Laga uji coba lawan Arsenal FC, dilalui tim nasional Indonesia senior dengan kekalahan 0-7, di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Minggu (14/7) malam. Hal itu rupanya yang mengganjal di benak promotor yang mendatangkan Arsenal, M-pro sports and entertainment.

Raja Sapta Oktohari, selaku promotor M-pro sports and entertainment, mulai mengungkapkan perasaannya. Meski pada pelaksanaan disebut-sebut mengalami kesuksesan, namun menyisakan sepenggal penyesalan dalam benaknya.

"Usai pertandingan tersebut, banyak yang memuji saya karena kegiatan berjalan mulus. Namun, tidak sedikit pula yang menyalahkan karena timnas kalah dengan skor telak. Jujur saja, hal tersebut membuat saya prihatin," kata sosok kelahiran Jakarta, 19 Oktober 1975 tersebut.

Karena itu, Oktohari mengaku terus berpikir ulang untuk mendatangkan klub-klub dengan nama besar. Sebab dijanjikannya, tidak lagi hanya mengedepankan sisi bisnis, melainkan perkembangan yang harus dialami timnas.

Kontan, pihaknya menegaskan akan mendatangkan klub-klub atau timnas yang memiliki level permainan tidak jauh dari Timnas Indonesia. Sehingga, tujuan utama untuk menambah jam terbang dan mentransfer kemampuan, bisa tercapai.

"Sebenarnya, kami memiliki opsi untuk mendatangkan Timnas Brasil pada akhir tahun ini. Namun, kami tidak boleh berpikir seputar keuntungan terus. Namun, bagaimana timnas bisa maju dan mendapatkan manfaatkan dari uji coba. Sebab, kami juga ingin melihat timnas berprestasi dan tidak hanya memenuhi kehausan fans-fans terhadap klub-klub sepak bola luar negeri," tuturnya.

Hal tersebut, juga sempat diakui Sekretaris Jenderal (Sekjen) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), Joko Driyono. Sehingga, Joko mengatakan bahwa tengah membantu timnas mendatang lawan uji coba internasional yang sepadan.

Hal tersebut, bertujuan untuk mematangkan kemampuan awak timnas senior dalam menuju lanjutan kualifikasi Piala Asia 2015. Apalagi, pada bulan Oktober mendatang, skuad arahan Jacksen Ferreira Tiago tersebut harus menghadapi China. Selain itu, ada Timnas U-23 yang akan tampil di SEA Games, Myanmar, 2013.

"Kami ingin timnas senior memberikan hasil yang maksimal. Karena itu, kami membantu memfasilitasi dengan membangun komunikasi dengan Filipina, Timor Leste, Vietnam dan Hong Kong. Semoga, bisa kami realisasikan pada periode Agustus hingga September," kata Joko, yang juga menjabat sebagai CEO PT Liga Indonesia (PT LI) tersebut.

Pada periode Juli, uji coba timnas senior cukup ketat. Pasalnya, terdapat tiga klub Liga Inggris yang sudah resmi sepakat untuk merapat. Dua diantaranya, Arsenal FC pada Minggu (14/7), kemudian Liverpool FC, Sabtu (20/7) sudah dilakoni di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta. Kini, timnas menantikan Chelsea di SUGBK, Kamis (25/7).