Entah ada hubungannya atau tidak dengan insiden bentrokan di Kendal atau kecamannya terhadap Presiden SBY, Front Pembela Islam (FPI) jadi korban tangan usil peretas. Dimana aksi deface dilakukan terhadap situs milik organisasi yang dipimpin oleh Habib Rizieq Syihab tersebut.

Saat dikunjungi detikINET, Rabu (24/7/2013) sekitar pukul 11.00 WIB, situs yang beralamat di www.fpi.or.id tak bisa diakses. Yang ada malah pesan standar pelaku deface yang ditambahkan dengan foto seorang wanita berkerudung.

"Sajadah indah berseri,jadi hiasan di hari akbar nan suci !Surabayag3tar!datang pengganti diri, tanda ingat silaturahmi Taqobalallahu ya Karim, mohon maaf lahir dan bathin!!!" tulis pelaku di situs yang beralamat [url=http://www.fpi.or.id.]www.fpi.or.id.[/url]

Tak lupa, dalam keterangan di halaman ini, pelaku juga mengingatkan admin situs FPI agar memperhatikan lubang-lubang yang menganga di situsnya, sehingga tidak mudah ditembus.

Lain lagi saat mengetikkan 'fpi.or.id' di alamat browser alias tanpa 'www'. Yang muncul adalah halaman putih dengan link yang tersambung ke situs Wikipedia. Halaman Wikipedia yang dituju pun berkisah tentang aksi FPI dari tahun ke tahun.

"Daripada Nulis Hacked by Blbalbalbal, Mending Baca Ini Aja ^o^ http://id.wikipedia.org/wiki/Daftar_...Pembela_Islam," demikian bunyi keterangan tersebut.
dan hingga saat artikel ini dimuat halaman gambar situs FPI masih terus berubah dari yang sebelum nya gambar wanita berkerudung putih dengan latar belakang hitam menjadi gambar hantu berambut panjang yang ditulis dengan keterangan "Hacked by Beside07"

Serangan terhadap situs FPI belum berakhir. Laman FPI sempat berubah putih dan ditulisi kalimat yang berubah-ubah dari menit ke menit. Sempat muncul kalimat “FPI Telah Melawan Hukum,” yang disusul dengan kalimat “Maintenance untuk selamanya by fake admin FPI.” Judul website FPI pun berganti-ganti, misalnya menjadi DevilScream.

FPI kian terpojok sejak terlibat bentrokan dengan warga Kendal, Jawa Tengah, pekan lalu. Bentrokan terjadi usai FPI melakukan sweeping ke tempat-tempat maksiat di sekitar Kendal. Dalam konvoi razia itu, salah satu mobil rombongan FPI menabrak beberapa pengguna jalan, dan menewaskan satu warga.

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pun turun tangan langsung untuk memperingatkan FPI agar tak berbuat onar. “Saya menginstruksikan kepada Polri dan para penegak hukum untuk tidak membiarkan kejadian seperti konflik atau bentrokan horizontal. Tidak ada elemen lainnya, termasuk FPI, boleh melakukan perusakan,” kata SBY.

Namun FPI malah balik marah ke SBY. “SBY hanya seorang pecundang yang suka sebar fitnah dan bungkam terhadap maksiat. Tentu seorang Presiden muslim yang menyebar fitnah, membiarkan maksiat, ditambah lagi melindungi Ahmadiyah dan aneka megaskandal korupsi, sangat mencederai ajaran Islam,” kata Ketua FPI Habib Rizieq Syihab.(np)