Erick Thohir beli inter milan seharga 5,2 triliun rupiah. Indonesia patut bangga ?
TS
romeodannely17
Erick Thohir beli inter milan seharga 5,2 triliun rupiah. Indonesia patut bangga ?
Assalamualaikum Wr Wb
selamat datang di thread pertama ane gan
Maaf agan agan kalo ane hanya mengungkapkan pendapat ane disini
Spoiler for Erick Thohir:
Spoiler for Riwayat singkat Erick Thohir:
Erick yang lahir di Jakarta pada 30 Mei 1970 ini memang mewarisi jiwa bisnis yang kuat dari ayahnya. Adik dari pengusaha Garibaldi Thohir ini mulai berbisnis makanan (restoran) dengan merek Hanamasa dan Pronto di awal tahun 1993-1998, yang merupakan salah satu "warisan" bisnis dari ayahnya.
Erick yang meraih gelar bachelor untuk advertising dan master di bidang marketing lulusan Amerika Serikat (AS) ini mulai mencari peruntungan dari bisnis makanan ke bisnis trading bersama rekan semasa kuliahnya M. Lutfi, Wisnu Wardhana, dan Harry Zulnardy.
Pada tahun 1996-1997 Erick membentuk perusahaan trading mulai dari semen, pupuk, beras, kapur, dan bahan kebutuhan lainnya. Perjalanan bisnis bersama ketiga sahabatnya itu terbilang sukses karena Lutfi tukang lobi yang bagus, Erick pedagang yang bagus, Wisnu tukang hitung yang bagus dan Harry treasury yang bagus, membuat bisnis ini berjalan beriringan.
Sekitar tahun 2000, Erick bersama Lutfi mulai merambah bisnis media dengan membeli perusahaan billboard dan radio, hingga media cetak seperti Republika dan Golf Digest yang merupakan perusahaan di bawah Mahaka Media. Republika merupakan perusahaan go public dengan kepemilikan saham mayoritas Erick Thohir sebesar 61%, Lutfi 20%, dan sisanya publik. Rosan P. Roeslani juga ikut beli melalui Recapital, dari situlah bisnis media yang dipegang Erick bertumbuh di bawah bendera Mahaka, mulai dari koran, radio, online, dan terakhir Alif TV.
Saat ini, Erick punya dua bendera, Mahaka Media dan Alif. Mahaka Media untuk media dan Alif untuk entertainment company. Alif ini menaungi produk-produk terkait hiburan.
Tak puas hanya dengan grup Mahaka Media, Erick menggandeng pengusaha muda Anindya Bakrie untuk bergabung di TVOne. Walaupun hanya sebagai pemegang saham minoritas, namun posisi Erick cukup mumpuni yaitu sebagai Direktur Utama PT Visi Media Asia Tbk (VIVA) yang merupakan induk usaha dari TVOne. Mayoritas saham milik keluarga Bakrie sekitar 90%.
Selain memiliki sejumlah media di Indonesia, Thohir sebelumnya sudah mengakusisi beberapa klub olahraga. Bersama sebuah konsorsium, Thohir menjadi pemilik klub NBA Philadelphia 76ers, lalu pada 2012 lalu dia menjadi co-owner klub DC United bersama Jason Levien.
Erick, yang menjadi Chief de Mission kontingen Indonesia di Olimpiade 2012, adalah pengusaha yang juga memiliki tim basket Satria Muda BritAma dan Indonesia Warriors. Selain itu, dia juga punya kepemilikan saham di klub MLS, DC United.
Spoiler for Beritanya gan:
Milan - Erick Thohir cs. sudah mencapai kesepakatan dengan Massimo Moratti untuk membeli saham mayoritas Inter Milan. Pengusaha asal Indonesia itupun sudah tak sabar untuk memimpin Nerazzurri.
Moratti melepas 70 persen sahamnya ke International Sports Capital (ISC), perusahaan yang dimiliki oleh tiga orang pengusaha asal Indonesia: Erick Thohir, Rosan Roeslani, dan Handy Soetedjo. Uang sebesar 475 juta dolar AS atau setara sekitar 5,2 triliun rupiah disebut menjadi nominal pembeliannya.
Dengan begitu, Inter pun menjadi klub kedua di Italia yang dimiliki oleh orang asing. Sebelumnya, AS Roma sudah dibeli oleh pengusaha asal Amerika Serikat, James Pallotta.
Atas kepercayaan untuk mengurus Inter yang diberikan oleh Moratti itu, Erick Thohir pun mengaku bangga.
"Ini merupakan hari yang luar biasa bagi saya. Saya merasa terhormat karena Moratti memberikan kepercayaan dan tanggung jawab untuk memimpin Inter menuju ke babak berikutnya, dan saya sangat senang karena dia bakal terus menjadi mitra saya di masa depan," ungkap Thohir seperti dilansir situs resmi Inter.
"Pekerjaan yang sudah dilakukan oleh keluarga Moratti, mulai dari Inter yang hebat semasa dipimpin Angelo, hingga meraih Treble di era Moratti, yang membuat Inter menjadi salah satu klub yang disegani di dunia karena keperkasaan di atas lapangan serta kepeduliannya dengan masyarakat,"
"Saya merupakan seorang pengusaha, tapi yang utama saya adalah seorang suporter dan pecinta olahraga. Saya tak sabar untuk mengabdikan kecintaan dan pengalaman internasional yang kami miliki untuk melayani klub yang fantastis ini dan para suporternya," imbuhnya.
Spoiler for isu korupsi erick thohir:
Liputan6.com, Milan : Klub sepak bola Italia, Inter Milan, menjadi klub Eropa terbaru yang diambil alih oleh investor asal Indonesia. Tiga pengusaha asal Indonesia yang dipimpin oleh pengusaha media Erick Thohir resmi membeli 70% saham di klub tersebut. Erick menggandeng dua partnernya, Rosan Roeslani dan Handy Soetedjo.
Belum lama memiliki Inter, satu dari trio pemilik baru Inter itu sudah digoyang isu hilangnya uang triliunan rupiah, ketika menjabat sebagai petinggi di sebuah perusahaan tambang.
Seperti yang dikutip dari The Telegraph pada Jumat (18/10/2013), salah satu kolumnis mereka Alistair Osborne menulis, kehadiran salah satu pembeli saham Inter Milan itu adalah hal mengejutkan.
Dalam tulisannya, Osborne mengatakan pemilik baru Inter yang pernah menjabat sebagai Direktur perusahaan tambang itu harus bertanggung jawab terhadap hilangnya uang sebesar 173 juta dolar Amerika Serikat atau sekitar Rp 1,9 triliun, milik anak perusahaannya.
"Kabar keterlibatan dia di Inter Milan menimbulkan kebingungan, yang pada Juni lalu sepakat bahwa dia harus membayar 173 juta dolar AS dari 201 juta dolar AS yang hilang, ketika menjadi CEO," tutur Osborne.
"Sampai saat ini perusahaan itu masih menunggu yang bersangkutan mengganti uang tersebut," tambahnya.
Melalui penandatanganan ini, International Sports Capital (ISC) yang secara tidak langsung dimiliki Erick Thohir, Rosan Roeslani, dan Handy Soetedjo. Hingga saat ini, masih belum ada tanggapan dari Thohir maupun PT Mahaka Grup terkait isu korupsi tersebut.
menurut ane duit 5,2 triliun rupiah terlalu wah gan . Miris ane ngeliatnya sementara rakyat kecil indonesia banyak yang kesusahan dan kelaparan. Alangkah baiknya uang segitu disumbangkan daripada beli klub.
Spoiler for miris gan:
Spoiler for 1:
Spoiler for 2:
Spoiler for 3:
Sorry gan bukan maksudnya menjudge orang tapi ane pengen lihat reaksi/komentar agan agan sekalian ? apa pantas warga negara kita membeli klub besar seperti itu sedangkan kita di dalam negeri saja sedang kesusahan
Budayakan komeng yang bermutu gan, bagi yang uda ISO silahkan dan juga di
Spoiler for SUMBER:
[URL="http://sport.detik..com/sepakbola/read/2013/10/15/232556/2386492/71/erick-thohir-tak-sabar-pimpin-inter"]Sumber 1[/URL] [URL="http://sport.detik..com/sepakbola/read/2013/10/16/095221/2386642/71/2/erick-thohir-dari-bisnis-makanan-media-lalu-beli-inter-milan"]Sumber 2[/URL] Sumber 3