- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
'Kesalahan' Cara Dagang Beberapa Bakul di FJB Kaskus
TS
sky.mx
'Kesalahan' Cara Dagang Beberapa Bakul di FJB Kaskus
Semangat pagi,
Disini saya cuma mau ngungkapin unek-unek dari fakta yang saya lihat di FJB Kaskus, terutama sekali di FJB HP karena itu yang paling sering saya kunjungi. Tapi barangkali ada beberapa yang sering juga terjadi di subforum FJB yang lain. Harapan saya untuk selanjutnya ya ada perbaikan di FJB kita tercinta ini...meskipun sedikit.
To the point aja...
Kalo sekarang fakta membuktikan bahwa FJB Kaskus sepi dibanding situs lain, itu menurut saya urusan pihak manajemen kaskus. Kita yang eksis di FJB Kaskus mending urusin dagangan dan cara berdagang di Kaskus itu sendiri.
Selama ini saya terus mengamati dan sebenarnya sedikit geram melihat tingkah polah, kemalasan dan ketidaktransparanan beberapa (gak semua) bakul di Kaskus. Ya saya istilahkan saja demikian, kalo kurang pas monggo introspeksi diri sendiri.
Kesalahan-kesalah atau sebut apa lah terserah yang sering muncul di FJB:
1. Tidak transparan menyebutkan harga di field harga.
Contohnya kayak di gambar yang saya ambil dari FJB HP ini:
Memang kenapa si tidak diterus terangin sekalian harganya? Toh ketika kita masuk trit tersebut, ntar juga ketahuan harganya. Apa barangkali untuk menarik perhatian biar tritny banyak dikunjungi? Terus kalo banyak dikunjungi bakal memperbesar peluang barang terjual? Bisa saja iya - bisa juga enggak.
In fact, ketika kita pasang harga barang tersebut, seandainya ada orang yang memang berniat mau membeli, saya rasa trit tersebut bakal dibuka juga oleh si dia, walaupun harganya memang 'kelewatan' mahal.
Demikian juga fakta untuk hal yang sebaliknya:
Orang masuk trit kita-->baca-->tertarik-->cek harga-->kemahalan--> KABUR
Bandingkan dengan para seller di situs lain yang pasang harga juga harga real-nya. Efeknya para pembeli sendiri merasa nyaman dan mudah dalam nyari barang yang diinginkan. In fact, situs-situs tersebut sekarang selalu bertambah ramai.
Mungkin dalam kasus kalo jualan lebih dari 1 item, misal jual 'Handphone N 135, S 110, B 125' gitu. Barangkali bingung atau males nentuin harga di field harganya. Tapi menurut saya hal itu bisa disikapi dengan mencantumkan harga dari salah satu barang yang dijual. Jangan 123456, 55555, 777777 dst... Emang mau maen REMI apa?
2. Tidak ngeset terjual barang yang sudah laku
Ya, ini penyakit paling banyak dibanding no. 1. Banyak bakul yang tidak ngeset 'TERJUAL' dagangan yang sudah laku. Padahal pihak Kaskus sudah memfasilitasinya melalui salah satu field disamping judul iklan.
Hal yang kadang menjengkelkan adalah ketika sudah baca trit panjang-panjang dan kita mulai tertarik, eh baru di bagian bawah tertulis 'SOLD' 'LAKU' dan sekutunya.
So, saya salut dengan para bakul yang mau ngeset terjual barang dagangan yang dah laku. Sehingga pengunjung gak perlu repot-repot buka trit dia karena memang dagangan dah gak ada.
3. Tidak jujur dalam berdagang
Ini masalah cara berdagang yang juga sering menghinggapi para bakul. Tidak hanya di Kaskus sih tapi dimana-mana. Modelnya macam-macam tapi yang paling umum adalah tidak jujur, kurang transparan dan tidak nyebutin secara detail barang dagangannya.
4. Tidak meninggalkan jejak
Jaman sekarang kaskus beda dengan 3-4 tahun lalu ketika tawar menawar masih bisa di trit lalu kalo deal biasanya PM-an minta no hp. Saat ini komunikasi lebih nyaman dengan sms, bbm, whatsapp dan sejenisnya.
Beberapa seller kadang entah lupa entah disengaja tidak meninggalkan kontak macam itu kecuali PM, sementara di PM pun belum tentu balas. Lha emang mau laku gak dagangannya???
5. Nitip lapak sejenis atau nyerang lapak Kaskuser lain
Barangkali sebagian dari anda pernah ngalamin. Kita punya trit, lalu dibawah kita ada yang posting lapak dagangan atau bahkan menjelek-jelekkan trit yang kita buat.
Ini cara berdagang yang sudah jelas kurang sportif. Kecuali yang diserang adalah para penipu yang sangat banyak berkeliaran di FJB.
So, mari kita JAYAKAN KEMBALI FJB Kaskus
Disini saya cuma mau ngungkapin unek-unek dari fakta yang saya lihat di FJB Kaskus, terutama sekali di FJB HP karena itu yang paling sering saya kunjungi. Tapi barangkali ada beberapa yang sering juga terjadi di subforum FJB yang lain. Harapan saya untuk selanjutnya ya ada perbaikan di FJB kita tercinta ini...meskipun sedikit.
To the point aja...
Kalo sekarang fakta membuktikan bahwa FJB Kaskus sepi dibanding situs lain, itu menurut saya urusan pihak manajemen kaskus. Kita yang eksis di FJB Kaskus mending urusin dagangan dan cara berdagang di Kaskus itu sendiri.
Selama ini saya terus mengamati dan sebenarnya sedikit geram melihat tingkah polah, kemalasan dan ketidaktransparanan beberapa (gak semua) bakul di Kaskus. Ya saya istilahkan saja demikian, kalo kurang pas monggo introspeksi diri sendiri.
Kesalahan-kesalah atau sebut apa lah terserah yang sering muncul di FJB:
1. Tidak transparan menyebutkan harga di field harga.
Quote:
Contohnya kayak di gambar yang saya ambil dari FJB HP ini:
Memang kenapa si tidak diterus terangin sekalian harganya? Toh ketika kita masuk trit tersebut, ntar juga ketahuan harganya. Apa barangkali untuk menarik perhatian biar tritny banyak dikunjungi? Terus kalo banyak dikunjungi bakal memperbesar peluang barang terjual? Bisa saja iya - bisa juga enggak.
In fact, ketika kita pasang harga barang tersebut, seandainya ada orang yang memang berniat mau membeli, saya rasa trit tersebut bakal dibuka juga oleh si dia, walaupun harganya memang 'kelewatan' mahal.
Demikian juga fakta untuk hal yang sebaliknya:
Orang masuk trit kita-->baca-->tertarik-->cek harga-->kemahalan--> KABUR
Bandingkan dengan para seller di situs lain yang pasang harga juga harga real-nya. Efeknya para pembeli sendiri merasa nyaman dan mudah dalam nyari barang yang diinginkan. In fact, situs-situs tersebut sekarang selalu bertambah ramai.
Mungkin dalam kasus kalo jualan lebih dari 1 item, misal jual 'Handphone N 135, S 110, B 125' gitu. Barangkali bingung atau males nentuin harga di field harganya. Tapi menurut saya hal itu bisa disikapi dengan mencantumkan harga dari salah satu barang yang dijual. Jangan 123456, 55555, 777777 dst... Emang mau maen REMI apa?
2. Tidak ngeset terjual barang yang sudah laku
Spoiler for Thumb Up:
Ya, ini penyakit paling banyak dibanding no. 1. Banyak bakul yang tidak ngeset 'TERJUAL' dagangan yang sudah laku. Padahal pihak Kaskus sudah memfasilitasinya melalui salah satu field disamping judul iklan.
Hal yang kadang menjengkelkan adalah ketika sudah baca trit panjang-panjang dan kita mulai tertarik, eh baru di bagian bawah tertulis 'SOLD' 'LAKU' dan sekutunya.
So, saya salut dengan para bakul yang mau ngeset terjual barang dagangan yang dah laku. Sehingga pengunjung gak perlu repot-repot buka trit dia karena memang dagangan dah gak ada.
3. Tidak jujur dalam berdagang
Ini masalah cara berdagang yang juga sering menghinggapi para bakul. Tidak hanya di Kaskus sih tapi dimana-mana. Modelnya macam-macam tapi yang paling umum adalah tidak jujur, kurang transparan dan tidak nyebutin secara detail barang dagangannya.
4. Tidak meninggalkan jejak
Jaman sekarang kaskus beda dengan 3-4 tahun lalu ketika tawar menawar masih bisa di trit lalu kalo deal biasanya PM-an minta no hp. Saat ini komunikasi lebih nyaman dengan sms, bbm, whatsapp dan sejenisnya.
Beberapa seller kadang entah lupa entah disengaja tidak meninggalkan kontak macam itu kecuali PM, sementara di PM pun belum tentu balas. Lha emang mau laku gak dagangannya???
5. Nitip lapak sejenis atau nyerang lapak Kaskuser lain
Barangkali sebagian dari anda pernah ngalamin. Kita punya trit, lalu dibawah kita ada yang posting lapak dagangan atau bahkan menjelek-jelekkan trit yang kita buat.
Ini cara berdagang yang sudah jelas kurang sportif. Kecuali yang diserang adalah para penipu yang sangat banyak berkeliaran di FJB.
Spoiler for Repsol:
So, mari kita JAYAKAN KEMBALI FJB Kaskus Diubah oleh sky.mx 14-07-2013 02:24
nona212 memberi reputasi
1
2.5K
15
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan