Hujan deras yang terjadi sejak Senin malam hingga Selasa siang telah menimbulkan banjir dan longsor di beberapa tempat. Pemukiman yang berada di bantaran sungai dan lereng perbukitan terkena banjir dan longsor di Galala, Batu Merah, Lapangan Polres Kota, depan Masjid Alfatta, Jalan Diponegoro, jalan Baru, Soa Bali, bahkan di jalan Kebon Cengkeh menuju Asrama Brimob terjadi longsor.
Sungai Moa-Moa menuju Negeri Lima (tahun lalu terjadi banjir bandang dan menghancurkan sejumlah rumah) meluap.
Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho mengatakan data sementara dari Dandim 1504 Ambon, banjir dan longsor menyebabkan 8 orang meninggal dunia dengan rincian 2 orang di Ahuru, 1 orang di Galunggung, 2 orang di Batu Gajah, 1 orang di Eri, 2 orang ditemukan di Tanah Tinggi (tanpa identitas).
"Ada juga 5 orang hilang, 1 orang di Ahuru, 1 orang di Batu Gajah, 3 orang di Batu Meja. 10 orang Luka-luka," kata Sutopo dalam siaran persnya kepada Tribunnews.com.

sumbernya gan
http://id.berita.yahoo.com/air-bah-t...050935175.html

Demikian berita dari tribun gan, Puji Tuhan sampe sekarang lingkungan ane gak banjir atau longsor padahal rumah ane rawan longsor.
Mohon dukungan Doa dari agan semua agar kami yang ditimpa bencana dapat kuat menjalaninya, walaupun ane lagi gak di Ambon tapi ane sangat gan. ini udah tahun ke 2 setelah tahun kemaren begini juga gan..


Ini gereja didaerah latuhalat sekitar 25 km dari kota


dan ini mesjid raya Al Fatah tepat di tengah kota



ini korban Tertimbun longsor gan



ini sebagian gbr yang terkena banjir dan longsor






Sekali lagi ane minta dukungan doax y dari agan dan aganwati semua buat warga kota ambon yang tertimpa bencana bisa menghadapi ini semua dan kedepannya bisa lebih aware dengan alam agar tidak terjadi lagi bencana yang mengakibatkan korban jiwa. AMIN