Sastra GendingAvatar border
TS
Sastra Gending
[jakarta sepi sebentar] 9,7 Juta Orang Diprediksi Mudik dari Jakarta
Jakarta - Sebanyak 9,7 juta orang diperkirakan akan meninggalkan Ibu Kota pada masa mudik Idul Fitri pada awal Agustus mendatang. Jumlah itu diperkirakan meningkat hingga 8,6 persen dari jumlah pemudik tahun lalu, sekitar 9 juta warga.

Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Udar Pristono, memperkirakan sebagian besar pemudik pada Idul Fitri 1434 Hijriah menggunakan kendaraan pribadi. "Hanya sekitar 2,5 juta orang yang akan mudik menggunakan angkutan umum," kata Pristono dalam Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) di Balai Kota DKI Jakarta, Senin, 15 Juli 2013. Rapat itu membahas persiapan menghadapi Idul Fitri di bidang perhubungan, pengendalian harga, keamanan, hingga kependudukan.

Sebagian besar pemudik itu menggunakan pesawat (1.315.938 orang), bus antar kota antar provinsi (729.278 orang), kereta (382.854 orang), dan kapal laut (18.129 orang). Selain itu, masih ada 81.289 orang yang akan memanfaatkan mudik gratis.

Menurut Pristono, sebagian besar pemudik dari Jakarta akan menggunakan mobil pribadi, yakni sebanyak 5.836.919 orang. "Ada pula 1,4 juta (tepatnya 1.433.928) orang yang akan menggunakan sepeda motor," ujar dia.

Untuk menjamin keamanan pemudik, Dinas Perhubungan akan mendirikan empat jenis posko di terminal-terminal yang digunakan untuk mudik. Keempat posko itu adalah posko uji kelaikan jalan kendaraan, pos kesehatan, pos pengamanan terpadu, dan tes urin untuk pengemudi bus antar kota antar provinsi.

"Pos itu akan kami buka di empat terminal utama, yaitu Terminal Kali Deres, Lebak Bulus, Kampung Rambutan, dan Pulo Gadung," ujar Pristono.

Masih ada 18 terminal yang akan membantu kelancaran arus mudik, di antaranya terminal Tanjung Priok, Grogol, dan Pasar Minggu. Mereka akan memfasilitasi perjalanan 8.283 bus yang mengangkut pemudik. Dishub DKI juga akan mengerahkan 1.425 petugas untuk mengamankan arus mudik.

Kapolda Metro Jaya, Inspektur Jenderal Putut Eko Bayuseno, mengimbau masyarakat tak lagi mudik menggunakan sepeda motor. Sebagian besar kecelakaan saat arus mudik maupun arus balik dialami sepeda motor.

Dia berharap ada lebih banyak pihak yang mengadakan mudik gratis. "Jadi, penumpang bisa mudik dengan bus, sementara motornya dibawa dengan truk. Nanti diambil dengan menunjukkan STNK," kata Putut.

Ajakan agar tidak mudik menggunakan sepeda motor juga disampaikan Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo. "Itu bukan bahaya lagi, tapi terlalu berbahaya," ujar Jokowi di Balai Kota, Senin. Menurut dia, sekitar 80 persen kecelakaan yang terjadi saat arus mudik dan arus balik menimpa para pengendara motor.

Selain itu, dia menilai persiapan mudik sudah berlangsung cukup baik. "Kalau tadi lihat lapangan saya kira tidak ada masalah. Semoga bisa berlangsung lancar hingga nanti," kata dia.

mudik coy

ga kebayang macetnya kaya apa emoticon-Matabelo
jakarta sepi sebentar...
pemudik bikers harap hati2 coy nyawa cuma 1 jangan gegabah dan nafsu di jalan, cape istirahatlah...
Diubah oleh Sastra Gending 15-07-2013 12:49
0
1.5K
19
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan