- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Yang suka Makan Bakso,Minum Kopi,teh Dan Minum Susu Masuk gan !!!


TS
AARMY
Yang suka Makan Bakso,Minum Kopi,teh Dan Minum Susu Masuk gan !!!

Quote:
Quote:
berawal dari guru ane yang ceramah tentang kesehatan dan menginformasikan info ini.. akhirnya ane bikin thread untuk memberitahu kaskuser semua.. jika sudah pada tahu mungkin thread ini bisa untuk mengingatkan ya ..
eace

Spoiler for problem:
Spoiler for mecin/vetsin:
Quote:
Quote:
Quote:

bahaya mengkonsumsi penyedap rasa alias vetsin alias MSG / monosodium glutamat. Diketahui masyarakat ekonomi menengah banyak mengkomsumsi glutamat eksogen berupa garam monosodium glutamat (lebih dikenal dengan vetsin) sebagai penyedap makanan. Sebagian dari mereka sering mengeluh sakit kepala (sefalgia) yang dikenal dengan “CHINESE RESTAURANT SYNDROME”.
Mekanisme depolarisasi membran neuronal (saraf) dibawah pengaruh glutamat sehingga terjadi permeabilitas terhadap ion Na, ion Ca dan air, sehingga terjadi masuknya ion Ca ke sel (peningkatan ion Ca intraseluler), merupakan fase awal dan fase lanjut kematian sel. (The early and late phases of glutamate – like Neurotoxity).
Mekanisme dipolarisasi ini juga meningkatkan aktifasi mekanisme homeostatik “ATP dependent“ yang menyebabkan energi cadangan neuron berkurang sehingga tidak dapat mempertahankan keseimbangan ion intraseluler dan ektraseluler, sehingga dapat menyebabkan awal kematian sel.
Glutamat banyak terdapat pada protein makanan nabati dan dalam bentuk garam monosodium glutamat digunakan sebagai penyedap makanan (enhancing flavour). Konsentrasi glutamat pada jaringan otak sebesar 10 mm, sebagian besar di “Synaptic Vesicles “. Glutamat endogen ataupun berasal dari eksogen dalam konsentrasi besar merupakan neurotoxin untuk sistim saraf pusat dan ini telah dibuktikan secara histologi oleh Headley and Grillner 1990.
Heathfield 1990, melaporkan pada penderita “Sporadic Motor Neuron Diseases“ ditemukan toleransi abnormal glutamat dan didapatkan peningkatan konsentrasi plasma glutamat dengan gejala:
• Kelumpuhan kedua lengan dan atau kedua tungkai
• Gangguan berjalan / sempoyongan
• Gangguan miksi / urine
• Kelainan cairan sumsum tulang belakang ( liquor )
• Reflek fisiologis meningkat
• Pemeriksaan neurofisiologik didapatkan kelainan somato sensorik evoked potensial (SSEP).
• Pemeriksaan computed tomogram ( CT ) scan dan magnetic resonance imaging (MRI) adalah normal.
Sejak tahun 1971, Olney telah melakukan penelitian pengaruh eksogen monosodium glutamat terhadap jaringan otak hypothalamus pada bayi tikus, bayi monyet, ditemukan proses pembengkakan (rapid swelling) dari sel body neuronal dan dendrit diikuti dengan perubahan degeneratif jaringan organel intraseluler dan khromatin nukleus.
Pada tahun 1978, OLNEY mempublikasikan hal tersebut sebagai excitotoxic Hypothesis/ Neurotoxicity of Exogenous Glutamate.
Schaumburg dkk 1969, mengobservasi pemakaian eksogen monosodium glutamat pada pemakan “Chinese Food” yang mengeluh sakit kepala disebut sebagai “CHINESE RESTAURANT SYNDROME”, hal ini telah dibukukan dalam “ Wolff Headache“ tahun 2001.
Walaupun demikian, tahun 1970, Morselli dkk melakukan double blind trial dengan mengunakan 3 gram monosodium glutamat, tidak menemukan gejala klinis yang bermakna secara uji statistik dibandingkan dengan placebo.
Plaitakis dkk 1982, meneliti pasien-pasien gangguan metabolisme enzim hati (deficiency of hepatic glutamate dehydrogenase) didapatkan peningkatan konsentrasi glutamat plasma yang sangat berhubungan dengan (endogenous glutamate metabolism) kematian sel saraf.
Rothman dkk 1987,dan CHOI dkk 1990, mempublikasikan kerusakan jaringan otak kecil (serebellum ), batang otak (brainstem), sumsum tulang belakang (spinal cord) yang menyerupai seperti kerusakan pada penderita stroke (iskhemia) dan penderita seizure (kejang) yang relevan dengan pengaruh eksogen dan endogen glutamat.
Fungsi otak kecil (serebellum) pada manusia adalah sebagai pusat keseimbangan tubuh, pusat koordinasi gerak dan pusat menjaga tonus otot.
Dr. Andreas Harry Sp.S (K), Consultant Neurologist di Jakarta
Hanya lantaran tergila-gila pada rasa gurih dan lezat, bumbu sintetis selalu digandrungi. Seruan para ahli kesehatan selama seperempat abad ini seakan tidak pernah dipedulikan. Padahal, mereka tidak jemu mengingatkan ancaman bahan penyedap itu bagi kesehatan. Menurut penelitian terakhir dari para ahli farmakologi di Prancis, bumbu penyedap dari monosodium glutamat (MSG) bahkan dapat merusak kelenjar pankreas. Selanjutnya, kerusakan organ tubuh itu akan menggiring penderita menjadi pengidap kencing manis atau diabetes mellitus.
Tim peneliti pada Pusat Farmakologi dan Endokrinologi itu bekerjasama dengan tim dari Laboratorium Farmakologi dan Farmakodinamik Loubatieres di Montpellier, Prancis.
Mereka menemukan bahwa glutamat melakukan ikatan dengan reseptornya di dalam pankreas. Akibatnya, pankreas akan memproduksi insulin lebih banyak dari biasanya. Dengan dipacunya produksi insulin, otomatis perombakan kadar gula dalam darah mengalami peningkatan. “Itulah yang membuat glutamat bisa sebagai salah satu faktor penyebab diabetes,” kata Joel Bockaert, ketua tim penelitian gabungan itu.
Dalam penelitian yang menggunakan beberapa tikus (mencit) itu mereka mengisolasi organ pankreas binatang percobaan tersebut ke dalam tabung pembiak. Pankreas itu kemudian dibubuhi larutan glutamat yang diberikan secara invitro, atau di luar tubuh. Biakan pankreas tadi disimpan di tabung inkubator.
Dari hasil penelitian itu, ternyata pankreas yang mendapat perlakuan dengan glutamat mengeluarkan insulin lebih banyak dibandingkan dengan biakan pankreas yang tanpa glutamat. Inilah yang membuat kelenjar pankreas makin lama mengalami kerusakan.
Dalam keadaan normal, peningkatan insulin berkaitan erat dengan melonjaknya kadar gula dalam darah. Gula yang berlebih itu, dengan bantuan insulin, akan dirombak menjadi energi yang kemudian disimpan dalam jaringan tubuh seperti otot, jaringan lemak, dan hati.
Peneliti tersebut menemukan bahwa efek dari glutamat itu lebih nyata bila dibarengi tingginya kadar gula. Namun, dalam kadar gula yang rendah pun, pengeluaran insulin masih terus berlangsung jika kelebihan glutamat. Artinya, insulin yang dihasilkan itu berasal dari gertakan glutamat tadi. Sandor Erdo, ahli reseptor sel berkebangsaan Hungaria yang kini bermukim di Swedia, antara lain telah menelaah reseptor glutamat pada pankreas, kelenjar adrenal, dan hati. Menurut dia, tidak otomatis glutamat menimbulkan masalah kesehatan.
Untuk sampai menimbulkan gejala klinis, di samping dosisnya harus tinggi, juga kondisi tubuh ikut berperan. Para peneliti yang mengidentifikasi reseptor glutamat itu kini memperjelas temuan ahli neurologi yang telah mencatat sekurangnya tiga subtipe reseptor glutamat dalam susunan saraf pusat. Guna mengantarkan transmisi pesan ke dalam otak, glutamat memang diperlukan. Hanya, dalam jumlah yang berlebihan, bahan kimia itu akan berubah menjadi racun yang akan membunuh sel saraf.
Akibatnya, penderitanya sering pusing-pusing. Ini akibat adanya kematian sel saraf dan proses degeneratif.
Dalam kondisi biasa glutamat dibutuhkan karena bagian dari molekulnya, yakni asam glutamat, adalah asam amino bahan pembentuk protein dalam tubuh. Prof. Arne Schousboe, ahli peneliti di Sekolah Tinggi Farmasi di Kopenhagen, Denmark, menyambut baik hasil temuan sejawatnya itu. “Temuan itu menarik, karena pankreas tidak punya sistem penangkal seperti yang terdapat pada otak. Karena, glutamat yang diduga berbahaya pada otak selama ini bisa dihadang,” katanya.
Penelitian di Prancis itu, menurut Prof. F.G. Winarno, baru absah bila telah mendapat persetujuan dari JECFA (Joint Expert Committees on Food Additives), yaitu lembaga yang dibentuk WHO dan FAO yang khusus menangani masalah keamanan bahan makanan tambahan kimiawi. Tampaknya, hasil penelitian di Prancis itu belum tiba ke meja JECFA. “Di dunia ini sudah ratusan penelitian mengenai kontroversi MSG,” kata guru besar ilmu pangan dan gizi Institut Pertanian Bogor (IPB) itu kepada Taufik Alwie.
Apa untung-rugi mengonsumsi MSG?
Menurut bekas Ketua Pusat Penelitian dan Pengembangan Teknologi Pangan IPB itu, selama dalam takaran normal menambahkan vetsin dalam masakan tak akan merugikan kesehatan tubuh. “Malah akan membangkitkan cita rasa masakan dan menambah selera makan,” ujar Winarno. Sementara itu, nikmatnya cita rasa makanan itu agaknya bisa membuat para konsumennya melupakan takaran MSG yang dituangkan. Apalagi gejala klinis yang ditimbulkan tidak dapat dideteksi.
Maka, tak mustahil kadar rendah MSG yang dikonsumsi makin lama menumpuk dalam tubuh. “MSG akan mengancam tubuh jika dituangkan dalam makanan dengan dosis tinggi. Tindakan itu malah membuat masakan tidak lagi lezat,” kata Schousboe.
Mengenai MSG ini, Prof. Iwan Darmansyah masih belum sepakat kalau MSG dikatakan aman. “Sebelum ada studi yang tuntas, saya tak setuju kalau dikatakan MSG tidak punya efek samping,” kata farmakolog dari Universitas Indonesia itu kepada Indrawan. Memang belum ada data secara klinis korban pemakai bumbu masak itu. Ketika seseorang mengunyah makanan, ia akan merasakan ada perbedaan antara makanan yang banyak dituangi vetsin dan yang sedikit mengandung bumbu masak itu. “Dan apakah ia bisa segera merasakan dampak MSG dalam tubuhnya?” tanya Iwan Darmansyah. Ini yang tak segera terjawab. sumber: fn/sc/tm/suaramedia.com
Spoiler for gula:
Quote:
Quote:
Quote:

Konsumsi gula berlebih bisa meningkatkan berat badan. Hal itu memang jelas. Namun ada banyak ancaman lain dari gula bagi kesehatan tubuh. Apa saja? Simak selengkapnya seperti yang dilansir dari Huffington Post berikut ini.
Jantung
Sebuah penelitian baru-baru ini menyebutkan bahwa konsumsi gula berlebih mampu mengganggu mekanisme jantung dalam memompa darah. Sehingga jika hal itu dibiarkan, gula sama saja dengan meningkatkan risiko gagal jantung.
Lemak di perut
Kasus obesitas semakin meningkat karena banyak orang menjalani gaya hidup yang tidak sehat, salah satunya adalah konsumsi gula berlebihan. Gula memang berperan sebagai salah satu penyebab utama lemak tertimbun di lingkar pinggang dan perut.
Pembunuh diam-diam
Bukan cuma garam dan tekanan darah tinggi yang bisa membunuh diam-diam, gula juga sama. Sebab ketika orang mengalami kegemukan akibat gula, sebagian besar dari mereka menganggapnya wajar. Padahal jika dibiarkan, ada banyak penyakit yang mengancam.
Kanker
Konsumsi gula dalam jumlah tinggi sama dengan kesempatan bertahan hidup yang relatif rendah bagi para penderita kanker, khususnya kanker payudara dan kanker usus besar.
Kecanduan
Sifat gula begitu buruk, hampir sama dengan alkohol yang bisa membuat seseorang kecanduan. Ketika gula ditinggalkan, 'pecandu' akan terus merasa lapar dan ingin makan gula lagi.
Hati
Penelitian lain tahun lalu juga membuktikan bahwa gula dan alkohol punya efek yang sama bagi hati, yaitu bersifat racun. Fungsi hati bahkan bisa mengalami gangguan dan kerusakan akibat konsumsi gula berlebihan.
Otak
Bahaya lain dari gula bagi kesehatan tubuh bisa dilihat dari kondisi otak. Sebuah penelitian pada tahun 2009 pun membuktikan kalau konsumsi gula berlebih berkaitan erat penuaan sel-sel dalam otak.
Tersembunyi
Beberapa makanan memang tidak punya rasa manis, seperti saus tomat sampai roti. Namun ternyata gula bisa saja bersembunyi di dalamnya. Oleh sebab itu konsumsi makanan harus selalu diperhatikan.
Usia
Sekitar 180.000 kematian di dunia diduga dikarenakan oleh konsumsi berpemanis, demikian menurut penelitian terbaru. Tidak heran, sebab gula memang berhubungan dengan risiko penyakit jantung, kanker, dan diabetes.
Diabetes
Inilah bahaya gula yang paling sering disebutkan oleh para ahli, diabetes. Gula berlebih mengganggu sistem insulin, sehingga konsumsinya yang tidak dikontrol mampu meningkatkan diabetes tipe 2.
Itulah berbagai bahaya gula bagi kesehatan tubuh. Meski gula dibutuhkan, namun jangan sampai mengonsumsinya secara berlebihan.
Spoiler for susu:
Quote:
Quote:
Quote:

erlalu banyak mengkonsumsi susu melebihi jumlah kebutuhan yang dianjurkan akan membahayakan kesehatan yang salah satunya adalah memicu penyakit ginjal, demikian dikatakan dokter spesialis gizi klinik dan dosen Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia Dr dr Saptawati Bardosono, MSc.
"Susu adalah sumber kalsium yang memang diperlukan oleh tubuh, tapi terlalu banyak konsumsi kalsium dapat membebani kerja ginjal," ujar Saptawati saat dijumpai usai upacara Promosi Doktor di lingkungan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia pada Selasa (16/7).
Terlalu banyak asupan kalsium akan memicu masalah pada ginjal seperti timbulnya batu ginjal.
Kalsium yang tidak terserap tubuh akan terbuang melalui saluran kencing untuk mempertahankan keseimbangannya di dalam tubuh.
Namun, sebelumnya kalsium akan mengendap pada saringan ginjal, inilah yang menyebabkan pembentukan batu kristal pada ginjal yang disebut kalsium oxalat atau kalsium fosfat.
"Sebaiknya konsumsi susu sebanyak satu atau dua gelas per hari untuk orang normal, karena ada sumber kalsium yang berasal dari bahan makanan lain selain susu," jelas Saptawati.
Berdasarkan kebutuhan pada umumnya, laki-laki hanya membutuhkan 1.000-1.200 mg kalsium per harinya.
Sementara perempuan membutuhkan sekitar 1.200-1.500 mg kalsium per hari, dan anak-anak membutuhkan 1.300 mg kalsium per hari.
Asupan kalsium terbanyak yang boleh dikonsumsi per hari adalah 2.500 mg.
Quote:
lalu jika sudah terbiasa dan hobi, bagaimana mengatasinya ? jujur ane doyan bakso,kopi,teh apalagi susu

Spoiler for jalan keluar:
Spoiler for gula:
Quote:
Quote:
1. gula itu baik bagi kesehatan apabila mengkonsumsinya secara teraturdan tertakar dengan benar
2. jika kita biasa mengkonsumsi gula pasir yang biasa aja cobalah dengan beralih ke gula yang berasal dari tebu atau dari jagung karna lebih alami walaupun harganya agak mahal
3. jika biasanya anda menambahkan 2 sendok teh untuk kopi ataupun teh coba kurangi menjadi 1 atau 1 setengah
4. kopi bagus untuk otak jika diminum sesuai aturan menurut yang ane baca minimal pagi dan malam menjelang tidur
2. jika kita biasa mengkonsumsi gula pasir yang biasa aja cobalah dengan beralih ke gula yang berasal dari tebu atau dari jagung karna lebih alami walaupun harganya agak mahal
3. jika biasanya anda menambahkan 2 sendok teh untuk kopi ataupun teh coba kurangi menjadi 1 atau 1 setengah
4. kopi bagus untuk otak jika diminum sesuai aturan menurut yang ane baca minimal pagi dan malam menjelang tidur
Spoiler for vetsin/mecin:
Quote:
Quote:
Seperti yang dikutip dari vemale, bila anda ibu rumah tangga ingin menggunakan alternatif bahan penyedap rasa selain MSG, vitsin atau micin, anda bisa mencoba menggantinya menggunakan bahan-bahan alami lainnya seperti:
1. Bawang putih
Memarkan bawang putih yang telah dikupas, dan tumis dengan sedikit minyak hingga layu, sebelum Anda memasukkan bahan-bahan lainnya. Bawang putih juga bisa dihaluskan, kemudian ditumis agar lebih merata dengan bahan lainnya.
2.Udang, teri atau ebi
Makanan laut memiliki ‘vetsin’ alami dalam tubuhnya, menghasilkan rasa gurih dan nikmat baik ketika dimasak sendiri ataupun dicampurkan ke dalam bahan lain. Untuk udang, teri atau ebi kering, Anda bisa mengeringkannya dengan oven, kemudian menggerusnya dengan food processor untuk mengubah bentuknya menjadi bubuk.
3. Kaldu ayam atau sapi
Kaldu dari ayam atau sapi paling pas untuk semua masakan. Anda bisa menggunakan tulang belulang atau daging yang direbus dalam air mendidih selama beberapa waktu untuk membuat kaldu ini. Tambahkan juga beberapa sayuran dan rempah agar kaldu semakin lezat.
4. Sosis sapi
Tidak ada kaldu dan tidak mau repot dengan daging mentah, Anda bisa menggunakan sosis sapi. Iris tipis-tipis dan campurkan ke dalam masakan Anda. Sosis sendiri sudah mengandung garam, kaldu sapi dan juga sedikit MSG, sehingga bisa menambah cita rasa masakan Anda.
1. Bawang putih
Memarkan bawang putih yang telah dikupas, dan tumis dengan sedikit minyak hingga layu, sebelum Anda memasukkan bahan-bahan lainnya. Bawang putih juga bisa dihaluskan, kemudian ditumis agar lebih merata dengan bahan lainnya.
2.Udang, teri atau ebi
Makanan laut memiliki ‘vetsin’ alami dalam tubuhnya, menghasilkan rasa gurih dan nikmat baik ketika dimasak sendiri ataupun dicampurkan ke dalam bahan lain. Untuk udang, teri atau ebi kering, Anda bisa mengeringkannya dengan oven, kemudian menggerusnya dengan food processor untuk mengubah bentuknya menjadi bubuk.
3. Kaldu ayam atau sapi
Kaldu dari ayam atau sapi paling pas untuk semua masakan. Anda bisa menggunakan tulang belulang atau daging yang direbus dalam air mendidih selama beberapa waktu untuk membuat kaldu ini. Tambahkan juga beberapa sayuran dan rempah agar kaldu semakin lezat.
4. Sosis sapi
Tidak ada kaldu dan tidak mau repot dengan daging mentah, Anda bisa menggunakan sosis sapi. Iris tipis-tipis dan campurkan ke dalam masakan Anda. Sosis sendiri sudah mengandung garam, kaldu sapi dan juga sedikit MSG, sehingga bisa menambah cita rasa masakan Anda.
Spoiler for susu:
untuk susu:
1. susu sebenarnya baik jika alami yang mengandung lemak hewan
2. karena kebanyakan susu sekarang mengandunglemak nabati dan itu yang membuatnya bahaya
3. minimal untuk orang dewasa minumlah susu 1-2 kali seminggu atau kalo perlu berhenti minum susu
4. minumlah susu yang lain (pasti pada tahu dah maksudnya
)
1. susu sebenarnya baik jika alami yang mengandung lemak hewan
2. karena kebanyakan susu sekarang mengandunglemak nabati dan itu yang membuatnya bahaya
3. minimal untuk orang dewasa minumlah susu 1-2 kali seminggu atau kalo perlu berhenti minum susu
4. minumlah susu yang lain (pasti pada tahu dah maksudnya

sesuai dengan apa yang rasullulah katakan janganlah kamu berlebih2han sebab itu adalah sifatnya setan
Spoiler for BB++:
Spoiler for ++:
Spoiler for ++:
buat yang iso jangan pelit2 ya 
aus nih


baru dapet 1 nih dari agan ini

masih aus






baru dapet 1 nih dari agan ini
Quote:
Original Posted By bakayaki►nice info 
seperti pepatah bilang "segala sesuatu yang berlebihan itu tidak baik"
cek kulkas

seperti pepatah bilang "segala sesuatu yang berlebihan itu tidak baik"

cek kulkas


masih aus

Spoiler for +++:
buat yang males baca dan langsung komen
Spoiler for +:

Spoiler for ++++:
yang penting ini gan


Diubah oleh AARMY 29-08-2013 20:46


nona212 memberi reputasi
1
10.6K
Kutip
84
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan