“Hijab memang tidak menghantarkan kita ke surga, karena akhlak dan amal perbuatan yang membawa kita ke surga. Tapi, dengan berhijab kita bisa menjaga akhlak dan amal agar selalu lurus,” kata artis Ariestia Ramadhany alias Risty Tagor.

Betul! Tidak ada sebuah ayat pun yang mengatakan bahwa hijab akan menghantarkan sang pemakainya ke surganya Allah Azza Wa Jalla. Karena hijab adalah sebuah simbol dan makna dari kepatuhan wanita mukmin yang mengikuti perintahNya.

Hijab akan menjadi indikator seseorang saat memutuskan melakukan apa. Apakah pantas misalnya seorang muslimah berhijab clubbing semalaman dansa-dansi? Atau mungkinkah seseoran yang berhijab lalu kemudian mengkonsumsi barang-barang haram?

Sejauh yang ditauladani dari beberapa artis yang mengambil ‘resiko’ berhijab adalah turunnya omset dari keartisannya. Seperti yang di ungkap oleh Neno Warisman saat mengungkapkan betapa pilihan yang pelik saat memutuskan untuk berhijab antara kehilangan materi dan keterkenalan atau memenuhi perintahNya.

Akal sehat dan qalbun salim seperti menjadi dua kutub magnet yang saling tarik menarik kepentingan.

****

Semoga Kaskuserr wanita yang belum ‘berani’ mengambil langkah strategis buat ‘masa depannya’ bisa terinspirasi dari pernyataan Risty Tagor di atas bahwa hijab memang tidak menghantarkan pemakainya ke surga namun bisa merasakan sebuah kenikmatan tiada tara karena terhindar dari berbagai hal negatif.

Salam khidmat untuk para Hijabers!



Sumber