malem gan kembali lagi bersama ane dalam trit yang berkualitas
Spoiler for no repost:
Belahan Otak Kiri :
1. Berfikir secara sadar (consciouness)
2. Bernalar menurut logika.
3. Berfikir dengan kata-kata.
4. Memilah-milah.
5. Menganalisis.
6. Berfikir secara runut.
7. Mengatur dan mengendalikan emosi.
8. Selalu melihat perbedaan.
9. Senang bekerja sendiri.
Belahan Otak Kanan :
1. Ketidaksadaran (sub-consciousness).
2. Kreatif, intuitif, melibatkan emosi.
3. Berfikir dalam bentuk gambar.
4. Melihat keseluruhan.
5. Menggabungkan, sintesis.
6. Berfikir secara menyeluruh.
7. Spontan dan bebas dalam mengekspresikan emosi.
8. Selalu melihat persamaan.
9. Senang bekerja dalam team.
Quote:
Perbedaan dua fungsi otak sebelah kiri dan kanan akan membentuk sifat, karakteristik dan kemampuan yang berbeda pada seseorang. Perbedaan teori fungsi otak kiri dan otak kanan ini telah populer sejak tahun 1960an, dari hasil penelitian Roger Sperry.
Otak besar atau cerebrum yang merupakan bagian terbesar dari otak manusia adalah bagian yang memproses semua kegiatan intelektual, seperti kemampuan berpikir, penalaran, mengingat, membayangkan, serta merencanakan masa depan.
Otak besar dibagi menjadi belahan kiri dan belahan kanan, atau yang lebih dikenal dengan Otak Kiri dan Otak Kanan. Masing-masing belahan mempunyai fungsi yang berbeda. Otak kiri berfungsi dalam hal-hal yang berhubungan dengan logika, rasio, kemampuan menulis dan membaca, serta merupakan pusat matematika. Beberapa pakar menyebutkan bahwa otak kiri merupakan pusat Intelligence Quotient (IQ).
Sementara itu otak kanan berfungsi dalam perkembangan Emotional Quotient (EQ). Misalnya sosialisasi, komunikasi, interaksi dengan manusia lain serta pengendalian emosi. Pada otak kanan ini pula terletak kemampuan intuitif, kemampuan merasakan, memadukan, dan ekspresi tubuh, seperti menyanyi, menari, melukis dan segala jenis kegiatan kreatif lainnya.
Belahan otak mana yang lebih baik? Keduanya baik. Setiap belahan otak punya fungsi masing-masing yang penting bagi kelangsungan hidup manusia. Akan tetapi, menurut penelitian, sebagian besar orang di dunia hidup dengan lebih mengandalkan otak kirinya. Hal ini disebabkan oleh pendidikan formal (sekolah dan kuliah) lebih banyak mengasah kemampuan otak kiri dan hanya sedikit mengembangkan otak kanan.
Orang yang dominan otak kirinya, pandai melakukan analisa dan proses pemikiran logis, namun kurang pandai dalam hubungan sosial. Mereka juga cenderung memiliki telinga kanan lebih tajam, kaki dan tangan kanannya juga lebih tajam daripada tangan dan kaki kirinya. Sedangkan orang yang dominan otak kanannya bisa jadi adalah orang yang pandai bergaul, namun mengalami kesulitan dalam belajar hal-hal yang teknis.
Ada banyak cara untuk mengetahui apakah seseorang dominan otak kanan atau dominan otak kiri. Misalnya dengan melihat perilaku sehari-hari, cara berpakaian, dengan mengisi kuisioner yang dirancang khusus atau dengan peralatan Electroencephalograph yang bisa mengamati bagian otak mana yang paling aktif.
Disekitar Anda pastinya ada orang yang pandai dalam ilmu pengetahuan, tapi tidak pandai bergaul. Sebaliknya ada orang yang pandai bergaul, tapi kurang pandai di sekolahnya. Keadaan semacam ini disebabkan oleh ketidakseimbangan antara otak kanan dan otak kiri.
Idealnya, otak kiri dan otak kanan haruslah seimbang dan semuanya berfungsi secara optimal. Orang yang otak kanan dan otak kirinya seimbang, maka dia bisa menjadi orang yang cerdas sekaligus pandai bergaul atau bersosialisasi.
Untuk mengoptimalkan dan menyeimbangkan kinerja dua belahan otak, Anda bisa menggunakan teknologi Brainwave Entrainment atau yang dikenal dengan Terapi Gelombang Otak. Metode ini sangat mudah diikuti karena Anda hanya perlu mendengarkan semacam musik instrumental yang dirancang khusus untuk menyelaraskan dan mengaktifkan kedua belahan otak Anda.
Otak kanan dan otak kiri memiliki fungsi yang akan mempengaruhi orang dalam hal kemampuan tertentu yang mampu menggambarkan tentang seperti apa orang itu, tentang intelektualnya, atau kemampuan intuitif yang ada. Perbedaan dua fungsi dari otak kiri dan kanan akan menentukan tentang sifat, karakteristik dan kemampuan yang dimiliki seseorang. Teori ini telah dimulai oleh seorang peneliti bernama Roger Sperry yang meneliti tentang perbedaan fungsi otak kiri dan otak kanan sejak sekitar tahun 1960.
roger-wolcott-sperryManusia memiliki Otak besar (cerebrum) dan Otak Kecil (Cerebellum). Nah, dibagian Otak besar inilah otak kanan dan otak kiri berada. Disinilah tempat mengolah dan memproses semua kegiatan intelektual, seperti kemampuan berpikir, mengingat, kemampuan dalam penalaran, membayangkan, dan juga merencanakan program. Otak besar terbagi atas belahan kiri dan belahan kanan, atau sering kita sebut Otak Kiri dan Otak Kanan dan memiliki fungsi yang berbeda pula.
Fungsi Otak kiri
Merupakan pusat Intelligence Quotient (IQ) dan berperan dalam hal yang berhubungan dengan logika, rasio, kemampuan menulis dan membaca, atau merupakan pusat matematika manusia. Mungkin kita akan berpendapat jika seseorang pandai dalam hal yang berhubungan dengan logika seperti pandai ilmu matematis, sangat detail dalam menyusun rencana dan sebagainya, maka otak kirilah yang lebih dominan.
Fungsi Otak Kanan
Berperanan dalam fungsi perkembangan Emotional Quotient (EQ). Jika seseorang cenderung memiliki bakat tertentu, seperti seni dan lainnya, mungkin ini peranan dari Otak Kanan yang baik dan kuat. Disini sebagai pusat kemampuan intuitif, penghayatan, kemampuan merasakan, memadukan, dan ekspresi tubuh, bakat seseorang seperti menyanyi, menari, melukis dan hal kreatif lainnya. Otak kanan juga akan mempengaruhi seseorang dalam hal yang bersifat perasaan (intuisi) hal sosialisasi, komunikasi, interaksi dengan manusia lain serta pengendalian emosi (jiwa).
Dari perbedaan fungsi Otak Kiri dan Otak Kanan akan menghasilkan individu yang berbeda pula. Masing-masing sangat baik untuk kualitas seseorang. Kemampuan otak seseorang akan terus meningkat seiring dengan hal yang mereka pelajari/lakukan. Otak kiri akan semakin cemerlang jika diasah dalam hal akademik (sekolah) misalnya. Sementara Otak kanan mungkin akan sedikit sulit untuk lebih berkembang karena secara umum hanya sedikit didapat melalui dunia pendidikan. Lebih pada pengembangan eksplorasi diri agar otak kanan yang dimiliki seseorang berkembang secara optimal.
Dari teori ini, seseorang yang dominan otak kirinya, akan pandai dalam melakukan analisa dan proses pemikiran logis, namun dia kurang pandai dalam komunikasi, interaksi atau hubungan sosial. Selain itu orang-orang ini cenderung memiliki telinga kanan lebih tajam, kaki dan tangan kanannya juga lebih berfungsi tajam dibanding kaki dan tangan kirinya. Sementara orang yang dominan otak kanannya akan berperan dalam hal pandai bergaul, komunikasi, interaksi, hubungan sosial, bakat tertentu namun kurang baik dalam hal-hal yang bersifat teknis.
Dari ciri-ciri tersebut kita dapat melihat seseorang tentang apa yang dominan dari otak kanan atau otak kirinya. Bisa dipahami dengan melihat perilaku sehari-hari, cara berpakaian, dan kemampuan lain yang muncul. Bisa juga dengan peralatan Electroencephalograph yang mampu mengamati bagian otak yang paling aktif atau dominan. Ketidak-seimbangan otak kiri dan otak kanan akan berpengaruh pada kekurangan untuk kemampuan pada orang tersebut.
Dengan otak kiri dan otak kanan yang seimbang, itu adalah kondisi Ideal yang bisa berfungsi secara optimal pada seseorang, sehingga menjadi orang yang cerdas sekaligus pandai bersosialisasi, berkomunikasi atau berinteraksi. Kita disarankan melatih otak kiri dan otak kanan secara seimbang. Saat ini ada metode untuk membantu menyeimbangkan kinerja dua belahan otak yakni menggunakan teknologi CD Aktivasi Otak. Dengan mendengarkan semacam musik instrumental yang dirancang khusus untuk merangsang, menyelaraskan dan mengaktifkan belahan otak kiri dan otak kanan.
Jadi intinya Otak kiri berfungsi pada hal2 Logika dan pemikiran
sedang Otak kanan berfungsi pada hal2 yang menyangkut emosi dan sosial
jadi otak agan dominan yang mana nih?
yang bagus seimbang
klo menurut analisa ane para alayer ga ada otak kirinya,,ntah lupa naro ato emang kosong dari sononnya