Quote:
Membuat ketupat sendiri dianggap merepotkan menurut sebagian orang Karena proses pembuatannya memakan waktu berjam-jam.
Kalau tak teliti bisa jadi ketupat lembek atau malahan keras. Karena itu gan, ada beberapa hal yang harus diperhatikan saat memasak ketupat!
Ketupat jadi menu pengganti nasi yang nikmat disantap bersama semur, opor, ataupun soto dan sate. Tentu usaha ente berjam-jam memasak ketupat ingin dibayar dengan ketupat yang cantik dan padat. Jangan lupa lakukan beberapa trik ini gan supaya ente sukses bikin

, cekinyotttt!!!!.
Quote:
Quote:
Quote:
Jangan asal membeli kulit ketupat. Pastikan kulit ketupat memiliki ukuran yang sama, agar bisa matang bersamaan. Jenis kulit yang berwarna terang, bersih dan muda dianggap lebih baik karena memberi aroma wangi yang maksimal. Pastikan juga anyamannya rapat-rapat, untuk mencegah terjadi kebocoran dan ketupat gagal.
Quote:
Quote:
Agar lebih bagus hasilnya, gunakan jenis beras pulen. Pakailah beras yang biasa Anda masak dan konsumsi sehari-hari, karena tiap jenis beras memiliki kebutuhan air yang berbeda. Dengan begitu, Andapun sudah kenal betul kadar air yang dibutuhkan, dan takaran airnya bisa pas digunakan.
Quote:
Quote:
Sudah mendidihkan berliter-liter air dalam panci besar bukan berarti tugas Anda selesai. Karena menyerap banyak air, lama-kelamaan air akan menyusut. Karenanya, sediakan air panas atau air mendidih pada panci berbeda. Saat airnya sudah mulai berkurang, masukkan air panas kembali agar seluruh permukaan ketupat selalu terendam.
Quote:
Quote:
Perhatikan juga besaran api yang dipakai saat merebus ketupat. Saat merebus air, bisa digunakan api besar agar cepat mendidih. Setelahnya, gunakan api kecil agar air tidak menguap terlalu banyak. Penggunaan api yang terlalu besar berakibat air rebusan cepat berkurang.
Quote:
Lakukan Hal Ini Agar Ketupat Tak Cepat Basi

Membuat ketupat tak gampang, juga perlu waktu. Menganyam janur menjadi kulit ketupat memerlukan keterampilan, memasaknyapun membutuhkan waktu 3-4 jam. Sayang sekali jika setelah matang, ketupat cepat basi karena tak ditangani dengan benar.
Ketupat yang dibuat secara alami hanya tahan 2-3 hari. Namun, jika ditambahkan pengawet seperti boraks atau bleng, ketupat bisa tahan lebih lama. Tentu saja, zat kimia tersebut tak baik bagi tubuh. Jadi, lebih baik repot sedikit membuat ketupat sendiri di rumah.
Setelah matang, jangan biarkan ketupat lembab karena jadi cepat basi. Tak mau kan ketupat yang dibuat dengan susah payah jadi tak termakan? Makanya, setelah direbus, angin-anginkan ketupat dengan cara menggantungnya. Dengan cara ini, ketupat kering dari semua sisinya. Ketupat pun bisa kuat hingga 4 hari.
Sebaiknya ketupat digantung di tempat terbuka yang terkena angin. Jangan cuma ditiriskan di wadah berlubang-lubang karena ketupat jadi tak kering sempurna. Anda juga bisa mencelupkan ketupat ke air dingin terlebih dahulu sebelum menggantungnya.
Setelah digantung, untuk memperpanjang masa simpan ketupat, Anda bisa membungkusnya dengan plastik dan memasukannya ke dalam kulkas. Dengan cara ini ketupat bisa tahan 4-7 hari.
Jika akan disantap, keluarkan ketupat dari kulkas, biarkan beradaptasi dengan suhu ruangan, lalu kukus selama 30 menit. Kalau mau, pada saat membuat ketupat bisa ditambahkan air kapur sirih ke dalam beras yang sudah dicuci agar ketupat lebih kenyal dan awet.
Sebaiknya Anda membuat ketupat maksimal H-2 Lebaran atau ketika ketupat akan disantap. Sesuaikan pula jumlah ketupat dengan porsi yang akan disajikan agar langsung habis. Kupas dan potong ketupat seperlunya saja, karena ketupat yang sudah dibuka lebih cepat basi.
[URL="http://food.detik..com/ramadan/read/2013/07/23/152258/2311765/297/agar-sukses-bikin-ketupat-yang-padat-lembut-perhatikan-hal-ini"][RIGHT][FONT="Comic Sans MS"][I]sumber[/I][/FONT][/RIGHT][/URL]