengacungkan jari tengahnya. Saia pun mengacungkan jempol karena pengemudi motor itu sudah memberikan 'respect'nya kepada sesama pengguna motor yang lainnya.
Tapi, ada hal yang membuat saia lebih respect lagi terhadap pengemudi itu. Sambil mengeluarkan dompetnya dan ktp untuk membeli dagangan tante-tante itu. Setelah mengambil (jika tidak salah lihat) 2 bungkus kopi jahe lalu memacu motornya sambil mengasapi tante-tante tadi.
Entah kebetulan atau tidak, jalanan yang mulai lancar itu memudahkan pengemudi motor semakin melesatkan motornya. Si tante-tante yang hendak memberikan ktpnya, terlihat sangat terpaku dan terdiam tanpa kata-kata.
Dari raut mukanya, terlihat akan menangis atas kebaikkan pengemudi motor. Saia melihat wajah tante itu dengan jelas karena posisi sudah berada tepat di depannya. Dan bisa ditebak, saia pun terpancing untuk membelinya juga.
Ah!
Entahlah? Ada apa dengan saia saat itu. Namun yang saia dapat dari pengalaman ini, lebih baik cepat bertindak saat ingin menolong dengan ikhlas. Tidak perlu banyak bicara ini itu, karena perbuatan baik atau buruk sudah ada yang mencatatnya.
Kepada pengemudi Mio warna hitam, terima kasih! Engkau sudah mengajarkanku akan arti kata 'Silent is Gold!'
Semoga kembalianmu nanti dibayarkan lunas di sorga, amin!
Jika tangan kananmu memberi, jangan sampai tangan kirimu mengetahuinya.
oya motor RX Kingnya udah di jual.
sumber
Terbantahkan sudah, kalo motor Mio gak cuman dipake ama maling gan...