Sistem Operasi ini pertama kali dirilis microsoft pada 25 Oktober 2001.

Nama “XP” merupakan kependekan dari “Experience”, Windows XP tersedia dalam berbagai macam edisi khusus. Pengguna umum dari Sistem Operasi XP adalah Windows XP Home Edition, untuk pengguna rumahan Windows XP Profesional Edition dengan menawarkan fitur tambahan seperti dukungan untuk Domain Server dan juga prosesor fisik, dan ditargetkan untuk bisnis/perusahaan.
Untuk Windows XP Media Center Edition ditambahkan fitur multimedia seperti menonton acara TV, melihat film DVD, juga mendengarkan musik. Windows XP Tablet Editon didesain khusus untuk PC Tablet. Selanjutnya Windows XP merilis dua arsistektur tambahan yang disebut dengan Windows XP 64-bit Edition (untuk prosesor itanium) dan Windows XP Profesional x86 Edition (untuk prosesor berarsistektur x86bit). Selain itu juga ada Windows XP Profesional yang dikurangi segala fiturnya untuk psartertentu, dan Windows XP Starter Edition untuk di pasarkan di negara berkembang. Itulah beberapa edisi Windows XP terbaru yang diketahui sebagai sistem operasi yang memiliki kestabilan yang telah ditingkatkan pada pendahulunya Windows 98, Windows ME, dan Windows 2000 Profesional. Sebagai sistem operasi yang ditujukan kepada penggunan korporasi, tentunya windows XP telah dilengkapi fitur pengaturan kontrol akses. Fitur kontrol akses digunakan untuk membatasi akses terhadap siapa saja yang tidak memilik hak akses terhadap sebuah objek tertentu. Meskipun hal ini bukanlah teknologi baru karena telah diimplementasikan dalam sistem opersai berbasis Unix, implementasi fitur ini dalam Windows XP telah diterapkan secara lebih canggih dibandingkan dengan Unix, mengingat sistem operasi Unix membatasi akses dengan menggunakan atribut file permission. Mendukung sistem berkas terenkripsi (EFS)
Windows XP memiliki sistem enkripsi EFS, jika anda belum tau EFS silahkan baca Encrypting File Sytem. Sistem ini merupakan sistem untuk memproteksi data penting sehingga tidak dapat dibuka user lain apalagi komputer lain, kecuali dengan membuka dengan kode. Sistim ini cukup handal meskipun tak sehandal sistem pihak ketiga. File yang terenkripsi akan berubah warnanya menjadi hijau

Windows XP SP1

Kelebihan yang didapat :
Kendala sistem operasi
Kompibilitas aplikasi
Setup
Masalah keamanan
Inti yang bisa di ambil adalah Windows XP SP1 ini di dekasikan khusus untuk memperbaiki masalah keamanan yang telah ditemukan di Windows XP.

Windows XP SP2

Windows XP SP2 ini, dalam konfigurasi hardwarenya yang baru, dan penemuan driver (finding driver). Tetapi memiliki kelemahan dimana harus di update secara terus-menerus.

Kelebihan yang didapat :
Mampu melindungi PC dari file sisipan yang berbahaya.
Mengurangi ganguan pop-up. Ciri baru SP2 dinamakan Internet Explorer Pop-Up Blocker.
Windows Securty Center (pengawalan keamanan).
Windows XP Update Automatic.
Mampu melindungi email dengan cara membatasi alamat email yang dieksplotasi oleh spam.
Mencegah kelumpah (crash) akibat pemasangan tambahan pengaya web. Misalnya add-on Manager di didalam Internet Explorer bisa memudahkan pemasangan tambahan.

Windows XP SP3

Sebanyak 1.174 perbaikan dimasukkan ke dalam Windows XP SP3
Kelebihan yang didapat :

SP3 memperbaiki sekitar 1.174 bug juga Update Securty.
SP3 bisa di install ke komputer yang mengandng minimal SP1, jadi tidak perlu harus update SP2 dahulu sebelum menginstallnya.
Mengandung update untuk Windows XP Media Center Edition, Windows XP Tablet PC Edition, dan update security untuk NET Framework version 1.0.
SP3 juga update security untuk Windows Media Player 10

Untuk Windows XP retail dan Versi OEM, SP3 tidak akan meminta serial number ketika menginstall.