darehAvatar border
TS
dareh
Seorang petugas bus duel dengan tiga Marinir di Lebak Bulus
Karyawan PO Bus Trimulya, Sabam Silitonga (24) menerima bogem mentah dari tiga anggota Marinir Cilandak di Terminal Bus Lebak Bulus, sekitar pukul 14.40 WIB. Ketiganya yakni Prada Bambang Yudiono, Pratu Andi Setiawan, dan Prada Adi Santoso.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Rikwanto menjelaskan peristiwa berawal saat ketiga anggota Marinir tersebut mau mudik tujuan Tuban, Jawa Timur. Tiba-tiba barang-barang anggota Marinir diangkat Sabam.

"Karena tidak terima lalu menegur korban kemudian terjadi cekcok mulut korban dipukul dengan luka bibir pecah, luka ringan pada kepala," ujar Rikwanto dalam pesan singkatnya, Jumat (2/8).

Rikwanto menambahkan, Sabam juga tidak tinggal diam, dia berusaha melawan mesti akhirnya kalah. Warga yang melihat insiden itu kemudian melerai mereka.

"Kemudian korban dibawa gunakan ambulans Pos Pam untuk di visum ke RS Fatmawati. Sementara Pratu Andi mengalami luka di mata sebelah kiri," lanjutnya.

Ketiga anggota Marinir tersebut pun akhirnya diamankan ke Pos Polisi Lebak Bulus oleh anggota Koramil yang ditugaskan di Pos Keamanan. "Ketiganya diamankan sambil menunggu Garnisum," ucap Rikwanto.

Namun, mengingat peristiwa tersebut murni kesalahpahaman dan masih dalam suasana bulan suci Ramadan, maka diupayakan jalan damai diantara keduanya. "Mengingat suasana puasa dan akan mudik untuk lebaran Garnisum upayakan jalan damai dan saling memaafkan, kasus selesai dengan damai dan musyawarah," pungkasnya.

http://www.merdeka.com/jakarta/seora...bak-bulus.html

mampus kau lae, makanya jangan asal angkut tas orang, ditanya dlu baik2 mau kemana. orang2 terminal terkadang maksa, asal angkut tas aja


IMBAUAN POLDA METRO JAYA

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto mengatakan, fenomena yang terjadi lantaran pada momen ini, aktivitas masyarakat dalam jual-beli maupun transaksi keuangan, meningkat.

"Sehingga kita imbau masyarakat, khususnya yang mau berbelanja untuk keperluan lebaran untuk berhati-hati. Jangan sampai barang-barangnya ditaruh di tempat yang kurang aman sehingga dimanfaatkan pelaku geser tas atau koper ini," kata Rikwanto kepada wartawan di Jakarta, Senin (22/7/2013).

Rikwanto mengatakan, fenomena pelaku geser tas ini biasanya terjadi di pusat-pusat perbelanjaan, stasiun, terminal hingga bandara, menjelang keberangkatan para pemudik.

"Di mal atau di pasar-pasar, banyak orang membeli baju kulakan, saking banyaknya dia taruh di sampingnya tanpa diperhatikan. Nah pelaku ini akan mengambil barang belanjaan tersebut dengan menggesernya secara perlahan-lahan," jelas Rikwanto.
[url]http://news.detik..com/read/2013/07/22/123033/2309937/10/waspadai-modus-kejahatan-geser-tas-yang-muncul-jelang-lebaran?r771108bcj[/url]
Diubah oleh dareh 03-08-2013 14:21
0
16.2K
193
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan