[Berita duka*no offence post*]Pemain Pelita Bandung Raya Meninggal Dunia Saat Latihan
TS
titokeren
[Berita duka*no offence post*]Pemain Pelita Bandung Raya Meninggal Dunia Saat Latihan
Bomber Pelita Bandung Raya (PBR) Sekou Camara, dikabarkan meninggal dunia akibat serangan jantung dalam sesi latihan malam ini.
Quote:
REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Kabar duka kembali menghampiri persepakbolaan Tanah Air. Bomber Pelita Bandung Raya (PBR) Sekou Camara, dikabarkan meninggal dunia akibat serangan jantung dalam sesi latihan malam ini.
Berita duka tersebut pertama kali berhembus dari akun jejaring sosial Twitter bek senior PBR, Nova Arianto.
"RIP Camara ... Ya Tuhan apakah ini rencanamu yg terbaik .... We Love camara. ... Kmu ttp jd bagian terbaik dr tim ini ..," tulis Nova dalam akun Twitternya @ariantonova25, Sabtu (28/7).
Kabar ini sontak menimbulkan rasa keterkejutan dan duka yang mendalam bagi persepakbolaan Indonesia. Secara khusus, pemain tim nasional Indonesia Raphael Maitimo, turut mengungkapnya melalui akun Twitternya @raphaelmaitimo.
"Sad news...Rest In Peace Sekou Camara...gone to soon. My condolences to his family and his team mates at Pelita Bandung Raya," kata Raphael.
turut berduka cita atas meninggalnya sekou camara
hal ini pernah terjadi bukan hanya di indonesia ( di luar negeri pun pernah beberapa pemain bola terjadi hal yg sama )
serangan jantung bisa terjadi pada siapa saja dan kapan saja,lagi duduk,lagi tidur,lagi makan,lagi ketawa dsb..
Quote:
Dimohon untuk tidak memberikan komentar negatif atau apapun tentang persepakbolaan atau apapun disini,sudah ada thread nya sendiri,ini berita duka,RESPECT!!
Quote:
Original Posted By byntangvanilla►RIP camara.. tuhan tau yg terbaik buat dirimu..
to, ini camara orang mana? trus perhormatan dr klub ke pemain gmn?
Spoiler for berita:
Quote:
BANDUNG - Mustaqim, asisten pelatih Pelita Bandung Raya (PBR), mengatakan Sekou Camara bukan sekali kolaps. Sebelum sesi latihan kemarin malam, Camara pernah kolaps saat PBR bertanding melawann Gresik United dan Arema Indonesia.
"Informasi yang saya dapat dari teman-temannya, dia (Camara - red) sudah tiga kali (kolaps) seperti ini," ujar Mustaqim di Rumah Duka Santo Borromeus, Kota Bandung, Jawa Barat, Minggu (28/7/2013).
Tapi ia mengaku tidak tahu persis riwayat kesehatan Camara. "Saya orang baru di sini," ungkapnya.
Yang pasti, berdasarkan keterangan dokter di RS Halmahera, menurutnya Camara dinyatakan meninggal karena serangan jantung.
Disinggung soal prosedur perekrutan pemain PBR, Mustaqim mengaku tidak tahu apakah Camara dites medis sebelum bergabung atau tidak. "Itu lebih baik ditanya ke head coach atau manajemen," tuturnya.
Terkait sosok Camara, Mustaqim menyebut pemain asal Mali itu pemain yang rajin berlatih. Bahkan Camara rajin menambah porsi latihannya sendiri.
"Dia orangnya rajin," pujinya. Ia pun memastikan jika Camara bukan meninggal karena kelebihan berlatih.
Sementara setelah kematian Camara, PBR berharap laga berikutnya ditunda untuk sementara. Sebab para pemain dan seluruh anggota tim sedang dalam kondisi berkabung.
"Tapi saya berharap penundaan enggak terlalu lama," papar Mustaqim.
Ia menambahkan, kematian Camara harus diterima, terutama oleh PBR dan keluarganya. "Ini sudah takdir," katanya.
Quote:
BANDUNG – Perasaan duka tengah menyelimuti keluarga besar Pelita Bandung Raya setelah kehilangan salah satu pemain mereka, Abdoulaye Sekou Camara, yang meninggal dunia pada Sabtu (27/7/2013) malam WIB.
Sekou Camara meninggal setalah mengalami serangan jantung dalam sesi latihan. Setelah diberi pertolongan pertama, dan dibawa ke Rumah Sakit Siaga, Camara dinyatakan meninggal dunia.
Berikut pernyataan resmi PBR atas wafatnya penyerang berpaspor Mali ini:
"Perasaan duka yang mendalam kami rasakan dan kami sampaikan kepada keluarga besar Camara di Mali. Camara telah menjadi bagian keluarga yang tak terpisahkan dan kontribusinya nyata bagi PBR. Camara telah menjadi pemain, sahabat, dan kakak bagi kami semua."
"Seluruh proses untuk penyelesaian dokumen serta rencana kepulangan sedang kami koordinasikan dengan seluruh pihak terkait. Komunikasi dengan pihak keluarga via agen yang mewakili Camara juga sedang kami lakukan."
"Sungguh sebuah kehilangan yang dalam bagi kami. Selamat jalan "Big Brother". Kamu selalu ada dalam hati dan jiwa kami," demikian pernyataan yang dikirim chairman PBR, Marco Gracia Paulo kepada wartawan.
halo bro setau saya aslinya ini orang Mali
klub lagi berkabung,dan sedang mengurus kepulangan
pemain sama pelatih berharap bisa dimundurin jadwal pertandingan
intinya semuanya lagi berbenah