- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Kutipan-Kutipan Optimis Coach Indra Sjafri


TS
flightfinder
Kutipan-Kutipan Optimis Coach Indra Sjafri

*****************************************************************
“Malaysia bukan lawan Indonesia. Mereka sudah menjadi tim pecundang. Buktinya saat babak fase grup Piala AFF, kami seharusnya bisa mengubur mereka di Sidoarjo. Ada empat peluang yang seharusnya masuk ke gawang Malaysia. Mereka hanya dihinggapi Dewi Fortuna saja.” (inilah..com, pasca kemenangan atas Vietnam di final AFF U-19, Rabu 25/09/2013.).
"Selama ini cara pengelolaan salah, penataan salah. Tapi sekarang sudah ada arah menuju perbaikan. Kalau itu dilakukan, saya yakin itu 10 tahun lagi Indonesia nggak ada lawan. Pokoknya kalau scouting benar, pembinaan benar, main di lapangan juga benar, tinggal siul-siul kita.” (Beritasatu.com perihal keyakinannya terhadap perbaikan penataan sepakbola Indonesia, Rabu 25/09/2013).
“Evan Dimas hebat di kelompok umur, tapi apakah hebat di kelompok umur lebih tinggi. Belum saatnya Evan atau pemain lain melompot di kelompok jauh berbeda.” (Suaramerdeka.com, jawabannya ketika menanggapi isu pemanggilan anak asuhnya ke timnas U-23 oleh Rahmad Darmawan, Kamis 26/09/2013).
“Saya punya prinsip main, jangan cepat kehilangan bola. Dan jangan main bola-bola jauh. Benar saya terinspirasi dengan ‘tiki-taka’, tapi saya menamakan cara bermain kita sendiri. Bukan ‘tiki-taka’ atau yang lainnya.” (Suarapembaruan.com, tentang penolakan label ‘tiki-taka’ atas gaya bermain yang ia terapkan, Jumat 27/09/2013).
"Kapan Korea Selatan juara dunia? Kan tidak pernah. Apabila perlu mereka sudah kalah sebelum bermain itu yang harus dibikin, jangan kita berada di posisi bawah terus. Kita itu lebih besar daripada Korea Selatan, itu yang harus kita kembangkan. Sampaikan ke Korea, siap–siap tanggal 12 Oktober kita kalahkan.” (Dewibola.com, jelang pertandingan kontra Korsel, Minggu 06/10/2013).
"Kami tidak akan melakukan counter attack, sebab bagi kami kalah atau menang sama saja, jadi ya harus menang. Kami berada pada form bagus karena ini pertandingan ketiga dan kami berada pada puncak performa.” (Kompas.com, satu hari jelang pertandingan lawan Korsel, Jumat 11/10/2013).
"Pemain-pemain ini dipilih dengan standar yang tinggi. Saya sudah bilang, ada empat kriteria yang ditetapkan tim pelatih saat menentukan para pemain. Keempat kriteria itu adalah skill, taktikal, fisik, dan mental. Semuanya harus baik. Jadi mau tertinggal 2-0 di babak pertama pun, sebelum peluit panjang berbunyi mereka harus selalu yakin menang. Mereka ini militan semua. Mereka tak mau diinjak-injak di negaranya sendiri. Kepada mereka, selamat menikmati kemenangan ini.”[/B](detik..com, pasca kemenangan Indonesia dari Korsel, Sabtu 12/10/2013 kemarin).
[B]“Tadi kita bukan hanya menang. Tadi kita permainkan Korea, kita kolongin mereka. Mulai dari sekarang, kita harus berpikir bahwa Indonesia raksasa Asia!” (Goal.com, masih di momen yang sama).
"Banyak EO yang sudah menawarkan lawan, tapi saya tidak mau. Kalau mau, saya sudah ada jadwal silakan kalau ada EO yang mau mengakomodasi. Jangan menjual tim nasional dengan cara seperti itulah." (detik..com tanggapannya atas beberapa event organizer yang menawari timnas pasca kemenangan atas Korsel, Minggu 13/10/2013).
"Soal kontrak silahkan tanya ke PSSI saja. Belum ada pembicaraan. Saya tidak mau bernegosiasi dengan negara.” (detik..com perihal kontrak kerja barunya yang masih belum juga diurus PSSI, Minggu 13/10/2013).
SUMBER
0
3.3K
10


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan