- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Mobil Google Street Picu Keributan di Thailand


TS
habib418
Mobil Google Street Picu Keributan di Thailand
Quote:

Maksud hati ingin memetakan kawasan pedesaan di Thailand, mobil Google Street yang nyentrik justru memicu keributan di antara warga desa Sa-Eab, Provinsi Phrae, Thailand.
Seperti diketahui Google Street dkenal sebagai layanan peta yang akurat. Salah satu keunggulannya, karena fitur ini dipetakan secara detil melalui mobil khusus yang dipasangkan semacam kamera di atasnya.
Nah, saat melintas di desa Sa-EAB, 20 warga desa ini langsung memblokir jalan mobil Google tersebut. Bahkan, sampai meminta supir mobil Google untuk turun.
Aksi ini dilakukan warga karena mereka takut mobil dengan kamera tersebut merupakan bagian proyek bendungan yang tak mereka inginkan. Warga tak mengetahui bahwa mobil tersebut adalah kendaraan untuk memetakan.
Seperti dikutip detikINET dari The Guardian, Kamis (15/8/2013), bahkan si supir diminta bersumpah di depan patung Budha, bahwa dirinya bukan bagian dari proyek yang kontroversial.
Beruntung, kesalahpahaman ini bisa diselesaikan secara kekeluargaan. Bahkan, salah satu juru bicara warga meminta maaf secara terbuka terhadap Google dan supir mobil tersebut.
"Kami meminta maaf kepada petugas, Google, serta rakyat Thailand dan warga dunia," tulis perwakilan warga.
Mereka menjelaskan bahwa mereka sangat khawatir proyek bendungan tersebut benar dikerjakan dengan petugas yang menyamar.
Thailand sendiri adalah negara ke-35 di dunia yang akan segera memlilih fitur Street View. Di Indonesia, layanan ini sudah mulai digarap.
Quote:
BANGKOK – Proyek layanan pemetaan milik raksasa mesin pencari, Google Street View telah mengambil ribuan foto dengan menempuh jutaan mil perjalanan keliling dunia. Ya, sebagaimana diketahui Google menggunakan mobil bercorak khusus lengkap dengan kamera untuk menjepret panorama daerah.
Namun, tidak berarti semua orang dapat menerima kehadiran mobil layanan pemetaan itu dengan tangan terbuka. Baru-baru ini 20 warga desa Sa-EAB di Thailand Utara menghadang salah satu kendaraan roda empat tersebut dan menarik supirnya untuk diinterogasi.
Tak hanya cukup dengan itu, mereka juga memintanya untuk bersumpah di atas patung Budha jikalau ia bersama tim Google tidak memiliki niat jahat disana. Situs Associated Press melaporkan bahwa penduduk desa itu tidak menentang misi raksasa mesin pencari itu untuk mengabadikan panorama wilayahnya, hanya saja mereka khawatir supir melanggar panduan proyek setempat.
“Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan ini. Hal ini dilakukan semata-mata karena kami sangat khawatir, sebab begitu banyak kasus yang sebelumnya terjadi di mana seseorang berusaha mensurvei wilayah kami secara illegal dengan cara menyamar dari dinas suatu instansi terkemuka,” jelas salah seorang perwakilan warga desa, seperti dikutip dari The Verge, Jumat (16/8/2013).
Menanggapi kejadian ini, Google sendiri mengungkapkan bahwa perusahaannya tidak heran jika ada gangguan-gangguan atau insiden semacam itu di lapang.
“Untuk memlai proyek baru, kadang-kadang kita akan menghadapi tantangan tak terduga. Tak terkecuali seperti yang dialami oleh tim Street View. Pada awal tahun ini saja misalnya, salah satu mobil kami dihadang oleh seekor keledai yang memancing kontroversi terhadap kehadiran kami,” terang perwakilan Google. (amr)
kalo yang beginian ada di INDONESIA, bisa abis di pretelin orang

Diubah oleh habib418 22-08-2013 12:21
0
2.1K
Kutip
10
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan