Jika Anda pikir tambahan minyak zaitun merupakan pemborosan perhatikan bahan lainnya berikut ini...
Terkadang kita semua mengeluarkan banyak uang untuk sepotong daging atau sayuran eksotik yang sangat lezat dengan nama yang hampir kita tidak bisa ucapkan. Terkadang resep baru membutuhkannya. Namun pemborosan uang sesekali tersebut tidak ada apa-apanya dibandingkan dengan bumbu makanan yang mahal dan langka serta sangat jarang dijumpai, yang tersedia pada makanan-makanan yang menuntut selera tinggi dan sangat menguras dompet Anda.
Spoiler for 1.Jamur Matsutake:
Jamur Matsutake Jepang menjadi jamur paling berharga mahal secara standar. Pastinya rasa yang kuat dan pedas dari jamur ini banyak dicari untuk digunakan dalam hidangan oriental, namun sebagian alasan bagi harganya yang sangat mahal adalah keberadaannya yang langka. Walaupun jamur ini ditemukan di beberapa negara lainnya, jumlahnya di Jepang – dianggap yang terbaik – mengalami penurunan serius akibat hama cacing gelang yang membunuh pohon-pohon yang menjadi tempat tumbuhnya jamur itu. Dampaknya ialah harga jamur Mastutake Jepang secara mengejutkan bisa mencapai 1.200 pound (sekitar Rp21,3 juta) per kilogram.
Spoiler for 2.Semangka Densuke:
Pada 2008 semangka Densuke hitam yang dijual dalam pelelangan di utara Jepang mencapai rekor sekitar 4.000 pound (sekitar Rp71 juta). Jadi bagaimana bisa sebuah semangka bisa sedemikian mahal? Yah, Densuke hanya tumbuh di pulau Hokkaido, dan panen pertama hanya menghasilkan 60 atau 70 buah. Apakah rasa semangkanya senilai dengan harga tersebut? Jawabannya jelas tidak, tapi dagingnya sudah dianggap seperti semangka, namun lebih manis, keras, dan gurih.
Spoiler for 3.Jamur Truffle White Alba:
Banyak orang mengetahui bahwa jamur truffle bumbu yang mahal, namun jamur truffle termahal dari semuanya ialah white alba asal Italia, dilacak dengan anjing atau babi yang dilatih khusus di wilayah pinggiran di sekitar kota Alba dan Asti. Pada Desember 2007 kualitas paling baik – semuanya seberat 1,5 kilogram – dilelang sekitar 213.000 pound (sekitar Rp3,7 miliar). Harga itu merupakan pengecualian, namun bahkan kualitas lebih sedang dijual di pasar hingga 9.000 pound (sekitar Rp159,9 juta) per kilogramnya. Jamur truffle sangat bernilai sehingga tanaman ini umumnya disajikan mentah, ditaburkan ke dalam makanan apa pun mulai dari telur hingga pasta. Salah satu penulis makanan menggambarkan aroma jamur truffle ini unik seperti “kombinasi tanah yang baru dibajak, hujan yang baru turun dan cacing dari dalam tanah....” Dia sedang memuji-muji makanan ini.
Spoiler for 4.Cacocavallo podolico:
Caciocavallo merupakan jenis keju tarik yang pekat, berbentuk seperti buah pear dan dengan kulit keras yang bisa dimakan. Ada banyak tipe namun caciocavallo podolico merupakan pemimpin dari semua jenis keju ini. Keju berharga ini hanya terbuat dari susu sapi-sapi ternak podolica yang langka, yang berkeliaran di padang rumput kering selatan Italia dan mengahsilkan kuantitas kecil dari susu wangi dengan aroma juniper, rosehip, stroberi dan alkohol. Para pakar mengatakan bahwa semua rasa tersebut bisa dirasakan dalam keju yang sangat berkualitas ini, yang dijual hingga 30 pound (sekitar Rp533.168) per kilogramnya.
Spoiler for 5.Safron Iran:
Safron menambahkan rasa yang unik dan manis yang lembut, serta rona yang sangat kemerahan, untuk beragam hidangan. Untuk membuat satu pon bumbu saffron, para petani harus memetik 225.000 putik dari bunga Crocus sativus, yang hanya mekar selama tiga pekan dalam setahun. Para petani padat karya itu menghasilkan kualitas saffron yang bagus – dan warna merah Iran seringkali dianggap kualitas terbaik – bisa dijual hingga 18 pound (sekitar Rp319.900) hanya untuk dua gram.
Spoiler for 6.Teh hijau Matcha:
Matcha merupakan bubuk teh hijau yang tumbuh khusus di wilayah-wilayah tertentu Jepang, dan sangat bernilai karena sifatnya yang sangat menyehatkan tubuh. Teh hijau sudah lama dikenal sebagai sumber vitamin, mineral dan asam amino, dan teh matcha menyediakan semuanya dalam satu bentuk yang terkonsetrasi. Teh ini dihormati di Jepang, karena banyak digunakan dalam seremoni tradisional teh hiaju, dan sampai sekarang masih tersedia – hingga seharga 30 pound (sekitar Rp533.168) dengan berat hanya 80 gram.
Spoiler for 7.Lembaran emas yang bisa dimakan:
Koki selebriti Heston Blumenthal membuat stock cube yang dibungkus lembaran emas yang bisa dimakan untuk membuat sup ‘mock turtle’ buatannya yang terkenal, namun lembaran wafer tipis tersebut lebih sering digunakan untuk menciptakan kemewahan dan keglamoran untuk membuat menu makanan lebih manis. Secara khusus, bahan makanan tersebut menciptakan kesan kemilau yang dipadukan dengan cokelat hitam agar memberi warna kontras yang sedap. Emas merupakan bahan biologis yang tidak dapat bereaksi, yang berarti bahwa emas tidak menambah rasa atau pun nutrisi pada menu makanan. Lembaran emas ini dijual hingga 9 pounds (sekitar Rp161 ribu) untuk lima lembar ukuran kecil (80mmx80mm).
Spoiler for 8.Daging Wagyu:
Anda mungkin tidak menggunakan daging Wagyu pada menu rebusan. Daging ini disebut daging kaviar. Para peternak wagyu butuh waktu lama untuk menghasilkan daging sebaik mungkin, dengan memberi makan sapi mereka secara langsung, memijatnya dengan minyak untuk memadatkan otot dan mendistribusikan lemaknya, serta memberi mereka bir atau sake sebagai minuman. Daging yang dihasilkan memiliki lemak sehat yang lebih tinggi dibanding daging pada umumnya, dan satu porsi steak akan dijual 130 pounds (sekitar Rp2,2 juta). Atau dalam bentuk sandwich daging termahal di dunia, seperti pada gambar di atas yang dijual dengan harga 85 pounds (sekitar Rp1,5 juta).
Spoiler for 9.Kopi Luwak:
Kopi luwak merupakan biji kopi yang melalui sistem pencernaan musang yang merupakan hewan asli Indonesia yang ada di kepulauan Sumatera. Kopi tersebut dikumpulkan dari kotoran hewan tersebut. Terdengar menjijikan, tapi sebenarnya enak, karena kata menjijikan hanya kedengarannya saja, enzim pencernaan alami makhluk kecil itu mengupas rasa pahit dari biji itu dan akhirnya melepaskan berbagai rasa yang unik. Dan untuk itu, Anda harus membayar paling murah 195 pounds (sekitar Rp3,5 juta) untuk 50 gr kopi luwak.
Spoiler for 10.Air dengan rasa asap:
Heston Blumenthal tampaknya sudah mulai menggilai kuliner lainnya. Pada Juli dilaporkan bahwa Blumenthal menggunakan air berasap di restoran Fat Duck bintang tiga Michellin-nya. Air itu, berasal dari Halen Mon, sebuah perusahaan laut garam di Anglesey, yang dimulai sebagai air kran biasa, namun kemudian berubah menjadi air berasap setelah empat hari disimpan di rumah asap dari pohon oak. Blumenthal menggunakannya untuk menambahkanrasa asap ke hidangan kentang dan laut, namun air itu bisa juga digunakan untuk proses pengasinan. Air ini dijual dengan harga 2,75 pound (sekitar Rp48.839) dengan isi hanya 150ml.