Jakarta, Seruu.com - Dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) III PDI Perjuangan yang akan digelar dalam tiga hari ke depan, mulai Jumat (6/9/2013) hari ini banyak beberapa kader PDI Perjuangan mewacanakan acara tersebut juga akan mengukuhkan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) sebagai calon presiden.

Menanggapi hal itu, peserta konvensi calon presiden Partai Demokrat Marzuki Alie mengaku tidak takut tertandingi dengan Jokowi. Terlebih, akhir-akhir ini di beberapa hasil survei nama Jokowi selalu melejit di urutan teratas elektabilitasnya.

"Belanda masih jauh, masih lama kan? Sekarang September, Oktober, November, Desember, sembilan bulan. Sembilan bulan semuanya itu bisa terjadi," kata Marzuki di Gedung DPR/DPD/MPR RI Senayan, Jumat (6/9/2013).

Ketua DPR RI ini menegaskan, yang terpenting saat ini adalah bagaimana bekerja dengan baik untuk mementingkan rakyat. Menurutnya, jika sampai saat ini masih membicarakan capres, ia meyakini masyarakat akan bosan dengan sendirinya.

"Kalau bicara capres terus, nanti rakyatnya marah. Kalau marah, kan susah. Kalau setiap hari bicara capres, lama-lama rakyatnya kan benci juga," ujarnya.

Sebelumnya Sekjen PDI Perjuangan Tjahjo Kumolo mengatakan Rakernas PDI Perjuangan kemungkinan besar akan memutuskan posisi Jokowi apakah diajukan menjadi capres atau tidak.

"PDIP selalu cermati hasil survei sehingga PDIP akan berjuang penuhi harapan rakyat. Selama ini ada dua nama, Jokowi-Mega, tapi ini belum apa-apa," ujar Tjahjo. [wishnu]