Quote:
Jakarta - Minat warga ibukota terhadap mobil murah dan ramah lingkungan (low cost green car/ LCGC) Daihatsu Ayla rupanya cukup besar.
Kepala Divisi Marketing Astra International Daihatsu Sales Operation, Hendrayadi Lastiyoso, mengungkapkan 40 persen dari 11 ribu pemesan Ayla (sekitar 4 ribu orang) berasal dari Jakarta. "Setiap ada mobil baru, paling laku pertama ya di Jakarta," kata dia di arena Indonesia International Motor Show Kemayoran, Ahad 29 September 2013.
Hendrayadi mengatakan komposisi pemesan Daihatsu Ayla bisa berubah seiring distribusi barang ke daerah. Menurut dia hingga akhir September 2013, sedikitnya 1.500 unit Daihatsu Ayla akan diterima dealer di daerah. Astra Daihatsu juga sudah mengirimkan unit Ayla ke beberapa pemesan di Jakarta.
Kehadiran LCGC menuai kontroversi saat sejumlah kepala daerah seperti Gubernur DKI Joko Widodo, Walikota Bandung Ridwan Kamil, dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menolak kehadiran mobil. LCGC dianggap akan memperparah kemacetan dan membebani subsidi bahan bakar minyak bakar.
Namun Direktur Marketing PT Astra Daihatsu Motor, Amelia Tjandra, menyatakan LCGC hadir untuk memenuhi minat masyarakat yang setiap tahun meningkat. "Daripada terus mengimpor, lebih baik produksi di dalam negeri," ucapnya.
Amelia optimistis Daihatsu Ayla akan diterima masyarakat di seluruh daerah. Apalagi, kata dia, rata-rata pabrikan mobil berencana menaikan harga kendaraan non-LCGC seiring pelemahan rupiah. "konsumen akan beralih pada produk LCGC yang lebih murah."
sumber:
TEMPO
nah nah, daripada gitu mendingan pakai merk lokal seperti mobil apa tuh lupa ane

sudah siap menghadapi kemacetan yang lebih macet lagi?