By : Nanik S Deyang

Akhirnya pedagang PKL Tanah Abang berebut akan menempati Kios Bok G yg disediakan Jokowi . Jokowi_Ahok duet yg luar biasa. Jokowi mengatakan, ia sengaja menugaskan Ahok untuk digaris depan menghadapai Preman dan PKL, sedangkan Jokowi bertugas menyiapkan tempat baru para PKL di Blog G yg sekarang diebrsihkan dan dilengkapi berbagai prasarana. Para PKL yg tadinya nurut Preman, sekarang Nurut Pemda.

Gaya kepemimpinan Jokowi_Ahok ini memang luar biasa. Setiap hari, sebelum mereka menerima tamu atau rapat dengan bawahan , pukul 8 pagi bisanya Ahok sdh menuju rungan Jokowi untuk koordinasi. Siang pas jam makan siang, sebelum Jokowi berangkat blusukan, Ahok kembali menyambangi Jokowi , dan sore atau malam sebelum mereka pulang, pasti mereka bertemu . Mereka sangat kompak, saling support , Jokowi sangat percaya pada Ahok, sebaliknya Ahok sangat hormat dan respek sama Jokowi. Kadang kalau melihat mereka berdua ngobrol untuk koordinasi, terlihat seperti kakak -adik.

Harus diakui pretasi memindahkan PKL Tanah Abang yg sepanjang sejarah Presiden dan Gubernur tidak bisa, kini di tangan Jokowi dan Ahok hanya dalam hitungan hari bisa berhasil, maka mustinya ini menjadi PRESTASI yg harus dicatat dalam sejarah.

Melihat keduanya , saya kok sangat yakin , jangankan masalah Tanah Abang, kalau di antara mereka atau keduanya memiliki kekuasaan yg lebih tinggi pasti akan bisa menyelesaikan persoalan besar bangsa Indonesia.
Jadi kalau ada yg nanya atau mempertanyakan atau yg meledek, Jokowi belum teruji bila maju menjadi Presiden 2014? Bagaimana belum teruji, kalau waduk Melati yg sepanjang sejarah menjadi tumpukan sampah dan dikuasi preman kini berhasil disulap menjadi waduk yg indah dan penduduknya bisa direlokasi dng baik ke Rusun2 yg sudah disediakan, sehingga potensi banjir Jakarta bisa berkurang. Bagaimana belum teruji, bila birokrasi di kelurahan dan kecamatan sudah sangat berbeda dengan era sebelumnya, karena layanan ke masyrakat sudah sangat bagus, dan cepat! Bagaimana belum teruji, kalau dulu rumah sakit ogah-ogahan ikut Kartu Jakarta Sehat, dan kini malah banyak Rumah Sakit yg ikut!

Bagaimana belum teruji, kalau kampung deret di Ciliwung di bulan November sdh bisa ditempati warga, karena pembangunannya sdh dilakukan! Bagaimana tidak teruji, bila masalah Tanah abang yg selama ini dikooptasi Preman kelas Wahid pun bisa dibabat Jokowi, sehingga sehabis Lebaran PKL setuju pindah ke dalam pasar! Padahal Jokowi belum setahun menjadi Gubernur DKI, dan Ahok juga belm setahun menjadi wakilnya!
Jokowi juga pemimpin yg bisa memimpin dalam kerja Tim, dan sangat bisa memfungsikan wakilnya. Coba Gubernunr yg dulu, masak Wakil gubernurnya malah mengundurkan diri sebelum masa tugasnya habis, coba juga lihat Gubernur Banten, dimana sebentar lagi wakilnya, Rano karno juga memilih untuk mrngundurkan diri, karena semua kebijakan dikangkangi sang Gubernur. Demikian juga di tingkat pemerintahan, apakah selama peemerintahan Indonesia berlangsung seorang wakil Presiden berfungsi ??? sepanjang sejaranh wakil Presiden kita , kecuali JK (yg karena kreatif dan berani mendobrak), semua hanya jadi pajangan, karena otoritas kebijakan full di tangan Presiden.

Dengan kerja saling mendukung dan pembagian tugas yg jelas saat ini dengan Ahok, Jokowi bisa menunjukkan kelasnya sebagai pemimpin yg mumpuni memanage suatu pemdrintahan, dan tidak takut kekuasaannya sebagai bos tertinggi tererosi oleh wakilnya, karena memang tujuan Jokowi memimpin bukan untuk kepentingan pribadi, tapi kepentingan rakyat! YG JELAS JOKOWI SUDAH TERUJI MENGHADAPAI RAKYAT DAN PERSOALAN!

https://www.facebook.com/photo.php?f...type=1&theater