Ada kejadian paling aneh Lion Air, maskapai penerbangan ini terlambat atau delay dalam dua hari sejak 1 September pada hari Minggu ada 35 delay sedangkan pada hari Senin 2 September delay berkurang menjadi 20 penerbangan. Maskapai penerbangan Lion Air terlambat antara satu hingga enam jam. Sedangkan di hari kedua, keterlambatan tercatat antara satu sampai tiga jam.

Salah seorang sumber terpercaya Lion Air menyebutkan bahwa awal keterlambatan terjadi karena satu pesawat ATR (Avions de Transport Régional) yang dioperasikan maskapai jurusan Lombok terkendala teknis. Sementara pada hari sebelum nya diungkapkan bahwa alasan keterlambatan atau delay penerbangan yang dibuat oleh Lion Air adalah karena absennya 15 staf kru darat (ground staff) sehingga menyebabkan beberapa masalah, salah satu nya kepadatan antrian di loket check-in. Antrian tersebut pada akhirnya menyebabkan keterlambatan penerbangan di Bandara Soekarno-Hatta.

Kalau menyebutkan keterlambatan terjadi karena ATR (Avions de Transport Régional) apa sebenarnya Apa ATR ini, ATR ini adalah merupakan pesawat penumpang regional jarak pendek bermesin twin-turboprop yang dibangun perusahaan pesawat Perancis-Italia. Pesawat ini memiliki kapasitas hingga 78 penumpang dalam konfigurasi kelas tunggal dan dioperasikan oleh dua kru penerbang. Apakah karena pesawat ATR (Avions de Transport Régional) ini sehigga kemudian membawa efek domino bagi penerbangan Lion Air seluruh wilayah Indonesia.

Sementara hal berbeda diungkapkan oleh Direktur Keselamatan dan Standart LPPNPI (Perum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia) menyatakan keterlambatan penerbangan atau delay Lion Air makin parah bukan karena pelayanan air traffic controller (ATC). Itu karena internal Lion Air, bukan dari ATC, saya yakin 1000 persen," kata Direktur Keselamatan dan Standar LPPNPI, Wisnu Darjono.

Lain lagi seperti yang diungkapkan oleh Daniel Putut selaku Airport Operation and Services Director Lion Air, Daniel Putut, mengatakan delay disebabkan kapasitas bandara yang sudah tidak mumpuni. Putut menyebutkan, dengan kepadatan itu, keberangkatan pesawat menjadi tertunda.

Banyak nya dugaan dan masing-masing dugaan yang menyebutkan alasan-alasan yang berbeda-beda membuat publik semakin bingung, tapi kebingungan publik akan membangun sebuah opini bahwa Lion air memberikan layanan buruk terhadap para calon penumpangnya, sehingga terlambat atau delay dalam dua hari sejak 1 September pada hari Minggu dan pada hari Senin 2 September. Tapi yang pastinya publik hanya dapat menyimpulkan bahwa keterlambatan atau delay maskapai penerbangan Lion Air merupakan kejadian yang paling aneh Lion Air.

sumber:InfoSeputarPenerbangan