- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Penyitaan Mobil di Kantor DPP PKS Jadi Soal Ujian


TS
Aanmedia
Penyitaan Mobil di Kantor DPP PKS Jadi Soal Ujian
Bogor - DPD PKS Kabupaten Bogor serius menyikapi materi soal nomor 50 mata pelajaran Bahasa Indonesia pada UKK tingkat XI SMK. Melalui penelusuran Fraksi PKS di DPRD Kabupaten Bogor, penulis soal tersebut mengaku hanya mengutip kalimat yang ada di media massa.
"Kita sudah meminta klarifikasi kepada pembuat soal tersebut. Hasil klarifikasi yang kita lakukan, pembuat soal mengaku hanya mengutip dari kalimat yang ada di media massa," jelas Kabid Kebijakan Publik DPD PKS Kabupaten Bogor, Eko Syaiful Rohman, Selasa (18/6/2013).
Eko menyebutkan, penulis soal tersebut adalah Yenni Elvira Syofyan, guru bahasa Indonesia di SMKN 1 Cibinong. Dari klarifikasi, Yenni mengatakan tidak ada kesengajaan dalam materi soal tersebut. "Murni hanya mengutip dari kalimat yang ada di media massa. Begitu yang diucapkan pembuat soal saat kami minta klarifikasi," jelas Eko.
Sementara itu, saat dikonfirmasi, Yenni menolak berkomentar banyak soal permasalahan ini. Dihubungi via telpon, Yenni hanya menyebutkan pembuatan soal sudah melalui musyawarah guru mata pelajaran (MGMP).
"Semua soal yang dibuat dikerjakan bersama dalam MGMP," ujarnya singkat.
DPD PKS Kabupaten Bogor berencana akan melaporkan Kepala Dinas Pendidikan setempat ke polisi. Hal ini terkait materi soal ujian kenaikan kelas (UKK) tingkat XI SMK pada mata pelajaran bahasa Indonesia. Kubu PKS menilai pertanyaan dalam soal tersebut mengandung kesan memojokkan partai putih.
Materi soal yang menjadi penyebab kekisruhan adalah soal nomor 50 pada mata pelajaran Bahasa Indonesia. Dalam soal pilihan ganda tersebut siswa diminta meringkas sebuah kalimat. Isi kalimat tersebut adalah: "Upaya KPK menyita mobil mewah mantan Presiden PKS Luthfi Hasan Iskak, kemarin gagal".
SUMBER
"Kita sudah meminta klarifikasi kepada pembuat soal tersebut. Hasil klarifikasi yang kita lakukan, pembuat soal mengaku hanya mengutip dari kalimat yang ada di media massa," jelas Kabid Kebijakan Publik DPD PKS Kabupaten Bogor, Eko Syaiful Rohman, Selasa (18/6/2013).
Eko menyebutkan, penulis soal tersebut adalah Yenni Elvira Syofyan, guru bahasa Indonesia di SMKN 1 Cibinong. Dari klarifikasi, Yenni mengatakan tidak ada kesengajaan dalam materi soal tersebut. "Murni hanya mengutip dari kalimat yang ada di media massa. Begitu yang diucapkan pembuat soal saat kami minta klarifikasi," jelas Eko.
Sementara itu, saat dikonfirmasi, Yenni menolak berkomentar banyak soal permasalahan ini. Dihubungi via telpon, Yenni hanya menyebutkan pembuatan soal sudah melalui musyawarah guru mata pelajaran (MGMP).
"Semua soal yang dibuat dikerjakan bersama dalam MGMP," ujarnya singkat.
DPD PKS Kabupaten Bogor berencana akan melaporkan Kepala Dinas Pendidikan setempat ke polisi. Hal ini terkait materi soal ujian kenaikan kelas (UKK) tingkat XI SMK pada mata pelajaran bahasa Indonesia. Kubu PKS menilai pertanyaan dalam soal tersebut mengandung kesan memojokkan partai putih.
Materi soal yang menjadi penyebab kekisruhan adalah soal nomor 50 pada mata pelajaran Bahasa Indonesia. Dalam soal pilihan ganda tersebut siswa diminta meringkas sebuah kalimat. Isi kalimat tersebut adalah: "Upaya KPK menyita mobil mewah mantan Presiden PKS Luthfi Hasan Iskak, kemarin gagal".
SUMBER
0
1.1K
7


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan