+

Honda RS 125

Motor ini merupakan tunggangan pertama Casey Stoner di arena balap. Tepatnya pada tahun 2001 saat Stoner turun di kelas 125 cc. Namun saat itu Stoner bukan sebagai pembalap reguler dan hanya turun di dua seri saja hingga akhirnya hanya berada di posisi 29.

Aprilia RS250

Tunggangan Stoner kedua inilah yang mencatatkan dirinya sebagai pembalap reguler bersama tim LCR. Sayangnya dari 15 seri yang diikutinya, tahun pertama bersama Aprilia kurang begitu mengesankan. Stoner hanya berada di peringkat 12 dengan poin 68.

KTM 125 FPR

Setelah dua tahun membela panji Aprilia dan turun di kelas 250cc dan 125cc, Stoner mencoba pertaruhan bersama tim barunya Red Bull KTM dan KTM 125 FRR adalah motor andalannya. Bersama KTM performanya cukup baik. Turun di kelas 125cc, Stoner berada di peringkat 5 degan nilai 145. Tercatat sekali juara seri dan 6 kali naik podium.

Ducati GP7

Setelah sempat kembali memperkuat Aprilia dan Honda di dua musim berbeda, Stoner memilih Ducati Marlboro untuk dibelanya di MotoGP musim 2007. Tahun pertamanya mengendarai Ducati GP7 hasilnya langsung maksimal dengan merebut juara MotoGP. Dari 18 seri yang diikutinya 10 diantaranya menjadi juara seri, 14 kali berdiri di podium dan 5 kali meraih pole position. Stoner merebut juara dengan poin 367.

Honda RC212V

Tiga tahun setelah juara MotoGP 2007, performanya besama Ducati semakin menurun. Ujung-ujungnya Stoner memilih Repsol Honda sebagai pelabuhannya di MotoGP musim 2011. Pilihan tersebut ternyata sangat tepat. Kedigdayaannya di musim 2011 bersama RC212V tunggangannya tidak ada yang mampu menandingi. Dua seri sebelum musim 2011 berakhir, Stoner sudah memastikan gelar juara. Dari 16 seri yang dilalui, 9 seri diantaranya berakhir dengan berdiri di podium 1. Dengan poin 325 Stoner memastikan juara dan dua seri terakhir sudah tidak lagi berpengaruh.(**)