Jakarta - Indonesia merupakan pengguna Twitter ketiga terbesar di dunia, namun soal aplikasi penunjang mikroblogging tersebut masih kalah dengan negara tetangga. Untuk itulah SimpleTweet hadir, sebuah Twitter client racikan anak bangsa.

Setelah tertunda sejak pertengahan September 2011, twitter client ini akhirnya resmi dilempar ke publik dan sudah bisa diakses oleh para pengguna internet dalam dan luar negeri.

Walaupun SimpleTweet merupakan twitter client yang menggunakan base script dabr, namun di dalamnya sudah dilakukan beberapa modifikasi hingga 90% berbeda.

Pengembangan twitter client SimpleTweet dilakukan oleh institusi yang asal Jakarta, sedangkan pembuatan script baru & Publisher dilakukan oleh VersalMedia, Inc.

Pemilik SimpleTweet menuturkan, SimpleTweet berawal dari rasa keprihatinan terhadap konten-konten asing yang marak di Indonesia. Berbagai media, terutama twitter client, banyak didominasi oleh aplikasi luar.

Namun dengan beberapa hasil modifikasi, SimpleTweet ini diklaim justru bisa mengalahkan script utamanya sendiri. Fitur-fitur Simpletweet antara lain, bisa memberi tahu apakah user tersebut memfollow kita atau tidak, melihat tanggal berapa kita bergabung di jejaring sosial twitter, memberi petunjuk tweet per hari kita, melihat siapa yang tidak memfollowback kita, upload picture dangan banyak pilihan, emoticons, mute, melihat users yang kita block, auto refresh yang dapat kita atur sendiri, jumlah tweet per page yang dapat kita atur sendiri, bermacam-macam tema dan masih banyak lagi

VMI menjelaskan bahwa SimpleTweet dibuat untuk mengutamakan kecepatan load website, hal ini sangat menguntungkan mengingat koneksi internet di Indonesia dibawah rata-rata standar internet dunia. Meski demikian, fitur di dalamnya diklaim tidak kalah dengan twitter client asing.

Dalam keterangan yang diterima detikINET, Kamis (22/12/2011), hingga kini SimpleTweet bisa digunakan secara gratis. Untuk versi komputer bisa mengakses di alamat www.SimpleTweet.net.Tertarik mencoba?

sumber: [url]http://inet.detik..com/read/2011/12/22/171951/1797898/317/[/url]