Dirut PT Kereta Api Indonesia (KAI), Ignasius Jonan optimis kehadiran produk terbarunya, KA Ciremai Ekspres rute Cirebon-Bandung Pp bisa menjawab kebutuhan pasar.

Dia pun menilai frekuensi perjalanan kedua kota terbuka untuk ditingkatkan. KA Ciremai Ekspres diresmikan pengoperasiannya Sabtu (28/9). Jadwal pengoperasian tersebut bertepatan dengan peringatan Hari Jadi Ke-68 PT KAI.

"Perjalanan KA Ciremai Ekspres bisa sampai 3 kali setiap harinya," jelasnya usai merayakan hari jadi perusahaan di Kantor Pusat Bandung. Untuk sementara, KA yang menarik rangkaian kelas eksekutif dan ekonomi AC itu melayani dua kali perjalanan.

Menurut dia, layanan tersebut diharapkan bisa memberikan alternatif bagi masyarakat dalam berpergian. Sekali pun mendapat penolakan dari kalangan angkutan bus, karena dianggap berdampak bagi usaha di jalur tersebut, Jonan menyatakan tak terpengaruh.

"Ini kan masalah pelayanan dan pilihan Kenapa takut bersaing, ya jalan saja. Kita bersaing saja dengan sehat," jelas Jonan.

Dia membandingkan kondisi tersebut dengan kehadiran Tol Purwakarta-Bandung-Cileunyi (Purbaleunyi) pada 2005. Maraknya angkutan travel dan bus membuat KA Parahyangan gulung tikar.

"Pada saat itu, KAI ribut tidak? Kalau kita mati, ya bodohnya kita. Kan tidak ada pilihan lain kecuali meningkatkan pelayanan. Sekarang KA Argo Parahyangan bangkit kembali dengan okupansi 70 persen," katanya.