Amanda Laura Bynes, lahir 3 April 1986 adalah seorang aktris Amerika. Doi menjadi terkenal di akhir 1990-an dan awal 2000-an pada seri Nickelodeon ”All That” dan “The Amanda Show”. Dari tahun 2002 hingga 2006, ia membintangi sitkom di “What I Like About You”. Bynes juga telah membintangi beberapa film, termasuk “What a Girl Wants” (2003), “She’s the Man” (2006), “Hairspray” (2007), “Sydney White” (2007) dan “Easy A” (2010). Setelah dikenai beberapa hukuman untuk pelanggaran berkendara pada tahun 2012, Bynes ditangkap pada bulan Mei 2013 untuk hukuman yang berkaitan dengan kepemilikan ganja dan ditempatkan di bawah psikiatri dua bulan kemudian.
Meskipun doi menyangkal dirinya pengguna narkoba, namun foto-foto terbaru menyatakan hal yang sebaliknya. Pipinya menunjukkan adanya gejala yang disebabkan penggunaan kokain yaitu tampak bengkak, dan gambar yang diambil di dalam kamarnya menunjukkan adanya kepemilikan berbagai obat-obatan terlarang. Ini tentu akan menjadi penjelasan atas perilaku tak menentu serta penampilan yang berbeda dari sang bintang belakangan ini. Kita hanya berharap komedian yang dicintai ini bisa kembali ke jalan yang benar, before it’s just too late.

Amy Jade Winehouse, lahir pada 14 September 1983 adalah seorang penyanyi dan penulis lagu yang terkenal karena teknik vokal deep contralto (type suara cewek yang range vokalnya merupakan yang terendah yaitu antara tenor dan mezzo soprano), dan bakat musik yang luas, diantaranya R&B, soul, jazz, ska, dan reggae. Album debutnya “Frank” (2003), sukses di UK dan menjadi nominasi Mercury Prize. Album keduanya “Back to Black” sukses dengan mendapatkan 5 Grammy dari 6 nominasi yang diberikan, menjadikannya penyanyi Inggris wanita pertama yang memenangkan 5 Grammy. Pada tahun 2012, Winehouse tercatat menduduki peringkat 26 versi VH1 sebagai 1 dari 100 penyanyi wanita terbaik.
Winehouse tidak perlu waktu lama dalam dunia musik sebelum dia masuk ke obat berbahaya. Sebuah pemulihan singkat dari kecanduan menginspirasinya dalam penciptaan albumnya yang kemudian tenar "Back to Black." Tetapi, sang penyanyi soul segera kembali menggunakan campuran drugs kokain, ekstasi, ketamin, heroin, disertai alkohol yang sebagian disebabkan karena pernikahannya yang bermasalah pada tahun 2007. Obat-obatan kemudian mulai menguras korban mereka secara fisik, sang penerima Grammy itu tampak semakin kurus dan sering terlihat memiliki goresan berdarah dan memar di seluruh tubuhnya. Ia meninggal karena keracunan alkohol pada 23 Juli 2011.

Courtney Michelle Love (diberi nama lahir Courtney Michelle Harrison), lahir 9 Juli 1964, adalah seorang musisi, penulis lagu, aktris, dan penulis. Sepanjang karir bermusiknya, aksi panggungnya yang tidak dapat diduga serta lirik lagunya yang konfrontatif telah melahirkan para penggemar di satu sisi, dan di sisi lainnya membentuk kritik, oleh majalah Rolling Stone, Love disebut sebagai "the most controversial woman in the history of rock". Album kedua band Hole yang digawanginya “Live Through This” (1994), mendapat platinum serta masuk dalam daftar majalah Time dan Rolling Stone sebagai “Best Albums of All Time”. Dia menikah dengan Kurt Cobain, frontman band Nirvana, yang melakukan bunuh diri pada tahun 1994. Love dan Cobain memiliki seorang putri yang diberi nama Frances Bean Cobain.
Courtney Love bersikap sangat terbuka tentang penggunaan narkoba oleh dirinya dan perjuangan kerasnya dalam melawan kecanduan. Dia mengaku menggunakan heroin (termasuk pada trimester pertama kehamilannya), ekstasi dan kokain serta banyak obat lainnya. Efek penggunaan obat-obatan tersebut telah nampak pada penampilan fisiknya, termasuk bengkak dan penuaan dini. Dia sekarang dengan bangga mengaku sudah bersih dari penggunaan obat-obatan tersebut. Congrats.

Katherine Ann Mose, lahir di Inggris pada 16 Januari 1974. Ditemukan bakatnya sejak usia 14 tahun oleh Sarah Doukas pendiri Storm Model Management di JFK Airport, sehabis Moss berlibur di Bahama. Mulai terkenal pada awal tahun 1990-an, pada tahun 2007 majalah Time menobatkan Moss sebagai salah satu dari 100 orang paling berpengaruh di dunia. Pada tahun 2007 ini pula, Moss memenangkan award “The Sexiest Woman” veri NME Award. Tahun 2012, majalah Forbes mencatat Moss sebagai model dengan penghasilan tertinggi kedua setelah Giselle Bundchen dengan estimasi penghasilan Moss sebesar $9,2 juta setahun. (kalo dirupiahin berapa ya?)
Hm.., Agan-agan akan berpikir kalau model pasti akan tahu hal yang lebih baik dan menyenangkan dan melakukannya ketimbang melakukan suatu hal yang bisa merusak kariernya. Tapi hal itu tidak menghentikan Kate Moss dari mencandu kokain, disertai kebiasaan merokoknya yang akhirnya merusak kulit dan giginya. Sebuah skandal yang timbul dari diterbitkannya sebuah tabloid yang menampilkan gambar sang model yang tengah menghirup kokain di tahun 2005 tidak mengurangi kebiasaannya sama sekali, hal tersebut kemudian meningkatkan ketenarannya sebagai seorang party girl dan “it-girl”. Sang model sekarang terlihat lebih tua dari usia sebenarnya.

Lindsay Morgan Lohan (nama lahir Lindsay Dee Lohan), lahir 2 Juli 1986. Memulai karir sebagai model cilik sejak usia 3 tahun. Pada umur 11 tahun, Lohan melakukan debut pada film remake Disney “The Parent Trap” (1998). Filmnya yang lain adalah “Freaky Friday” (2003), “Mean Girls” (2004), dan “Herbie: Fully Loaded” (2005). Selain film, doi juga membuat album musik. Album “Speak” yang dirilis tahun 2004, dianugerahi platinum. Sedangkan album keduanya “ “A Little More Personal” (2005) dianugerahi gold.
Bintang remaja yang bersinar berkat film "Mean Girls"ini, dulu merupakan panutan bagi orang-orang yang ingin memiliki tubuh sehat dan positif (dulu doi emang seksi abis, gan). Sampai sekitar tahun 2007, ketika serangkaian kasus DUI (Driving Under Influence) dan narkoba menimpa, kritikan tajampun menimpa doi, dan yang paling berat buat Lohan adalah gagalnya deal pada beberapa kontrak film. Meski serangkaian rehabilitasi telah dilakukan, penurunan kondisi fisiknya telah berlangsung secara konstan. Penampilannya yang kurus yang dikombinasikan dengan wajah yang sering terlihat keriput dan bengkak menunjuk pada sejumlah besar penggunaan kokain.

Macaulay Carson Culkin, lahir 26 Agustus 1980 adalah seorang aktor Amerika. Dia terkenal luas berkat perannya sebagai Kevin McCallister dalam film “Home Alone” dan “Home Alone 2: Lost in Newyork”. Film lainnya antara lain “Richie Rich”, “Uncle Buck”, “My Girl” (d*mn, ini film yang bikin ane sedih), “The Pagemaster”, dan “Party Monster”. Culkin masuk peringkat 2 versi VH1 dan E! sebagai "100 Greatest Kid-Stars" dan "50 Greatest Child Stars".
Publik terkejut ketika melihat foto-foto aktor "Home Alone" yang dulu imut dan lucu ini, sekarang tampak kurus dan berantakan. Permasalahan bintang cilik itu dengan drugs sudah umum diketahui, namun tingkat kecanduannya seperti yang terlihat dalam foto memang sangat mengejutkan. Penggunaan narkoba ini juga menjadi salah satu penyebab putusnya hubungan sang mantan aktor cilik dengan aktris seksi Mila Kunis, mari berharap Culkin menemukan harapan untuk hidup lebih baik.

Mischa Anne Marsden Barton, lahir 24 Januari 1986, adalah seorang aktris (film, televisi, dan panggung) serta seorang fashion model. Memulai karirnya sebagai aktris panggung, doi berhasil masuk ke dunia perfilman secara bertahap, mulai dari bintang tamu hingga pengisi suara dalam serial kartun Nickelodeon “KaBlam!”. Film doi diantaranya “Lawn Dogs” (1997), “Notting Hill” (1999) (mantan ane seneng banget ni film), dan The Sixth Sense (1999). Doi paling terkenal dalam perannya sebagai Marissa Cooper dalam serial The O.C. (2003-2006). Pada tahun 2012, doi kembali ke panggung menjadi salah satu pemeran dalam “Steel Magnolias”.
Ini salah satu kisah sedih lain dari salah satu bintang muda, Mischa Barton berjuang untuk mencari pekerjaan lain setelah acara televisinya "The O.C." yang sukses telah berakhir. Pelariannya pada kokain dan acara party yang berlebihan menyebabkan doi bertambah berat badan dengan cepat, yang pada akhirnya hanya memperburuk perjuangan doi untuk mencari pekerjaan. Pada tahun 2009, ia dirawat di rumah sakit jiwa. Insiden ini tampaknya memicu beberapa perbaikan kecil dalam diri doi, meskipun belum menggoyahkan doi dari gaya hidup yang merusak fisik indahnya.

Whitney Elizabeth Houston, lahir 9 Agustus 1963, merupakan aktris, penyanyi, produser, dan model. Pada tahun 2009, dia dianugerahi oleh Guinness World Records sebagai “the most awarded female act of all time”. Houston merupakan salah satu artis dengan penjualan rekaman tertinggi di dunia yaitu lebih dari 200 juta copy, albumnya mendapat sertifikat diamond, multi-platinum, platinum, atau gold. Houston adalah satu-satunya artis wanita yang memiliki dua nomor 1 “Billboard 200 Album Awards”. Album “Whitney Houston” terdaftar pada peringkat 254 dari Rolling Stone’s “500 Greatest Albums of All Time”. Dia juga mempengaruhi beberapa artis afro amerika yang mengikuti jejaknya.
Akting pertamanya adalah pada film “The Bodyguard” (1992). Original soundtrack film ini (I Will Always Love You) memenangkan Grammy untuk kategori Album of the Year pada tahun 1994. Lagu single ini tercatat sebagai female’s best-selling single dalam sepanjang sejarah musik. Filmnya yang lain diantaranya adalah “Waiting to Exhale” (1995) dan “The Preacher’s Wife” (1996).
Whitney Houston juga merupakan salah satu kisah paling tragis dari seorang superstar yang hancur oleh drugs, penurunan Houston dimulai pada akhir 90-an saat dia masih bermusik. Kecurigaan penggunaan obat sudah tercium sebelum ia menandatangani kontrak rekaman pada tahun 2001 karena adanya penurunan berat badan yang dramatis serta hubungannya yang kacau dengan Bobby Brown. Dia kemudian mengaku sebagai pengguna berat kokain, bersama dengan beberapa resep obat-obatan berbahaya. Houston meninggal pada 11 Februari 2012 setelah tidak sengaja tenggelam dalam bathtub di dalam kamar di The Beverly Hilton, dengan kokain dan serangan jantung sebagai faktor penyebabnya.

tar klo ane dah iso, ane juga mau lempar balik ah. trims, gan